Marquez Akui Punya Beban Besar Jelang MotoGP Austin
Anindhya Danartikanya | 9 April 2019 15:55
Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku mengusung beban besar dalam menjalani MotoGP Austin, Texas di Circuit of The Americas (COTA) akhir pekan nanti. Pasalnya, ia sama sekali tak terkalahkan sejak COTA menggelar MotoGP sejak 2013 lalu.
Selain itu, Marquez juga sama sekali tak terkalahkan dalam setiap kunjungannya ke Amerika Serikat sejak 2011, baik di Moto2 dan MotoGP. Rider Spanyol ini berhasil menyapu bersih kemenangan di Sirkuit Laguna Seca, Indianapolis Motor Speedway dan COTA.
Ada tekanan besar menghadapi Austin, karena saya menang di sana selama enam tahun terakhir. Apa yang saya rasakan adalah, orang-orang pikir balapan bakal mudah, kemenangan sudah di depan mata. Padahal tidak begini. Setiap tahun punya kisah berbeda, dan setiap tahun ada masalah berbeda," ujarnya kepada Cycle World.
Antisipasi Serangan Lawan
Marquez juga memilih bersikap merendah menjelang pekan balap kali ini, meski baru saja meraih kemenangan di Argentina dengan gaya dominan sejak start. Ia yakin akan mendapat ancaman besar dari Andrea Dovizioso, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Maverick Vinales.
"Saya harus 100% konsentrasi. Jelas saya akan coba menang. Itu target saya, tapi kita lihat saja nanti. Rider MotoGP lain juga sangat cepat. Dovi, Jorge, Vale, dan Maverick sangat cepat. Kami akan coba bertarung di depan. Jika tak memungkinkan, kami juga harus cerdas, dan paham bahwa gelar lebih penting," ungkapnya.
Modal Sebelum Kembali ke Eropa
Menurut tujuh kali juara dunia ini, tampil baik di Qatar, Argentina, dan Austin akan menjadi pondasi yang kuat demi menjalani seri-seri Eropa, di mana pertarungan dan persaingan yang sesungguhnya terjadi.
"Jika Anda memulai musim dengan baik, maka lebih mudah bertahan di atas. Jika mulai dengan nasib buruk, maka sulit bangkit. Itulah yang kami coba lakukan, yakni coba mendapat ritme yang baik. Austin jelas penting, tapi yang lebih penting adalah 2-3 seri pertama di Eropa, yakni Jerez, Le Mans, dan Mugello, karena sirkuitnya berbeda. Itulah poin kunci musim ini," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gabarrini: Bagnaia Punya Kecerdasan Mirip Marquez
Otomotif 8 April 2019, 10:50 -
Tangani 5 Rider Top MotoGP, Gabarrini Ungkap yang Teristimewa
Otomotif 8 April 2019, 10:15 -
Soal Isle of Man, Marc Marquez: Saya Ogah Susah!
Otomotif 5 April 2019, 15:25 -
Marc Marquez Tak Sabar Tunggu Adik ke MotoGP
Otomotif 5 April 2019, 14:55 -
Marquez Ungkap 5 Kata untuk Gambarkan 5 Gelarnya
Otomotif 5 April 2019, 13:05
LATEST UPDATE
-
Elang Andes Siap Menerkam: Superioritas Peru atas Bolivia
Amerika Latin 20 Maret 2025, 14:09 -
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 20 Maret 2025, 14:09 -
Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia dari HP Kamu!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 14:00 -
Profil Biodata Dean James: Benteng Baru di Sisi Kiri Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:54 -
Brasil Goyah, Kolombia Bisa Menggoreskan Luka
Amerika Latin 20 Maret 2025, 13:49 -
Koeman dan Warisannya di Barcelona: Lahirnya Generasi Emas Baru
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 13:45 -
Profil dan Biodata Joey Pelupessy: Jantung Baru Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:28
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40