Marc Marquez Soal Kans Pensiun: Ogah Balapan Kalau Cuma Jadi Pengisi Grid
Anindhya Danartikanya | 26 Januari 2023 10:36
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyatakan bahwa dirinya memang tidak main-main saat memikirkan kans pensiun pada awal MotoGP 2022 lalu. Pasalnya, rasa sakit pada lengan kanannya sudah tak tertahankan dan ia merasa bahwa cedera itu telah menurunkan kualitas hidupnya selama tiga tahun.
Marquez memang sempat berniat gantung helm pada awal 2022, karena merasa kondisi lengannya tak mengalami kemajuan dan cedera diplopia pada mata kanannya kerap kambuh. Namun, niatan itu akhirnya ia urungkan setelah dokter menyarankannya menjalani operasi keempat di Minnesota, Amerika Serikat.
Operasi itu dilakukan karena tulang humerus Marquez ternyata berputar 34° dari tempat semula, sehingga harus dibenahi agar ia bisa menggerakkan lengannya dengan normal dan bisa kembali mengendarai motor. Andai operasi ini tak terjadi, sang delapan kali juara dunia mungkin takkan lagi berkompetisi di MotoGP.
Rasa Sakit di Lengan Bikin Kualitas Hidup Menurun
"Mentalitas saya adalah, jika saya tetap berkompetisi, maka itu karena saya melihat kans meraih hasil baik. Kerja keras harus ada kompensasinya. Jika melihat jalan karier saya, menurut saya tak masuk akal jika balapan hanya untuk berkompetisi, balapan hanya untuk mengisi grid. Saya tak seperti itu," ujarnya via GQ Espana, Rabu (24/1/2023).
Marquez juga menyatakan, penderitaan yang ia rasakan akibat rasa sakit di lengan sudah sempat menghilangkan semangatnya untuk tetap balapan pada awal 2022. Menurutnya, hanya ada dua cara untuk mengatasi situasi kelam tersebut: yakni mencari solusi dari cederanya, atau justru pensiun dari MotoGP.
"Saat penderitaan justru melebihi passion, saya berkata pada diri sendiri, 'Lebih baik aku mengulangnya atau sama sekali tak sepadan untuk terus berkompetisi'. Pasalnya, kegagalan dan rasa sakit yang terus menerus sangat menurunkan kualitas hidup. Rasa sakit ini telah mengubah karakter saya, saya bahkan tak bisa tersenyum," ucapnya.
Diminta Sang Kakek Pensiun Saja
Marquez bahkan sempat diminta keluarganya, terutama sang kakek, untuk pensiun saja. Menurut sang kakek, prestasi Marquez sudah cukup mentereng. "Kakek saya salah satu orang yang memilih saya meninggalkan balap motor. Ia bilang saya sudah cukup menjalani karier ini. Ia sungguh tidak basa-basi soal ini," kisahnya.
"Saya pun bilang padanya, 'Kakek, aku janji padamu bahwa ini akan jadi operasi terakhir pada humerusku. Biarkan kucoba terlebih dahulu, karena ada solusi dan mereka (dokter) memberikannya kepadaku. Biarkan aku mencoba'. Saya pun melakukannya, dan ini mengubah seluruh kisah saya," pungkas Marquez.
Marquez akhirnya menjalani operasi keempat pada awal Juni 2022, dan kondisi lengannya terus membaik. Performanya di lintasan juga mengalami kemajuan, terbukti dari pole yang ia sabet di Jepang dan juga podium yang ia raih di Australia usai bertarung sengit berebut kemenangan dengan Alex Rins dan Pecco Bagnaia.
Sumber: GQ Espana
Baca juga:
- Foto: Tetap Usung Warna Ungu, Prima Pramac Racing Luncurkan Skuad MotoGP 2023
- Marc Marquez Jawab Asumsi Para Rival: Saya Bukan Favorit Juara MotoGP 2023
- Tulang Lengan Berputar 34 Derajat, Biang Keladi Cedera Marc Marquez Tak Kunjung Pulih
- Marc Marquez Bakal Blak-blakan Soal 'Sepang Clash 2015' di Serial Dokumenternya
- Amati Kondisi Lengan Marc Marquez, Enea Bastianini Waspada Jelang MotoGP 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marc Marquez Jawab Asumsi Para Rival: Saya Bukan Favorit Juara MotoGP 2023
Otomotif 25 Januari 2023, 15:05 -
Tulang Lengan Berputar 34 Derajat, Biang Keladi Cedera Marc Marquez Tak Kunjung Pulih
Otomotif 25 Januari 2023, 12:21 -
Marc Marquez Bakal Blak-blakan Soal 'Sepang Clash 2015' di Serial Dokumenternya
Otomotif 25 Januari 2023, 10:58 -
Amati Kondisi Lengan Marc Marquez, Enea Bastianini Waspada Jelang MotoGP 2023
Otomotif 24 Januari 2023, 16:14 -
Pecco Bagnaia Prediksi Marc Marquez Bakal Comeback, Tunggu Kejutan Miguel Oliveira
Otomotif 24 Januari 2023, 12:53
LATEST UPDATE
-
Reaksi Bijak Marselino Ferdinan Usai Timnas Indonesia Dipermak Australia 1-5
Tim Nasional 21 Maret 2025, 07:18 -
Vinicius, Raphinha, Rodrygo: Perburuan Bintang Baru Brasil Pasca Neymar
Amerika Latin 21 Maret 2025, 06:34 -
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39