Marc Marquez Kembali Pede Usai Tampil Heroik di MotoGP Austin

Anindhya Danartikanya | 12 April 2022 11:19
Marc Marquez Kembali Pede Usai Tampil Heroik di MotoGP Austin
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memang tampil jatuh bangun sepanjang pekan balap MotoGP Austin, 8-10 April 2022 lalu. Namun, usai mengalami kendala teknis saat start balapan dan kemudian mampu finis keenam, ia mengaku kini punya kepercayaan diri tinggi untuk kembali bertarung di papan atas seperti sediakala.

Dalam balapan di Circuit of The Americas itu, yakni trek favoritnya, Marquez sejatinya start dari posisi kesembilan. Namun, selepas start, ia mengalami kendala teknis yang membuat RC213V miliknya kehilangan tenaga. Hal ini pun membuatnya melaju di posisi terbuncit. Namun, ia punya ritme yang sangat baik hingga mampu mengejar.

Advertisement

Marquez mengaku motornya mulai kembali bekerja dengan baik setelah melewati Tikungan 1 pada lap pembuka, dan sejak itu ia mampu menyalip para rivalnya, sampai akhirnya secara heroik finis keenam. Meski gagal meraih target kemenangan, Marquez mengaku memetik pelajaran dan pemikiran positif dari balapan kali ini.

1 dari 2 halaman

Honda Investigasi Kendala Teknis

Honda Investigasi Kendala Teknis

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

"Pada satu sisi, saya kecewa karena sudah jelas kami punya kecepatan. Saya sangat menikmati balapan ini, merangsek dari belakang, namun meraih 25 poin sejatinya memungkinkan. Kami mengalami masalah teknis. Honda tengah menginvestigasinya, namun kurang lebih mereka sudah tahu apa penyebabnya," ujarnya via Crash.net.

Marquez melihat lampu peringatan di dasbornya sejak kembali ke grid usai lap pemanasan, namun tak mengerti apa masalah yang muncul. Ia pun tetap mencoba start, namun motornya justru kehilangan tenaga. Ia sempat mengira telah melakukan kesalahan dengan memencet tombol pit limiter, namun kendala tak muncul dari sana.

"Alarm itu menyala sepanjang balapan, namun untungnya usai tikungan pertama, ketika holeshot device mati dan hal-hal lainnya, motor saya bekerja kurang lebih dengan baik. Tidak sempurna, karena tetap saja ada yang salah, namun tetap berfungsi dengan baik. Sejak itulah balapan lain dimulai," ungkap delapan kali juara dunia ini.

2 dari 2 halaman

Kelelahan pada 5-6 Lap Terakhir

Kelelahan pada 5-6 Lap Terakhir

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Pol Espargaro (c) AP Photo

Pada Lap 14, Marquez bertarung sengit dengan Fabio Quartararo dan Jorge Martin. Namun, pada lima lap terakhir, ia tak lagi ngotot karena kelelahan. Pasalnya, saat rehat akibat cedera diplopia, ia tak bisa berlatih fisik dengan baik. Uniknya, meski kelelahan, Marquez tak bisa terkejar lagi oleh El Diablo dan Martinator.

"Saya tahu bahwa berkendara 100% untuk menjalani semua lap bakal mustahil. Namun, saya mengerahkan segalanya dan pada 5-6 lap tersisa, tubuh saya berkata, 'oke, cukup' dan saya hanya coba finis. Tapi bahkan dalam kondisi itu saya mampu berkendara dengan ritme yang baik," tuturnya.

"Hasilnya memang tak sesuai harapan, namun jika melihat bagaimana saya start dan bagaimana saya finis, kami bisa bilang hasil ini bikin saya percaya diri," pungkas Marquez, yang kini duduk di peringkat 13 pada klasemen pembalap dengan koleksi 21 poin, tertinggal 2 poin dari sang tandem, Pol Espargaro, di peringkat 11.

Sumber: Crashnet