Marc Marquez Beber Kronologi Diplopia, Doakan Rival Tak Alami Cedera Serupa

Anindhya Danartikanya | 16 Januari 2022 17:40
Marc Marquez Beber Kronologi Diplopia, Doakan Rival Tak Alami Cedera Serupa
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap Repsol Honda MotoGP, Marc Marquez, akhirnya membeberkan kronologi kecelakaan off-road yang ia alami pada Oktober 2021, insiden yang membuatnya dirundung diplopia alias penglihatan ganda mata kanan. Hal ini ia ceritakan dalam jumpa pers usai Honda Motorsports Announcement 2022, Jumat (14/1/2022).

Masih belum pulih benar dari komplikasi cedera patah tulang lengan kanan, Marquez jatuh saat latihan enduro bersama Josep Garcia. Akibat insiden itu, ia kembali mengalami diplopia, cedera yang sempat menghantuinya usai kecelakaan dalam Moto2 Malaysia 2011, yang butuh operasi dan membuatnya kehilangan gelar dunia.

Advertisement

Dr. Sanchez Dalmau kali ini memutuskan memakai perawatan yang konservatif alias tanpa operasi, hingga pemulihannya juga lama. Alhasil, Marquez harus absen dari Seri Algarve dan Valencia, serta uji coba Jerez akhir tahun lalu. Ia juga dilarang latihan motor selama tiga bulan, dan baru boleh latihan motocross awal pekan ini.

1 dari 2 halaman

Kecelakaan Semacam Highside

Kecelakaan Semacam Highside

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Marquez mengaku diplopia itu tak langsung muncul. "Insiden itu terjadi pada hari yang tampak normal. Saya bangun tidur, mengendarai motor enduro ke sirkuit yang sangat kecil di kota saya. Saya bersama Josep Garcia, yang merupakan juara dunia enduro. Saya punya hubungan baik dengannya," ujarnya seperti yang dikutip Crash.net.

"Saya berkendara selama 20 menit, dan saya bilang, 'aku akan berkendara dua lap lagi sebelum pulang'. Saat itulah saya jatuh di tikungan kanan. Saya mengalami semacam highside, dan kepala saya terbentur di tanah. Saya bangkit, naik motor lagi, dan melanjutkan perjalanan enduro saya. Saya kemudian tiba di rumah dan mandi," lanjutnya.

Marquez mengaku baru merasakan hal yang janggal pada mata kanan dan kepalanya tiga jam setelah insiden terjadi. Menyadari hal ini, ia langsung menelepon dokter dan menjelaskan sensasinya. Dokter menyarankannya untuk tak panik dan meminta memantau kondisi selama sepekan. Usai sepekan, ternyata masalahnya tak kunjung hilang.

2 dari 2 halaman

Alasan Tak Langsung Umumkan ke Publik

Alasan Tak Langsung Umumkan ke Publik

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Marquez pun mengaku dirinya dan Honda memang sengaja tak langsung mengumumkan hal ini kepada media massa, demi melihat kejelasan soal kondisi matanya selama sepekan. "Kami tak langsung mengatakannya pada pekan pertama karena itu adalah saran dokter," tutur sang delapan kali juara dunia.

"Ia bilang, 'tolong tenanglah, karena terkadang pada pekan pertama mata bisa memperbaiki dirinya sendiri, namun jika tak membaik pada pekan pertama, maka pemulihannya bakal lama'. Ternyata, periodenya memang panjang," lanjut rider 28 tahun ini, yang kecewa karena sejatinya ia sudah mulai bugar sebelum insiden itu terjadi.

"Saat menang di Austin dan Misano, saya merasa nyaman. Namun, dalam hidup ini, Anda tak tahu apa yang akan terjadi. Anda harus selalu bersikap positif. Ini berat, jadi saya tak mengharapkan perasaan macam ini dialami rider lain," tutup Marquez, yang dijadwalkan berlatih superbike di Sirkuit Portimao sebelum memastikan partisipasi di uji coba pramusim.

Sumber: Crashnet