Luca Marini Tekad Tantang Alex Marquez di Moto2 2020

Anindhya Danartikanya | 11 November 2019 14:35
Luca Marini Tekad Tantang Alex Marquez di Moto2 2020
Luca Marini dan Alex Marquez (c) AP Photo

Bola.net - Adik Valentino Rossi yang membela Sky Racing VR46, Luca Marini, bertekad menjegal langkah rider Estrella Galicia 0,0 Marc VDS, Alex Marquez, untuk mempertahankan gelar dunia Moto2 musim depan. Lewat GPOne, Marini mengaku akan mempersiapkan musim 2020 lebih baik.

Musim lalu, Marini sukses menggebrak dengan koleksi lima podium dan satu kemenangan, hingga dijagokan menjadi kandidat juara tahun ini. Sayangnya, ia tak menjalani persiapan dengan baik karena harus menjalani operasi bahu yang cedera akibat kecelakaan motocross pada pertengahan 2018.

Advertisement

Selain butuh waktu lama untuk pemulihan, rider 22 tahun ini juga cukup kesulitan beradaptasi dengan Triumph, yang menjadi pemasok tunggal mesin Moto2 mulai musim ini, begitu juga ban Dunlop yang mengalami perubahan besar, mengikuti fitur mesin yang disediakan Triumph.

1 dari 2 halaman

Akui Konsistensi Alex Marquez

"Tahun ini kami gagal meraih gelar, tapi kami punya satu musim lagi untuk mencoba. Sayangnya, tahun ini banyak momen naik turun dan banyak hal baru, seperti ban dan mesin. Selain itu, saya coba memulai musim dengan pemulihan akibat operasi pada musim dingin," kisah Marini.

Ia pun mengakui kekuatan Marquez, yang konsisten di papan atas. Adik Marc Marquez itu sejauh ini mengoleksi 10 podium dan 5 kemenangan, serta selalu masuk 7 besar. Marini yakin untuk mengalahkannya musim depan, ia harus meniru konsistensi Francesco Bagnaia, yang meraih 12 podium dan 8 kemenangan menuju gelar 2018.

"Saya percaya, Alex mampu bekerja dengan baik, membuktikan ia bisa konsisten, tak seperti saya. Saya rasa itulah kunci yang membuatnya bisa juara. Alex dan timnya bekerja dengan fantastis, jadi kami harus lebih konsisten, seperti Pecco pada 2018," ungkap 'Maro'.

2 dari 2 halaman

Jalani Persiapan Lebih Matang

Pada paruh kedua musim ini, Marini pun kembali menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Ia ikut bertarung di papan atas, beberapa kali saling salip dengan Marquez. Puncaknya pun terjadi di Thailand dan Jepang, di mana ia meraih kemenangan. Ia pun kembali diprediksi menjadi salah satu kandidat juara 2020.

"Kita lihat saja nanti. Kami akan menjalani banyak uji coba, begitu pula persiapan panjang untuk musim baru. Saya rasa kami akan lebih siap, juga karena saya tak perlu menjalani operasi apa pun seperti tahun lalu. Kami jelas takkan mau menjalani musim tanpa persiapan," pungkasnya.

Menjelang Moto2 Valencia, Spanyol, di Sirkuit Ricardo Tormo pada 15-17 November nanti, Marini tengah duduk di peringkat keenam pada klasemen pebalap dengan 182 poin, tertinggal 15 poin dari rider Flexbox HP 40, Augusto Fernandez, di peringkat kelima.