Luca Marini Ragu Valentino Rossi Mau Uji Coba Bareng Ducati

Anindhya Danartikanya | 29 November 2021 13:43
Luca Marini Ragu Valentino Rossi Mau Uji Coba Bareng Ducati
Luca Marini dan Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Bola.net - Pembalap VR46 Racing Team, Luca Marini, mengaku ragu sang kakak, Valentino Rossi, bakal mau menjalani uji coba bersama Ducati untuk menjajal motor Desmosedici teranyar meski baru saja pensiun dari MotoGP. Hal ini ia nyatakan kepada GPOne di sela gelaran EICMA di Milan pada Minggu (28/11/2021).

Belakangan, paddock MotoGP memang dihebohkan oleh pernyataan test rider Ducati Corse, Michele Pirro, yang lewat Instagram mengaku telah menantang Rossi menjajal Desmosedici untuk pertama kali sejak 2012. Dalam pengakuannya itu pula, Pirro menyatakan bahwa The Doctor sudah menerima tantangannya.

Advertisement

General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, tak menutup kans menggelar uji coba dengan Rossi. Namun, ia menegaskan pihaknya tak mau memaksa, apalagi Rossi merupakan ikon Yamaha. Dall'Igna juga menyatakan, andai uji coba itu benar-benar terlaksana, maka harus benar-benar murni keinginan Rossi sendiri.

1 dari 2 halaman

Menolak Percaya Rossi Bakal Jajal Ducati

Marini pun menyatakan, andai terwujud, Rossi pasti hanya ingin melakukannya di Sirkuit Misano, Italia, di mana ia sering berlatih dengan VR46 Riders Academy. Meski begitu, Marinovich malah lebih cenderung ragu kakaknya mau uji coba dengan Ducati, meski juga tak mau menutup segala kemungkinan.

"Bakal menyenangkan. Namun, saya tak yakin Vale akan menjajal Ducati, meski jika mengenalnya, Anda tahu ia akan melakukannya di Misano. Tapi tidak. Saya tak percaya hal ini akan terjadi. Jangan pernah katakan tidak. Kita lihat saja nanti," ungkap Marini, yang sudah menjajal Desmosedici GP21 di uji coba pascamusim Jerez pada 18-19 November 2021.

Sebelumnya, sepanjang 2021, Marini sekadar mengendarai GP19, motor yang usianya sudah dua tahun. Tahun depan, pembalap Italia berusia 24 tahun ini dipastikan akan mendapatkan motor GP22. Namun, ia baru akan menjajal motor spek pabrikan tersebut di uji coba pramusim Malaysia pada 5-6 Februari nanti.

2 dari 2 halaman

Jadikan Pecco Bagnaia Sebagai Patokan

Jadikan Pecco Bagnaia Sebagai Patokan

Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse

"GP21 memberi saya sensasi yang baik. Saya langsung memahami bahwa ini motor yang benar-benar baru. Saya ucapkan selamat pada Ducati atas kinerja mereka. Kini, saya tak sabar menjajal GP22 di Malaysia demi melihat level kepercayaan diri dan sensasi saya nanti," ungkap runner up Moto2 2020 ini.

Marini pun menyatakan akan menjadikan sang sahabat yang juga rider Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, sebagai patokan demi mencari perkembangan performa. Namun, rider yang akrab disapa 'Maro' ini juga yakin bahwa dirinya tak boleh terlalu terdogma oleh data yang diraih Bagnaia.

"Pecco adalah yang terkuat, dan jelas ia referensi kami. Namun, di Ducati, tiap rider bisa mengeluarkan sisi terbaik mereka dan menyatukannya dengan gaya balap. Tapi saya tak mau kelewat sering baca data. Saya tahu segalanya bakal baru di Malaysia, dan saya yakin Ducati bakal sangat sulit dikalahkan pada 2022," tutup Marini.

Sumber: GPOne