Lorenzo Tanggapi Kontroversi Pesan Dasbor di MotoGP Malaysia
Anindhya Danartikanya | 29 Oktober 2017 17:15
Bola.net - - Jorge Lorenzo angkat bicara soal kontroversi pesan dasbor yang dikirim Ducati Corse dalam balapan MotoGP Malaysia yang diguyur hujan di Sirkuit Sepang, Minggu . Saat ia memimpin di pertengahan balap, Lorenzo mendapat pesan 'Mapping 8' pada dasbornya, yang diduga merupakan 'kode' team order.
Menghadapi MotoGP Malaysia, Andrea Dovizioso tertinggal 33 poin dari Marc Marquez. Sejak Lap 9, Lorenzo memimpin balapan dan Dovizioso berada di posisi kedua. Untuk menghalangi Marquez mengunci gelar dunia, Dovizioso harus meraih kemenangan saat Marquez berada di posisi keempat.
Lorenzo pun mengaku tak membaca pesan dasbor dari tim, bahkan saat ia nyaris terjatuh di Tikungan 15 pada Lap 16, di mana Dovizioso akhirnya mengambil alih pimpinan balap. Rider berusia 31 tahun ini pun mengaku bahwa insiden tersebut murni kesalahannya, karena ia tak membaca pesan pada dasbor.
Jujur, saya hanya melihat dasbor saat 10 lap terakhir untuk melihat perbedaan ban belakang, dan selanjutnya saya tak melihat dasbor karena konsentrasi menghadapi kondisi basah, dan saya tak melihat adanya pesan. Saya akan berkata saya melihatnya andai benar, tapi nyatanya saya memang tak melihatnya. Saya baru tahu ketika saya sampai di parc ferme dan orang-orang memberitahu saya, ujarnya.
Lorenzo pun mengaku pesan dasbor tersebut tak terlalu penting, dan menyatakan ia tak perlu diingatkan untuk membantu Dovizioso. Saya sudah tahu. Saya tak butuh orang lain memberitahu apa yang harus saya lakukan di situasi macam itu, tutur Por Fuera yang finis kedua.
Saya tahu gelar dunia sangat penting andai Marc terjatuh atau semacamnya. Saya tahu Marc ada di posisi keempat atau kelima. Sudah jelas saya ingin menang, saya ingin tetap ngotot sampai akhir. Tapi ban depan sudah mencapai limit, dan untuk bertahan dengan Dovi tak memungkinkan di pengereman, ungkapnya.
Kalah performa dari Dovizioso, membuat impian Lorenzo meraih kemenangan perdana tahun ini juga pupus di Malaysia. Saya ingin menempel Dovi sampai tikungan terakhir, untuk berjaga-jaga andai ia melakukan kesalahan dan melebar di beberapa tikungan. Tapi nyatanya tak terjadi. Hujan mulai turun deras di lap-lap akhir, dan saya melihatnya mendekat, tapi untuk mengejarnya, saya punya 99% kemungkinan untuk jatuh, tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso Tercepat Lagi di Latihan Kedua MotoGP Malaysia
Otomotif 27 Oktober 2017, 14:01 -
Sepang Cocok untuk Ducati, Lorenzo Lebih Optimis
Otomotif 26 Oktober 2017, 12:00 -
Marc Marquez vs Jorge Lorenzo: Main Bulutangkis di Malaysia
Otomotif 26 Oktober 2017, 10:30 -
Lorenzo: Tak Ada Gunanya Ingat MotoGP Australia
Otomotif 24 Oktober 2017, 15:00 -
Lorenzo Bicarakan Taktik Bantu Dovizioso Rebut Gelar
Otomotif 20 Oktober 2017, 13:15
LATEST UPDATE
-
Dani Pedrosa Jagokan Marc Marquez Tembus 100 Kemenangan di MotoGP Tahun Ini Juga
Otomotif 21 Maret 2025, 17:32 -
Andai Rajin Latihan, Eden Hazard Bisa Sehebat Ronaldo atau Messi!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 16:30 -
Tekanan di Pundak Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Jumpa Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 16:23 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:59 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:58 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39