Lorenzo: Repsol Honda Bagai Barca dan Madrid

Anindhya Danartikanya | 4 Januari 2019 09:20
Lorenzo: Repsol Honda Bagai Barca dan Madrid
Jorge Lorenzo (c) HRC

Bola.net - - Lima kali juara dunia, Jorge Lorenzo mengaku merasa sangat bangga bisa bergabung dengan Repsol Honda di MotoGP 2019. Menurutnya, membela tim ini adalah kebanggaan tersendiri, dan ia yakin setiap pebalap mengincar kursi di tim tersebut.

Bertandem dengan Marc Marquez, Lorenzo membuat Repsol Honda menjadi tim paling menakutkan musim ini, mengingat keduanya mengawinkan 12 gelar dunia. Ia yakin, dengan komposisi rider yang sama kuat, pabrikan Sayap Tunggal akan semakin kuat.

Advertisement

"Mereka punya banyak kemenangan dan gelar dunia selama 25 tahun terakhir. Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari keluarga ini dan berkontribusi membuat tim ini menjadi lebih kuat," ungkap Lorenzo dalam situs resmi Honda Racing Corporation (HRC).

1 dari 2 halaman

Tim Paling Prestisius

Lorenzo pun menyatakan, membela Repsol Honda bagai seorang pemain sepak bola yang diberi kesempatan membela FC Barcelona atau Real Madrid di La Liga. Memang tak mengherankan lagi, karena tim ini memang telah melahirkan enam juara dunia dengan total 14 gelar, 168 kemenangan dan 427 podium.

"Repsol Honda mungkin merupakan tim paling sukses dalam sejarah. Mereka punya kemenangan dan gelar paling banyak. Jika dibandingkan dengan tim sepak bola, mereka seperti Barca atau Real Madrid. Tak ada tim dengan gelar lebih banyak dan yang lebih penting ketimbang tim ini," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Impian Setiap Pebalap

Impian Setiap Pebalap

Jorge Lorenzo (c) Twitter/lorenzo99

Por Fuera juga menyebut bahwa membela Repsol Honda sudah pasti merupakan impian setiap pebalap motor, dan ia merasa sangat senang menjadi salah satu orang paling beruntung yang bisa mendapat kesempatan ini.

Hal ini ia sampaikan lewat Twitter, usai mendapat ucapan selamat datang dari Equipo Repsol (@box_repsol). "Terima kasih! Salah satu impian setiap pebalap adalah menjadi bagian dari tim ini suatu saat nanti. Dan akhirnya saya bisa mewujudkannya," tulis Lorenzo.