Lorenzo Ingin Jajal Motor Open, Yamaha Menolak

- Direktur Tim Yamaha Factory Racing, Massimo Meregalli mengaku pihaknya tak pernah tertarik beralih ke kategori Open di MotoGP musim ini, meski Jorge Lorenzo sempat mencetuskan ide tersebut.

Menurut Meregalli, Lorenzo yang berstatus pebalap pabrikan dan hanya mendapatkan 20 liter bahan bakar, sempat ingin menjajal motor Open yang mendapat jatah 24 liter bahan bakar.

Selain perbedaan pada jumlah bahan bakar, para pebalap Open diwajibkan menggunakan hardware sekaligus software Magneti Marelli. Sementara pebalap pabrikan hanya diwajibkan memakai hardware yang sama, namun masih dibebaskan mengembangkan software sendiri.

Itu sebenarnya ide Jorge, tapi kami tak pernah membicarakannya. Kami tak pernah mempertimbangkan untuk pindah ke kategori Open. Lagipula, Yamaha selalu yakin bahwa software spesifik untuk elektronik merupakan hal fundamental dalam pengembangan motor kami, ujar Meregalli pada GPOne.com.

Pria asal Italia ini menjelaskan bahwa pihaknya bahkan tidak tertarik pindah ke kategori Open meski pebalap Forward Yamaha yang mengendarai FTR-M1, Aleix Espargaro mampu mendekati catatan waktu Lorenzo dan Valentino Rossi selama uji coba Malaysia pekan lalu.

Aleix memang cepat dalam lap tunggal, tapi perangkat elektronik tim-tim pabrikan akan membuat perbedaan besar saat balapan, terutama saat ban mulai aus, pungkas Meregalli. (gpo/kny)