Lorenzo: Bela Repsol Honda Rasanya Seperti Naik Level
Anindhya Danartikanya | 24 Januari 2019 11:55
Bola.net - - Jorge Lorenzo mengaku merasa beruntung pernah mendapat kesempatan membela tim pabrikan Yamaha dan Ducati. Meski begitu, ia mengaku merasakan sensasi berbeda dalam membela Repsol Honda di MotoGP terhitung sejak 2019. Hal ini ia sampaikan dalam acara peluncuran dan presentasi tim di Madrid, Spanyol pada Rabu (23/1).
Lorenzo naik ke MotoGP 2008 dan membela Yamaha selama sembilan musim. Bersama pabrikan Garpu Tala, ia sukses merebut tiga gelar dunia dan 44 kemenangan, sementara bersama Ducati, ia sempat paceklik kemenangan selama 1,5 tahun, namun bangkit dan menggebrak dengan performa garang tahun lalu, meraih tiga kemenangan dan empat pole.
"Pindah ke Repsol Honda, saya menghadapi level berbeda. Level baru. Saya beruntung bisa membela tim lain, meraih kemenangan bersama mereka, tapi membela Repsol Honda adalah level baru pada segala aspek. Anda bisa lihat dari presentasi ini, berapa jumlah jurnalis yang datang. Ekspetasinya sangat tinggi," ungkap lima kali juara dunia ini.
Wujudkan Impian Meski Terlambat
Berdasar pengalamannya di Ducati, Lorenzo pun tak mau mematok target muluk pada tahun pertamanya membela Honda, meski ia tahu ekspektasi terhadap dirinya begitu tinggi. Ia pun mengaku merasa sangat terhormat pendapatnya langsung didengarkan dengan cermat oleh para teknisi dan engineer Honda saat menjalani uji coba pascamusim pada November lalu.
"Saat membicarakan hal teknis di Valencia dan Jerez, ada banyak orang di garasi yang mendengar opini saya soal motor kami. Bergabung dengan Repsol Honda adalah impian semua pebalap. Saya datang agak terlambat, karena saya sudah berusia 31 tahun. Tapi saya sudah cukup dewasa untuk mengambil untung dari semua pengalaman ini," ujarnya.
Belum Paham Potensi
Akibat cedera patah tulang scaphoid pergelangan tangan kiri, Lorenzo memutuskan absen dari uji coba pramusim Malaysia pada 6-8 Februari. Meski begitu, ia mengaku langsung cocok dengan Honda saat mengendarai RC213V di Valencia dan Jerez, meski kala itu ia juga mengalami cedera jari kaki kanan dan keretakan tulang radius pergelangan tangan kiri.
"Terlalu dini menggambarkan perasaan saya di atas RC213V, karena saat itu saya belum 100% fit. Saya belum bisa berkendara seperti yang saya mau, tapi saya sudah cukup cepat. Saya sangat menyukai motor kami sejak hari pertama di Valencia. Sangat lincah dan membelok dengan sangat baik. Jelas tak ada motor sempurna, tapi secara umum saya sangat menyukai tim kami dan mereka menyambut saya dengan hangat," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ducati Tak Menyesal Tanam Investasi Tinggi pada Lorenzo
Otomotif 23 Januari 2019, 15:05 -
Gantikan Lorenzo di Sepang, Bradl Uji Coba Dulu di Jerez
Otomotif 23 Januari 2019, 13:50 -
Dokter Perkirakan Jorge Lorenzo Fit untuk Uji Coba Qatar
Otomotif 23 Januari 2019, 09:30 -
Petronas Yamaha SRT Akui Nyaris Dapatkan Pedrosa
Otomotif 22 Januari 2019, 15:00 -
Sudah Pisah, Lorenzo Bikin Bos Ducati Dapat Pelajaran Hidup
Otomotif 22 Januari 2019, 12:35
LATEST UPDATE
-
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 22 Maret 2025, 15:10 -
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 15:05 -
Timnas Argentina Mulai Terbiasa Bermain Tanpa Lionel Messi
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:48 -
Puja dan Puji untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:14 -
Kesan Pertama Laga Timnas Inggris Bersama Thomas Tuchel, Apa yang Baru?
Piala Dunia 22 Maret 2025, 13:45 -
Timnas Argentina Berjarak Satu Poin dari Piala Dunia 2026
Piala Dunia 22 Maret 2025, 13:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39