Kru McLaren yang Terinfeksi Virus Corona Terus Membaik
Anindhya Danartikanya | 16 Maret 2020 18:15
Bola.net - CEO McLaren, Zak Brown, mengumumkan bahwa salah satu kru McLaren F1 Team, yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19) menjalani pemulihan dengan baik dan tak lagi menunjukkan gejala-gejala infeksi. Demikian yang dilansir Crash.net.
Kru McLaren tersebut menjalani tes virus corona pada Rabu (11/5/2020) di Melbourne, sebelum F1 GP Australia dibatalkan. Pada Kamis (12/3/2020) malam, hasil menyatakan bahwa, dari total sembilan orang yang menjalani tes, hanya satu yang positif terinfeksi, dan orang tersebut adalah kru McLaren.
Atas alasan ini, McLaren pun memutuskan mundur dari F1 GP Australia sekalinya hasil tes kru tersebut keluar. Akhirnya, F1 dan FIA memutuskan untuk membatalkan sisa pekan balap di Sirkuit Albert Park pada Jumat (13/3/2020) pagi.
Zak Brown dan Andrea Seidl Tetap di Australia
Meski begitu, sebanyak 14 kru McLaren lainnya segera dikarantina di hotel tim tempat mereka menginap di Melbourne selama 14 hari, karena orang-orang ini sempat mengalami kontak dekat dengan kru yang terinfeksi Covid-19.
Ketika seluruh sisa anggota tim dipulangkan ke Inggris, Brown dan Direktur Balap McLaren F1 Team, Andreas Seidl, memilih bertahan di Australia untuk memberikan dukungan kepada kru mereka yang dikarantina.
Setelah membatalkan GP Australia (13-15 Maret), GP Bahrain (20-22 Maret), dan GP Vietnam (3-5 April), F1 berencana menggelar balapan pertama musim ini pada akhir Mei, meski rencana ini akan terus dievaluasi berdasar situasi Covid-19 di berbagai negara.
Berikut pernyataan resmi dari CEO McLaren, Zak Brown.
Pernyataan Resmi Zak Brown
"Saya bangga atas cara tim kami, baik yang di Australia maupun yang di markas, mengendalikan situasi dalam momen penuh tekanan dan rasa cemas soal kolega mereka. Fokus, ketenangan, profesionalisme tim sungguh luar biasa. Kami memiliki banyak jiwa pemimpin di seluruh bagian tim kami dan itu adalah bukti kualitas orang-orang kami.
"Kami telah terus menerus melakukan rencana berskenario bersama dengan tim di Inggris, jadi kami tahu apa saja opsi yang kami punya dalam menghadapi berbagai jenis situasi. Andreas (Seidl) dan saya telah sepakat bahwa, jika ada kasus positif di garasi, maka hanya ada satu opsi.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya, sebagai seorang pebalap, tak balapan adalah keputusan terberat yang haru saya ambil, tapi sebagai CEO, ini keputusan termudah. Orang-orang kami adalah prioritas, dan Andreas juga sangat sepakat soal ini.
"Ketika kabar tersebut terkuat pada Kamis malam, Andreas dan saya tengah makan malam dengan salah satu pemegang saham kami. Kami segera kembali ke hotel tim untuk bergabung dengan pimpinan tim balap kami, dan sementara Andreas fokus memimpin tim, saya fokus pada dewan dan pemegang saham kami, yang harus saya katakan sangat suportif, sembari menginformasikan hal ini kepada tim lain, F1, dan FIA.
"Saya senang bisa melaporkan bahwa anggota tim kami yang terinfeksi virus tersebut telah menjalani pemulihan dengan baik dan gejala-gejalanya sudah hilang, dan orang-orang kami yang menjalani karantina juga memiliki spirit yang baik.
"Dukungan yang mereka dapatkan dari rekan-rekan setimnya, partner-partner kami, para anggota komunitas dan penggemar F1 di seluruh dunia sangatlah fantastis dan kami berterima kasih kepada mereka semua."
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
14 Anggota Kru McLaren F1 Team Dikarantina
Otomotif 13 Maret 2020, 11:40 -
Reaksi Para Pebalap Usai Formula 1 GP Australia Dibatalkan
Otomotif 13 Maret 2020, 10:55 -
Formula 1 GP Australia Akhirnya Resmi Dibatalkan
Otomotif 13 Maret 2020, 08:35 -
Satu Kru Positif Corona, McLaren Mundur dari Formula 1 GP Australia
Otomotif 12 Maret 2020, 18:56 -
Kimi Raikkonen: Gelar F1 GP Australia Mungkin Tak Tepat
Otomotif 12 Maret 2020, 16:00
LATEST UPDATE
-
Prediksi Korea Selatan vs Oman 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:12 -
Mateo Retegui Cedera, Absen Bela Timnas Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 06:11 -
Prediksi Jepang vs Bahrain 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:10 -
Prediksi Australia vs Indonesia 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:08 -
Prediksi Arab Saudi vs China 21 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:05 -
Jay Idzes: Calon Pengganti Francesco Acerbi di Inter Milan
Liga Italia 20 Maret 2025, 05:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56