Kembali Muda: Dani Pedrosa Pakai Masa Pensiun untuk Pulihkan 'Koleksi' Cedera

Anindhya Danartikanya | 5 Juli 2021 13:09
Kembali Muda: Dani Pedrosa Pakai Masa Pensiun untuk Pulihkan 'Koleksi' Cedera
Test rider KTM, Dani Pedrosa (c) KTM Images/Gorodniakova I.

Bola.net - Test rider KTM, Dani Pedrosa, mengaku sangat menikmati kehidupannya usai pensiun berkompetisi di MotoGP pada akhir 2018. Ia senang masih bisa terlibat di paddock, namun juga bahagia kini bisa mengistirahatkan tubuhnya yang dulu dirundung cedera bertubi-tubi. Hal ini ia sampaikan kepada El Mundo, Jumat (2/7/2021).

Pedrosa memulai kariernya di Grand Prix pada 2001, dan berlaga di kelas tertinggi selama 13 musim sebelum akhirnya memilih gantung helm. Selama 18 tahun berkarier, ia mengoleksi tiga gelar dunia dan dianggap sebagai salah satu terbaik sepanjang masa. Sayang, ia juga dikenal sebagai rider yang paling sering cedera.

Advertisement

Berbagai operasi sudah pernah ia jalani. Tapi mengingat jadwal balap yang sangat padat, ia tak pernah punya waktu yang cukup untuk memulihkan kondisinya sampai fit 100%. Usai pensiun, kini tubuhnya akhirnya bisa rehat dengan cukup, hingga ia merasa lebih muda walau akan berusia 36 tahun September nanti.

1 dari 3 halaman

Merasa Kembali Muda, Kini Bisa Santai Jalani Hobi

Merasa Kembali Muda, Kini Bisa Santai Jalani Hobi

Test rider KTM, Dani Pedrosa (c) KTM Images/Polarity Photo

"Setiap orang punya masanya sendiri-sendiri, namun kini saya bisa memulihkan diri dari rasa lelah dan air mata. Saya menjalani 30 operasi selama 18 tahun berkarier. Situasi saya yang sekarang bikin saya menjalani rehabilitasi dari cedera-cedera lama, yang tadinya membatasi ruang gerak saya. Kini saya merasa muda kembali, meski tentu saya sudah lebih tua," ujar Pedrosa.

Ia juga mengakui kini bisa melepas penat dengan cara lebih menyenangkan, karena bisa melakukan hal-hal menarik yang tadinya tak sempat ia lakukan saat berkompetisi. Meski masih terlibat di MotoGP bersama KTM, Pedrosa kini bisa lebih sering menjalani hobinya main ski dan selancar angin, serta belajar banyak aspek kehidupan.

"Kini saya sering melakukan hal lain seperti ski dan selancar angin, karena tak lagi perlu mendedikasikan banyak waktu untuk persiapan fisik demi balapan. Saya menghabiskan hari-hari dengan belajar. Itu kata yang luas, tapi belajar memang menarik. Saya bisa membagi hari-hari saya untuk banyak kegiatan berbeda," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Eks Pembalap Sulit Tinggalkan Paddock MotoGP

Dalam wawancara yang sama, Pedrosa juga ditanya soal tren di kalangan eks pembalap MotoGP, yang tampaknya sulit lepas dari kehidupan di paddock usai pensiun. Kebanyakan dari mereka menjadi test rider, manajer tim, manajer pembalap, pelatih balap, dan bahkan wartawan. Pedrosa pun punya penjelasan tersendiri soal ini.

"Itu karena MotoGP menyenangkan. Saya sendiri ingin tetap terlibat selama saya bisa dapat sesuatu untuk dipelajari dan berkontribusi. Kurang lebih saya masih 'dekat' dengan MotoGP, dan dunia balap akan selalu ada di hati saya. Entah sampai kapan saya bisa terus jadi bagian pengembangan KTM, namun saya bersemangat," tuturnya.

"Kini saya tak lagi sering bepergian, punya lebih banyak waktu, meski tak pernah hilang kontrak dengan KTM dan saya selalu tahu perkembangan di MotoGP. Jadi, saya tetap bepergian untuk mengembangkan KTM, tapi kini saya juga punya lebih banyak waktu untuk menjelajahi banyak hal yang juga menarik minat saya," pungkasnya.

Sumber: El Mundo