Kans Kunci Gelar di Misano: Fabio Quartararo Girang Asapi Pecco Bagnaia di Austin
Anindhya Danartikanya | 4 Oktober 2021 12:21
Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, memang tak memenangi MotoGP Austin pada Senin (4/10/2021) dini hari WIB. Namun, finis kedua di depan Pecco Bagnaia di Circuit of The Americas (COTA) yang tak cukup bersahabat dengan YZR-M1, El Diablo merasa sangat puas. Hal ini ia sampaikan via Crash.net.
Quartararo yang start kedua, mampu mempertahankan posisi saat memasuki tikungan pertama. Ia berada di belakang Marc Marquez dan satu posisi di depan Bagnaia yang start dari pole. Bagnaia pun sempat kesulitan, dan melorot ke posisi kelima pada Lap 6, hingga membuat Quartararo bisa bernapas lebih lega.
Bagnaia baru 'comeback' pada pertengahan balap, usai dibantu Jack Miller naik ke posisi keempat pada Lap 12 dan menyalip Jorge Martin pada Lap 18. Bagnaia pun finis ketiga. Hasil ini membuat Quartararo unggul 52 poin di klasemen, dan punya kans mengunci gelar dunia di Seri Emilia Romagna tiga pekan lagi.
Finis Kedua Terbaik di Sepanjang Karier
"Ini adalah finis kedua terbaik dalam karier saya, sudah jelas. Sebelum start, jujur saja saya sedikit lebih stres. Namun, sejak tikungan pertama, sekalinya balapan dimulai, stres itu hilang dan saya menjalani balapan dengan sangat baik," ujar Quartararo, yang meraih podiumnya yang kesepuluh musim ini.
Ducati sendiri diketahui tampil kuat sepanjang akhir pekan di Austin, bisa dilihat dari performa Bagnaia, Miller, dan Jorge Martin. Alhasil, Quartararo sangat puas finis kedua. "Saya sangat senang, karena Pecco sangat kuat dalam dua balapan terakhir, di mana ia meraih 50 poin. Jadi, senang bisa finis di depannya di trek ini," tuturnya.
Tak Bisa Samai Ritme Marc Marquez
Di lain sisi, Quartararo juga mengakui dirinya kesulitan memburu kemenangan di trek ini. Pasalnya, ritme balap Marquez terlalu kuat. Ia sempat berusaha mengejar, apalagi ia sempat dibuntuti oleh Martin, Alex Rins, Miller, dan Bagnaia. Namun, ia memahami limit performanya dan berusaha mengamankan posisi kedua.
"Saya mencoba, karena ada kelompok besar di belakang saya, dan Jorge mencoba menyalip saya di Tikungan 1. Satu-satunya solusi adalah mencari ritme yang lebih baik untuk ngotot. Sayang, saya tak punya ritme seperti Marc, terutama dengan ban lama, yakni area di mana saya kesulitan. Tapi target kami adalah naik podium dan kami berhasil meraihnya," tutupnya.
Sumber: Crashnet
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Pemanasan MotoGP Austin: Takaaki Nakagami-Marc Marquez Terdepan
Otomotif 3 Oktober 2021, 22:06 -
Hasil Pemanasan Moto2 Austin: Raul Fernandez Terdepan
Otomotif 3 Oktober 2021, 21:35 -
Hasil Pemanasan Moto3 Austin: John McPhee Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2021, 21:06 -
Jadwal Balap MotoGP Amerika Serikat 2021 di Austin
Otomotif 3 Oktober 2021, 17:36 -
Jadwal Balap Moto2 Amerika Serikat 2021 di Austin
Otomotif 3 Oktober 2021, 17:34
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41 -
Pesan Penyemangat Mees Hilgers Untuk Timnas Indonesia Usai Dihajar Australia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 04:32 -
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39