Jorge Lorenzo Bangga Dinobatkan Jadi MotoGP Legend

Anindhya Danartikanya | 6 Januari 2020 14:20
Jorge Lorenzo Bangga Dinobatkan Jadi MotoGP Legend
Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo (c) HRC

Bola.net - Eks pebalap MotoGP, Jorge Lorenzo, mengaku sangat bangga bisa dinobatkan menjadi MotoGP Legend yang ke-32. Dalam wawancaranya dengan Motosan.es, Lorenzo mengaku sama sekali tak pernah membayangkan mendapatkan titel berharga tersebut.

Pengumuman bahwa Lorenzo akan menjadi MotoGP Legend dinyatakan sendiri oleh CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, dalam jumpa pers yang sama ketika Lorenzo mengumumkan keputusannya pensiun di Valencia, Spanyol, pada 14 November lalu.

Advertisement

Peresmian titel ini akan digelar di Sirkuit Jerez, di sela gelaran MotoGP Spanyol pada 1-3 Mei mendatang, yang diselenggarakan sebelum ulang tahunnya yang ke-33 pada 4 Mei. Uniknya lagi, Jerez juga merupakan sirkuit di mana nama Lorenzo diabadikan, tepatnya di Tikungan 13.

1 dari 2 halaman

Membanggakan Bagi Rider Asal Mallorca

Lorenzo pun mengaku, saat menjalani debutnya di arena Grand Prix pada 2002, ia sama sekali tak menyangka akan mendapatkan titel legenda. Ia bahkan tadinya sekadar ingin turun di kejuaraan dunia, dan tak punya ekspektasi tinggi.

"Saya sangat senang. Saya harus akui, saat saya memulai karier, yang saya inginkan hanyalah masuk kejuaraan dunia. Bagi rider asal Mallorca, masuk ke kejuaraan dunia saja sudah prestasi yang baik, karena hanya sedikit yang berhasil," ungkapnya.

2 dari 2 halaman

Gores Kenangan di Hati Banyak Orang

Lorenzo ternyata justru menjadi salah satu pebalap terbaik dunia, meraih lima gelar dunia, 152 podium, 68 kemenangan, dan 69 pole. Kini, ia bahkan mendapatkan gelar MotoGP Legend, yang menurutnya bukti penghargaan dunia balap kepada kiprahnya.

"Meraih banyak kemenangan dan gelar adalah prestasi yang melebihi ekspektasi, dan jadi MotoGP Legend adalah hal yang lebih sulit diraih. Tapi titel ini berarti bahwa, selain kemenangan dan gelar, saya menggores kenangan dan sejarah di hati orang dan dunia balap," tutup Lorenzo.