Jonathan Rea Tantang Marc Marquez Turun di WorldSBK
Anindhya Danartikanya | 17 Oktober 2019 15:15
Bola.net - Pebalap Kawasaki Racing Team sekaligus 5 kali juara dunia, Jonathan Rea, mengaku sangat penasaran pada performa Marc Marquez, andai rider Repsol Honda MotoGP tersebut turun di WorldSBK. Hal tersebut ia sampaikan dalam wawancaranya dengan Corriere dello Sport baru-baru ini.
Sepekan sebelum Marquez mengunci gelar dunia yang kedelapan di MotoGP Thailand, Rea sukses mengunci gelarnya yang kelima di WorldSBK Prancis yang digelar di Sirkuit Magny-Cours. Keduanya pun dianggap sebagai dua pebalap motor terbaik pada era ini, karena sama-sama dominan di kejuaraan masing-masing.
Rea pun mengaku sangat penasaran apa jadinya bila ia dan Marquez bertarung wheel-to-wheel di WorldSBK. Pebalap asal Irlandia Utara ini yakin dirinya bisa dikalahkan dalam balapan, namun ingin tahu apakah Marquez bisa mematahkan dominasinya di kancah Superbike.
Ragu Kembali ke MotoGP
"Marc akan kami sambut dengan baik. Saya pasti bisa dikalahkan, tapi bakal menarik melihat apakah Marc bisa menghentikan rentetan gelar saya. Tapi jelas ia bertarung di depan. Anda bisa ganti kejuaraan, motor, dan ban, tapi talenta dan mentalitas Marc takkan hilang," tuturnya seperti yang dikutip Marca.
Di lain sisi, Rea mengaku ragu untuk kembali ke MotoGP, meski selama dua tahun terakhir santer dikait-kaitkan dengan Suzuki Ecstar dan Pramac Racing. Rea, yang kini berusia 32 tahun, pernah membela Repsol Honda di MotoGP Misano dan Aragon 2012, menggantikan Casey Stoner yang cedera.
Dalam kedua balapan itu, The Cannibal berhasil finis di posisi 8 dan 7, namun hasil ini tak membuatnya tergiur turun di MotoGP. "Melihat usia saya sekarang, saya lebih pilih bertahan di Superbike, tapi jika Kawasaki memutuskan kembali memulai proyek MotoGP, maka saya bakal senang berpartisipasi," ujarnya.
Kagumi Valentino Rossi
Dalam wawancara yang sama, Rea juga mengaku sangat mengagumi rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, yang tahun ini tengah menjalani musim ke-24 di ajang Grand Prix.
"Saya sangat mengagumi Vale atas ribuan alasan, termasuk kariernya yang panjang, yang didukung oleh dua faktor, yakni kegigihan dan semangat tinggi," pungkas Rea.
Menjelang seri penutup WorldSBK 2019 di Losail, Qatar, pada 24-26 Oktober mendatang, Rea tengah memuncaki klasemen pebalap dengan koleksi 601 poin, usai meraih 31 podium, yang 14 di antaranya merupakan kemenangan.
Sumber: Corriere dello Sport/Marca
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Quartararo: Misano-Buriram Bukti Marquez Bisa Dikalahkan
Otomotif 16 Oktober 2019, 16:15 -
Marc Marquez Bidik Triple Crown untuk Honda Jelang Motegi
Otomotif 16 Oktober 2019, 08:30 -
Lorenzo: Quartararo-Vinales Memang Garang, Tapi Marquez Lebih Maju!
Otomotif 15 Oktober 2019, 15:18 -
'Ducati Punya Dua Pemenang, Honda Cuma Punya Satu'
Otomotif 14 Oktober 2019, 15:45 -
Bos Dorna: Marc Marquez Dominasi MotoGP? Tak Masalah!
Otomotif 14 Oktober 2019, 15:00
LATEST UPDATE
-
Mees Hilgers dan Sandy Walsh Cedera, Rizky Ridho Main Inti Lawan Bahrain?
Tim Nasional 22 Maret 2025, 10:15 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 22 Maret 2025, 10:05 -
Jadwal Lengkap Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 22 Maret 2025, 10:05 -
Link Live Streaming Turnamen Bulu Tangkis Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 22 Maret 2025, 10:05 -
Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
Otomotif 22 Maret 2025, 10:03 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 22 Maret 2025, 10:03 -
Otomotif 22 Maret 2025, 10:03
-
Update Cedera Sandy Walsh: Tak Ada Patah Tulang dan Dislokasi
Tim Nasional 22 Maret 2025, 09:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39