Jonathan Rea: Saya dan Marquez Punya Mentalitas yang Sama
Anindhya Danartikanya | 20 Februari 2019 09:45
Bola.net - - Pebalap Kawasaki Racing Team sekaligus empat kali juara WorldSBK, Jonathan Rea yakin kesuksesan selama empat tahun terakhir ia raih berkat mentalitas yang sangat kuat, seperti mentalitas yang dimiliki lima kali juara dunia MotoGP, Marc Marquez. Hal ini ia sampaikan kepada GPOne di sela uji coba pramusim WorldSBK Australia, Selasa (19/2).
Musim ini, Rea pun punya peluang merebut gelar dunianya yang kelima di WorldSBK. Jika terwujud, ia akan menyamai rekor Mick Doohan di GP500 dan Valentino Rossi di MotoGP, yakni dengan meraih lima gelar dunia secara beruntun. Tak hanya itu, ia akan resmi menjadi rider dengan gelar dunia terbanyak dalam sejarah WorldSBK.
Prestasi mentereng ini pun membuat Rea kerap dibanding-bandingkan dengan Marquez, meski turun di kejuaraan balap motor yang berbeda. "Setiap pebalap punya kualitasnya sendiri saat mengendarai motor. Marc jelas punya talenta hebat. Di MotoGP, ia menunjukkan potensinya dan di atas segalanya, ia lebih muda dari saya. Tapi saya rasa kami berkompetisi dengan mentalitas kemenangan yang sama," ujar Rea.
Harus Cepat Lupakan Gelar
Rider berusia 32 tahun ini bahkan juga memiliki cara berpikir yang sama dengan Marquez setiap kali memulai musim baru. Bulan lalu, Marquez menyatakan bahwa demi fokus menghadapi MotoGP 2019, ia sudah melupakan fakta bahwa dirinya sukses merebut gelar dunia 2018.
Cara berpikir ini ternyata juga dimiliki Rea dalam menyongsong WorldSBK 2019. "Saya berpikir dengan cara yang benar-benar sama. Dalam olahraga ini, Anda harus menikmati semua kemenangan. Tapi pada saat yang sama, Anda harus cepat melupakannya demi terus memperbaiki diri," ungkapnya.
Kemenangan Bagai Candu
Sementara Marquez masih harus menunggu 8-10 Maret untuk memulai musim baru, bagi Rea kompetisi akan dimulai akhir pekan ini juga, di Phillip Island, Australia. Saat ini ia telah menjadi rider WorldSBK dengan kemenangan terbanyak, yakni 71 kemenangan, di mana 11 di antaranya ia raih secara beruntun sejak WorldSBK Laguna Seca, Amerika Serikat sampai Losail, Qatar tahun lalu.
"Kemenangan bagai candu. Sebaiknya Anda tak terlalu membiasakan diri. Tapi mungkin ini kenikmatan olahraga kami, karena ini justru membuat Anda terus berkembang dan melaju lebih cepat. Bagi saya, kesuksesan utama adalah di lintasan, dan itu tak hanya saat saya mengendarai Kawasaki, melainkan juga saat menjalani kehidupan sehari-hari bersama keluarga dan tim yang ada di sekeliling saya," pungkasnya.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marquez Kapok Koleksi Kecelakaan Terbanyak di MotoGP
Otomotif 19 Februari 2019, 11:35 -
Injak Usia 26 Tahun, Inilah Rekor-Rekor Mentereng Marc Marquez
Otomotif 18 Februari 2019, 15:45 -
Lorenzo: Tanpa Marquez, Saya Takkan Bisa Bela Honda
Otomotif 15 Februari 2019, 14:00 -
Lorenzo: Gelar dan Talenta, Saya dan Marquez Paling Kuat
Otomotif 15 Februari 2019, 10:30 -
Akhirnya Terungkap, Cantiknya Pacar Marc Marquez
Otomotif 14 Februari 2019, 14:45
LATEST UPDATE
-
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52 -
Man of the Match Denmark vs Portugal: Diogo Costa
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:41 -
Man of the Match Kroasia vs Prancis: Ivan Perisic
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:32 -
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40