Joan Mir Galau Semusim Puasa Kemenangan Usai Juarai MotoGP 2020
Anindhya Danartikanya | 11 November 2021 10:10
Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, tak menutup-nutupi rasa galau dan gundah gara-gara mendapati dirinya belum memetik kemenangan di sepanjang MotoGP 2021. Sejauh ini, Mir sejatinya tampil kompetitif dan meraih enam podium. Namun, puasa kemenangan tentu bukanlah harapan Mir usai merebut gelar dunia 2020.
Musim lalu, Mir menjadi rider paling konsisten di papan atas, meraih tujuh podium, yang salah satunya merupakan kemenangan di Seri Eropa. Ia jadi favorit juara pada awal musim ini. Meski gagal, kini ia duduk di peringkat 3 pada klasemen pembalap. Sayang, ia belum lagi meraih kemenangan. Alhasil, ia pun sangat kecewa.
Mir yakin kegagalannya mempertahankan gelar, serta puasa kemenangan, diakibatkan kurangnya pengembangan GSX-RR oleh Suzuki, sementara Yamaha dan Ducati justru melakukan perubahan motor secara besar-besaran. "Ini berat bagi saya. Saya takkan bohong pada Anda," ujarnya kepada Autosport, Rabu (10/11/2021).
Sulit Mencerna Keterpurukan
'Fenomena' puasa kemenangan ini sejatinya cukup aneh bagi Mir, apalagi mengingat ia tampil sangat dominan ketika menjuarai Moto3 2017. Namun, rider Spanyol ini mengingatkan, ia tergolong pembalap yang masih sangat 'hijau' di Grand Prix. Pasalnya, ia baru menjalani debut di pentas dunia pada 2016 lalu.
"Saya sangat menuntut diri sendiri. Anda takkan lihat saya selalu bahagia ketika naik podium. Saya adalah orang yang suka menang dan ini sangat merugikan saya. Saya sangat kesulitan pada tahun pertama, namun realitanya itu adalah tahun keempat saya di kejuaraan dunia," ungkap rider berusia 24 tahun ini.
"Kini, saya menjalani tahun keenam. Saya masih sangat baru dan saya masih bisa berkembang. Namun, kami menghadapi tahun ini dan belum dekat dengan hasil apa pun yang saya harapkan. Menjalani satu musim tanpa kemenangan adalah hal yang sulit saya cerna dan saya tak bersenang-senang," lanjut Mir.
Masih Bisa Berkembang Lebih Jauh
Mir juga menyatakan bahwa 2021 baru musim ketiganya di MotoGP, dan kariernya masih sangat panjang. Ia paham betul dirinya harus mencari kemajuan performa, namun sangat yakin masih punya ruang untuk berkembang lebih baik. Ia juga yakin, proses itu sudah berlangsung.
"Tahun lalu adalah tahun kedua saya di MotoGP. Saya mulai bekerja keras, satu kemenangan datang pada akhir musim dan harusnya bisa lebih. Namun, kemudian Anda mencapai titik di mana harus bilang pada diri sendiri bahwa ini adalah musim ketiga dan Anda harus mencari peningkatan," ujarnya.
"Saya sedang menjalani proses itu, saya turun di kejuaraan dunia dalam waktu yang singkat, datang ke MotoGP sangat cepat, dan ini berarti saya masih punya ruang untuk berkembang," pungkas Mir, yang kontraknya dengan Suzuki habis pada akhir 2022 dan digosipkan mulai melirik tim-tim lain.
Sumber: Autosport
Baca Juga:
- Ducati Murka Gara-Gara Kotak Kargo Tim di Mandalika Dibuka Secara Ilegal
- Sensasional: Tinggalkan MotoGP, Danilo Petrucci Resmi ke Reli Dakar 2022
- Pesona Kelly Piquet, Pacar Max Verstappen yang Juga Putri Eks Juara Dunia F1
- Ketika Valentino Rossi 'Terharu' Bertemu dan Berdamai dengan Casey Stoner
- Mario Aji Resmi Balapan di Moto3 2022 Bareng Honda Team Asia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sensasional: Tinggalkan MotoGP, Danilo Petrucci Resmi ke Reli Dakar 2022
Otomotif 10 November 2021, 16:58 -
Ketika Valentino Rossi 'Terharu' Bertemu dan Berdamai dengan Casey Stoner
Otomotif 10 November 2021, 15:45 -
Mario Aji Resmi Balapan di Moto3 2022 Bareng Honda Team Asia
Otomotif 10 November 2021, 15:12 -
Ducati Pastikan Casey Stoner Hadir Lagi di Valencia, Bantah Jadi Pelatih Balap
Otomotif 10 November 2021, 14:20 -
Match Point Kedua: Remy Gardner Kunci Gelar Moto2 2021 di Valencia, Jika...
Otomotif 10 November 2021, 12:33
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40