'Jika Honda Memang Bencana, Marquez Takkan di Depan'
Editor Bolanet | 3 Agustus 2016 13:00
Marquez dikenal konsisten meraih poin, dan selalu naik podium kecuali di MotoGP Prancis di mana ia finis ke-13 usai terjatuh. Dengan delapan podium termasuk tiga kemenangan, ia berada di puncak klasemen dengan 170 poin, unggul 48 poin dari Jorge Lorenzo. Hal ini pun membuat Puig kagum.
Pebalap yang spesial seperti dirinya pasti belajar, terutama dari kesalahan mereka. Marc telah mengalami langkah maju yang cukup besar dengan memahami bahwa Anda tak selalu bisa berusaha mencapai limit, ujar Puig.
Pria asal Spanyol tersebut juga memuji perubahan mentalitas Marquez, yang kini tak terlalu agresif dan ngotot saat balapan. Musim lalu, Marquez kehilangan gelar setelah enam kali gagal finis, dan hal macam ini tak kembali terlihat musim ini.
Honda tengah memimpin klasemen, dengan seorang bintang. Tapi jika motor mereka memang bencana, bahkan seorang Marc juga takkan memimpin kejuaraan ini. Ia sudah jauh lebih dewasa, karena jika ia balapan seperti tahun lalu, pasti dia sudah jatuh 3-4 kali. Hal ini menunjukkan bahwa mentalitasnya adalah strategi yang tepat. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Kekurangan Honda Justru Bikin Marquez Lebih Dewasa'
Otomotif 2 Agustus 2016, 11:15 -
Kenapa Komentar Marquez Lebih Penting dari Pedrosa?
Otomotif 29 Juli 2016, 13:45 -
'Marc Marquez Berubah Usai Enam Kali Gagal Finis'
Otomotif 27 Juli 2016, 12:00 -
Marc Marquez: Paruh Kedua Musim Bakal Berat
Otomotif 25 Juli 2016, 11:00 -
Suppo: Mesin Honda Lebih Baik dari Dugaan Orang
Otomotif 25 Juli 2016, 10:00
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40