Jelang Musim Kedua di MotoGP, Brad Binder Tak Lagi Tegang Hadapi Masalah KTM

Anindhya Danartikanya | 16 Maret 2021 15:05
Jelang Musim Kedua di MotoGP, Brad Binder Tak Lagi Tegang Hadapi Masalah KTM
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder (c) KTM Images/Polarity Photo

Bola.net - Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder, sangat bersemangat menyambut musimnya yang kedua di MotoGP pada 2021, walau performa RC16 sama sekali tak mencolok dan seluruh rider KTM terlempar dari 15 besar dalam uji coba pramusim Qatar pada 6-12 Maret. Hal ini ia sampaikan via Crash.net, Sabtu (13/3/2021).

Hasil ini tentu di luar ekspektasi, apalagi KTM tiga kali menang tahun lalu. Dalam daftar kombinasi catatan waktu uji coba, rider terbaik KTM adalah Miguel Oliveira, yang hanya duduk di posisi 16. Binder sendiri ada di posisi 17, Danilo Petrucci ada di posisi 19, Iker Lecuona ada di posisi 23, dan sang test rider, Dani Pedrosa, ada di posisi 24.

Advertisement

Ritme balap mereka bahkan sangat sulit dikira-kira, karena hari kelima uji coba diwarnai badai pasir, membuat para peserta, termasuk para rider KTM, terpaksa membatalkan program simulasi balap. Namun, Binder sama sekali tak cemas, dan yakin situasi 'buruk' KTM ini sekadar di atas kertas, karena performa mereka lebih baik dalam realita.

1 dari 3 halaman

Tak Heran karena Qatar Memang Tak Cocok untuk KTM

"Sayang kami kehilangan hari terakhir, padahal ada hal yang kami ingin atasi. Tapi ini bukan akhir dunia. Situasi kami lebih buruk di atas kertas dari realitanya. Trek ini agak menantang, layout-nya tak terlalu cocok dengan KTM. Namun, kami punya gagasan bagus dan saya yakin kami bisa lebih dekat dengan rider terdepan," ujar Binder.

"Saya selalu lihat pekan balap berjalan lain. Anda hanya punya waktu 45 menit untuk turun lintasan dan mengerjakan semua hal. Pendekatannya sungguh berbeda, dan saya lebih suka begitu. Jadi, saya tak sabar kembali ke sini. Bisa dikatakan tugas kami bakal banyak, namun saya yakin kami bisa mengatasi semuanya," lanjutnya.

Rider Afrika Selatan ini hanya kecewa tak bisa menjajal tiga perangkat baru pada hari terakhir uji coba. Namun, juara dunia Moto3 2016 ini tak terlalu cemas karena seluruh perangkat itu sudah dapat acungan jempol dari Pedrosa, dan siap dicoba dalam pekan balap di trek yang sama pada 26-28 Maret dan 2-4 April mendatang.

2 dari 3 halaman

Sudah Tak Cemas Lagi Saat Lamban di Uji Coba

"Ada tiga item yang harus dicoba. Semua positif menurut tim uji coba, jadi aman dijajal pada pekan balap. Kami juga kehilangan waktu akibat kecelakaan saya! Saya sangat kecewa! Saya benar-benar tak bisa bertahan di atas motor selama tiga hari pertama. Namun, pada Kamis saya tak kecelakaan, rasanya menyenangkan!" ungkap Binder.

Kakak rider Moto3, Darryn Binder, ini juga mengaku kini lebih rileks dalam menjalani uji coba pramusim, berbeda dengan tahun lalu, saat ia masih berstatus debutan. Memasuki musim keduanya di kelas para raja, kini Binder sudah mampu mengasah rasa percaya diri dan semangatnya demi tampil baik.

"Tahun lalu, lap tunggal saya cepat pada hari terakhir. Namun, di luar itu, tak banyak hal terjadi. Kala itu saya cemas, karena saya lamban di semua uji coba, dan sekalinya kami ke Jerez, situasi saya lebih baik. Tahun ini, saya jelas berangkat balapan di Qatar dengan kepercayaan diri dan pemahaman yang lebih baik. Secara umum, saya lebih rileks," pungkasnya.

Sumber: Crashnet