Jack Miller: Saya Punya Segalanya demi Juarai MotoGP 2020
Anindhya Danartikanya | 28 Agustus 2020 09:12
Bola.net - Pembalap Pramac Racing, Jack Miller, yakin punya segala senjata mumpuni demi bisa merebut gelar dunia MotoGP 2020. Sejak tahun lalu, Miller memang telah mendapatkan motor spek pabrikan yang sama persis dengan para rider Ducati Team. Kini, ditambah pengalaman yang lebih matang, ia bisa tampil lebih konsisten.
Miller sengit memperebutkan podium di MotoGP Spanyol, namun gagal finis di Andalusia dan hanya finis di posisi 9 di Ceko. Namun, dalam balapan Austria dan Styria di Red Bull Ring, ia berhasil naik podium usai finis ketiga dan kedua. Dalam balapan di Styria, ia bahkan sengit memperebutkan kemenangan.
Miller yang start dari posisi keempat, langsung berebut podium dengan Joan Mir dan Takaaki Nakagami, sebelum bendera merah dikibarkan akibat kecelakaan Maverick Vinales. Pada balapan kedua, ia restart dari posisi ketiga, dan mampu memperebutkan kemenangan sampai tikungan terakhir dengan Pol Espargaro dan Miguel Oliveira.
Bendera Merah Bantu Rehat
Podium Miller di Styria pun layak diberi acungan jempol, karena selain kompetitif dan mampu menjalankan strategi dengan baik, ia juga berkendara dalam keadaan cedera karena tendon pada bahu kanannya rusak akibat kecelakaan pada sesi FP3 sehari sebelumnya. "Bendera merah jelas membantu saya," ujarnya via Corsedimoto, Rabu (26/8/2020).
"Kala itu saya mulai merasa kelelahan. Entah apa saya bisa mengejar Taka untuk merebut posisi kedua. Jadi beberapa menit rehat itu memang membuat saya bisa ikut memperebutkan kemenangan. Saya telah mengerahkan segalanya. Target saya kala itu adalah mengalahkan Pol, dan saya berhasil. Sayangnya, ternyata ada rider lain," lanjutnya.
Ingin Makin Garang di Misano
Walau masih cedera, pembalap asal Australia ini pun langsung fokus menatap dua balapan di Misano, yakni MotoGP San Marino dan Emilia Romagna. Ia menyadari bahwa trek itu sangat bersahabat dengan Yamaha, dan uniknya tak terlalu cocok dengan Ducati yang justru merupakan tuan rumah.
Meski begitu, melihat Fabio Quartararo dan para rider Yamaha yang secara mengejutkan kesulitan di Brno, Austria, dan Styria, Miller berharap bisa memanfaatkan situasi ini. Ia pun yakin, hasil baik di setiap balapan akan membantunya makin sengit memperebutkan gelar dunia. Apalagi kini ia ada di peringkat 3 pada klasemen, hanya tertinggal 14 poin dari Quartararo.
"Yamaha sangat kuat di Misano, dan kami tak terlalu cepat tahun lalu. Tapi saya berharap situasi berubah berkat aspal barunya. Selain itu, mengingat Fabio kesulitan di beberapa balapan terakhir, bakal menarik melihat reaksinya. Sulit memprediksi jalannya musim ini, tapi saya ingin berpikir bahwa saya punya segalanya untuk jadi juara dunia," pungkasnya.
Video: Momen Brad Binder Menangi MotoGP Ceko
Baca Juga:
- Ketika Jack Miller Ledek Maverick Vinales Karena Pernah Disponsori Paris Hilton
- Jack Miller: Pecco Bagnaia Paling Layak Jadi Tandem Saya di Ducati Team
- Lorenzo: Honda Lebih 'Ramah' di Era Stoner-Pedrosa Ketimbang Era Marquez
- Yamaha: Susah Umumkan Kontrak Valentino Rossi di Misano
- Jorge Lorenzo: Pol Espargaro Pasti Menyesal Pindah ke Repsol Honda
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ketika Jack Miller Ledek Maverick Vinales Karena Pernah Disponsori Paris Hilton
Bolatainment 27 Agustus 2020, 17:25 -
Jack Miller: Pecco Bagnaia Paling Layak Jadi Tandem Saya di Ducati Team
Otomotif 27 Agustus 2020, 16:30 -
Valentino Rossi Dukung Pecco Bagnaia Bela Tim Pabrikan Ducati
Otomotif 27 Agustus 2020, 08:56 -
Luca Marini Diincar Ducati, Valentino Rossi Minta Fokus Juarai Moto2 Dulu
Otomotif 26 Agustus 2020, 13:05 -
Valentino Rossi Tak Mau Luca Marini Terbuai Lirikan Ducati
Otomotif 25 Agustus 2020, 15:53
LATEST UPDATE
-
Elang Andes Siap Menerkam: Superioritas Peru atas Bolivia
Amerika Latin 20 Maret 2025, 14:09 -
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 20 Maret 2025, 14:09 -
Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia dari HP Kamu!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 14:00 -
Profil Biodata Dean James: Benteng Baru di Sisi Kiri Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:54 -
Brasil Goyah, Kolombia Bisa Menggoreskan Luka
Amerika Latin 20 Maret 2025, 13:49 -
Koeman dan Warisannya di Barcelona: Lahirnya Generasi Emas Baru
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 13:45 -
Profil dan Biodata Joey Pelupessy: Jantung Baru Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:28
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40