Impian Fabio Quartararo Selanjutnya: Berebut Gelar dengan Marc Marquez
Anindhya Danartikanya | 2 November 2021 16:13
Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha sekaligus juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo, ingin kembali merasakan sensasi berduel sengit dengan Marc Marquez. El Diablo dan The Atomic Ant memang tak lagi bertarung wheel-to-wheel sejak MotoGP 2019, yakni sebelum Marquez mengalami cedera patah lengan.
Seperti yang diketahui, kedua rider ini tak diduga-duga beberapa kali menyajikan persaingan hebat dua tahun lalu, terutama di Seri San Marino dan Thailand. Keduanya memperebutkan kemenangan, saling salip sampai lap terakhir. Namun, kedua balapan kala itu dimenangkan oleh Marquez, dan Quartararo finis kedua.
Dua tahun berselang, kini Quartararo menyusul Marquez menyemat gelar dunia kelas para raja. Rider Prancis berusia 22 tahun ini tentu tak ingin berhenti di satu gelar saja, dan ingin meraih lebih banyak gelar. Dalam misinya mengoleksi lebih banyak titel, Quartararo pun berharap bisa bertemu Marquez di tengah jalan.
Hubungan Selalu Baik dengan Marc Marquez
"Impian terbesar saya adalah jadi juara dunia. Kini impian itu telah terwujud. Tapi tentu saya tak bisa berhenti di sini. Selalu ada hal yang harus diraih. Impian saya selanjutnya adalah meraih gelar satu lagi. Jika yang kedua bisa saya raih, yang ketiga akan jadi target berikutnya," ungkap Quartararo via Motorsport Total, Minggu (31/11/2021).
Quartararo pun berharap musim depan Marquez sudah pulih benar dari cedera lengannya, yang sampai saat ini masih dalam tahap pemulihan, meski rider Repsol Honda itu sudah mengoleksi empat podium, termasuk tiga kemenangan. Jika sang delapan kali juara dunia sudah pulih, maka kans mereka berduel akan kembali terbuka.
"Jujur saja, saya harap begitu. Saya punya hubungan yang sangat baik dengan Marc. Ia orang yang saya suka. Ia mengucapkan selamat kepada saya. Akhirnya kami punya sesuatu untuk diperebutkan. Kami sempat berduel, namun kala itu saya tak bisa menang. Jadi, saya sangat berharap kami bisa bertarung lagi tahun depan," ujar Quartararo.
Jadikan Rossi dan Marquez Panutan Sejak Belia
Quartararo sejatinya lebih dikenal luas sebagai penggemar Valentino Rossi sejak anak-anak, namun ia juga telah mengenal Marquez sejak belia. Alhasil, ia memetik banyak pelajaran dari kedua rider ini. Menurutnya, menjadikan atlet-atlet hebat sebagai panutan adalah hal wajib, karena itu salah satu upaya untuk melecut motivasi.
"Saya rasa, fisik Marc semakin kuat. Ia akan jadi favorit juara tahun depan. Dari duel-duel kami sebelumnya, saya banyak belajar darinya, seperti di Thailand pada 2019, di mana ia hanya harus finis di depan Dovi untuk mengunci gelar. Nyatanya, ia mengerahkan segalanya demi memenangkan balapan," kisah Quartararo.
"Itulah yang bikin seorang rider jadi hebat. Marc salah satu atlet panutan saya. Ia punya delapan gelar, enam di MotoGP. Vale juga pernah melakukan ini. Saya harus menjadikan orang-orang hebat sebagai panutan, seperti Lewis Hamilton di Formula 1 atau para pesepak bola dan atlet lainnya. Melihat mentalitas mereka, saya jadi sadar, jika mereka bisa, saya juga bisa," tutupnya.
Sumber: Motorsport Total
Baca Juga:
- Tren Performa Positif, Maverick Vinales Pede Bikin Aprilia Makin Maju
- Tak Hanya Darryn Binder, 3 Rider Ini Juga Pakai 'Jalur Aksel' ke MotoGP
- Valentino Rossi Tegas Tetap Latihan Bareng VR46 Riders Academy Usai Pensiun
- Tanpa Motor Pabrikan, Enea Bastianini Bakal Dapat Tambahan Dukungan dari Ducati
- Masih Sengit Lawan Dennis Foggia, Pedro Acosta Bisa Kunci Gelar Moto3 di Algarve Jika...
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bantah Kevin Schwantz, Marc Marquez: Meski Belum Pulih, Saya Tak Kepikiran Cedera
Otomotif 29 Oktober 2021, 14:40 -
Honda: Marc Marquez Belum Bugar, Menang di Misano Terasa Bermakna
Otomotif 29 Oktober 2021, 09:05 -
Pecah Telor: Pol Espargaro Sabet Podium Perdana di Honda, Hasil Terbaik di MotoGP
Otomotif 26 Oktober 2021, 12:42 -
Marc Marquez: Saya Memang Menang, Tapi Ini Harinya Fabio Quartararo!
Otomotif 25 Oktober 2021, 13:17
LATEST UPDATE
-
Jay Idzes Dukung Patrick Kluivert: Dia Tidak Kalah Bagus dari Shin Tae-yong!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:16 -
Prediksi Media Inggris: Timnas Indonesia Dipermak Australia 0-2 di Sydney
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:01 -
Kabar Bagus! Australia Berada dalam Tekanan Jelang Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:29
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56