Honda: Ducati Memang Cerdas, Tapi Bukan Paling Top!
Anindhya Danartikanya | 29 Maret 2019 13:05
Bola.net - - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig mengaku pihaknya belum memiliki rencana untuk beradaptasi pada regulasi teknis aerodinamika terbaru dan mengikuti jejak Ducati Corse untuk memakai winglet pada swingarm motor-motor mereka. Meski begitu, ia menegaskan bahwa Honda Racing Corporation (HRC) takkan berdiam diri.
HRC merupakan salah satu pabrikan yang ikut melayangkan protes soal pemakaian winglet ini, yang menurut mereka menyalahi regulasi dan menghasilkan downforce tambahan, meski Ducati menyatakan bahwa winglet tersebut sekadar berfungsi mendinginkan ban belakang demi menghindari masalah overheating.
Protes ini pun ditolak oleh FIM Court of Appeal berdasar hasil sidang di Swiss akhir pekan lalu, hingga Ducati mempertahankan kemenangan Andrea Dovizioso di Qatar dan diperbolehkan memakai winglet itu kapan saja. Hasil ini pun membuat pabrikan lain diperkirakan akan mengikuti inovasi serupa, walau Puig menyebut HRC belum punya rencana.
"Untuk saat ini kami tak punya rencana memakai perangkat serupa. Honda merupakan pabrikan yang selalu berpikir dan mengembangkan ide-ide baru, tapi untuk saat ini kami akan tampil seperti biasanya. Kami akan memikirkan apa yang terbaik. Tapi jelas kami tidak tidur," ujar Puig kepada MotoGP.com di Termas de Rio Hondo, Argentina.
Terima Keputusan FIM
Puig juga memberi sinyal bahwa kasus ini takkan berlanjut ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS) dan justru mengaku senang atas keputusan para hakim FIM, hingga kini batasan antara legal dan ilegalnya sebuah perangkat motor sudah semakin jelas.
"Kami senang bisa mengajukan banding, karena kami yakin perangkat itu tak sesuai pedoman regulasi. Tapi di sisi lain kami menerima keputusan para hakim, dan kita lihat saja nanti. Yang jelas kami senang bisa mengekspresikan pendapat kami sebagai pabrikan," ungkapnya.
Ducati Tak Mungkin Beber Rahasia
Puig juga menanggapi pernyataan General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna, yang menyayangkan sidang FIM sampai harus terjadi hingga Ducati terpaksa membeberkan 'rahasia' dari kinerja para insinyurnya dengan kemungkinan ditiru oleh para rival.
"Saya rasa tidak penting apa yang mereka tunjukkan dalam sidang. Saya tak yakin mereka juga akan menunjukkan apa pun kepada kami, tak hanya pada Honda, melainkan juga 4-5 pabrikan lain. Mereka memang cerdas, tapi bukan yang paling top!" pungkas Puig.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Marc Marquez Petarung Sejati yang Selalu Mau Belajar'
Otomotif 28 Maret 2019, 13:55 -
Cedera Membaik, Lorenzo Sambut Peluang Baru di Argentina
Otomotif 27 Maret 2019, 11:00 -
Kembali Latihan Motocross, Marquez Pede Hadapi Argentina
Otomotif 27 Maret 2019, 10:30 -
Aoyama Ungkap Alasan Honda Tak Rakit Sasis Sendiri di Moto2
Otomotif 25 Maret 2019, 14:35 -
Cedera Tulang Rusuk Lorenzo Diperkirakan Pulih di Argentina
Otomotif 25 Maret 2019, 13:35
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40