Honda Bangga MotoGP Tak Ragu-Ragu Seperti F1 Soal Tunda Musim 2020
Anindhya Danartikanya | 31 Maret 2020 10:10
Bola.net - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, bangga promotor MotoGP, Dorna Sports, sangat tegas dan cepat merespons penyebaran pandemi virus corona (Covid-19), tak seperti Liberty Media yang ragu-ragu dalam menunda musim Formula 1. Hal ini ia sampaikan via Motorsport.com.
Per Selasa (31/3/2020) pagi, Covid-19 tercatat menginfeksi lebih dari 780.000 orang dan merenggut lebih dari 37.000 jiwa di seluruh dunia. Pandemi ini juga memaksa berbagai gelaran internasional, termasuk kejuaraan olahraga bergengsi untuk dibatalkan dan ditunda, termasuk lima seri pertama MotoGP dan delapan seri pertama F1.
Saat MotoGP telah membatalkan Seri Qatar dan menunda Seri Thailand, Austin, dan Argentina (Jerez menyusul), F1 justru memancing kontroversi dengan ngotot menggelar seri pertama di Australia pada 13-15 Maret lalu. Namun, gelaran ini dibatalkan hanya beberapa jam sebelum sesi latihan pertama digelar, akibat McLaren mengundurkan diri usai salah satu krunya dinyatakan positif Covid-19.
Dorna Sports Evaluasi Semua Situasi
Atas alasan inilah Puig mengaku bangga pada Dorna Sports, yang telah tegas menghadapi situasi kritis ini. "Saya rasa kami harus sangat bangga pada pengelola kejuaraan kami," ungkap eks manajer pribadi Dani Pedrosa ini.
"Dorna melakukan semuanya dengan kepala jernih, secara bertahap, dan selalu mendengarkan opini otoritas kesehatan. Mereka mengevaluasi apa yang bisa dan tak bisa dilakukan. Sangat menarik melihat semua grup yang bekerja di kejuaraan ini telah dilindungi," lanjutnya.
Puig bahkan menyebut Dorna lebih tegas daripada panitia Olimpiade Tokyo 2020, yang baru memutuskan menunda gelaran pekan lalu. "Jika dibandingkan dengan F1, dengan institusi sepak bola, atau Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang justru ragu-ragu, Dorna telah melakukan apa yang seharusnya memang dilakukan," ujarnya.
Carmelo Ezpeleta Bersikap Cerdas
Puig juga melontarkan pujian kepada CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, yang berusaha dengan baik mengutamakan kesehatan dan keselamatan para peserta dan stafnya, serta selalu berpikir terbuka dengan mendengarkan saran para ahli kesehatan di tiap negara.
"Sejak momen pertama, Dorna sudah menyadari betapa besarnya masalah ini. Atas alasan itulah, Anda harus benar-benar punya pikiran yang jernih, bersikap cerdas, dan itulah Carmelo Ezpeleta," pungkas Puig.
Video: Marc Marquez Dikalahkan Sang Adik di MotoGP Virtual Race
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Formula 1 GP Azerbaijan Resmi Ditunda Akibat Pandemi Virus Corona
Otomotif 24 Maret 2020, 09:15 -
Lewis Hamilton: Lebih Banyak yang Butuh Tes Corona Ketimbang Saya
Otomotif 23 Maret 2020, 08:40 -
Video: Lewis Hamilton Jalani Isolasi Usai Jumpa Aktor yang Positif Corona
Open Play 23 Maret 2020, 08:11 -
Formula 1 GP Belanda-Spanyol Ditunda, Monako Memilih Batal
Otomotif 20 Maret 2020, 08:32 -
Kru McLaren yang Terinfeksi Virus Corona Terus Membaik
Otomotif 16 Maret 2020, 18:15
LATEST UPDATE
-
Prediksi Korea Selatan vs Oman 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:12 -
Mateo Retegui Cedera, Absen Bela Timnas Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 06:11 -
Prediksi Jepang vs Bahrain 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:10 -
Prediksi Australia vs Indonesia 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:08 -
Prediksi Arab Saudi vs China 21 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:05 -
Jay Idzes: Calon Pengganti Francesco Acerbi di Inter Milan
Liga Italia 20 Maret 2025, 05:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56