Gagal Finis, Valentino Rossi: Start dari Belakang Bagai Sedang di Hutan!
Anindhya Danartikanya | 20 Oktober 2019 16:45
Bola.net - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, kecewa berat harus gagal finis dalam MotoGP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi pada Minggu (20/10/2019). Ini adalah gagal finis keempat The Doctor sepanjang 2019, dan via Sky Sport, ia mengaku jengkel karena membuat kesalahan kecil yang berdampak besar.
Start dari posisi 10, Rossi sempat melorot ke posisi 14 pada lap pertama. Secara bertahap, ia memperbaiki posisi, dan sempat memperebutkan posisi 10 dengan rider Ducati Team, Danilo Petrucci. Sayangnya, petaka datang pada Lap 21, ketika ban depan mediumnya selip di Tikungan 1.
"Start saya buruk. Start dari belakang, pertarungan jadi liar, seperti di hutan! Ada satu KTM di sana, dan kami bersenggolan dan saya jadi tertinggal. Saya coba memperbaiki posisi, ritme saya tak buruk, tapi memang sulit. Saya bertarung dengan Petrucci, tapi lalu saya melakukan kesalahan kecil di Tikungan 1 dan jatuh," ujarnya seperti yang dikutip Corsedimoto.
Harusnya Bisa Lawan Rins dan Crutchlow
Rossi mengaku tak berekspektasi bertarung di posisi tiga besar, namun yakin ia bisa memperebutkan posisi kelima dengan rider LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, dan pebalap Suzuki Ecstar, Alex Rins. Ia pun mengharapkan peningkatan performa di balapan-balapan berikutnya.
"Potensi saya adalah bertarung dengan Rins dan Crutchlow. Saat start, saya tertinggal. Ritme saya baik, tapi tak secepat harapan kami. Dalam beberapa balapan terakhir, kami bermasalah, tapi kali ini ritme saya konstan sampai insiden itu terjadi. Kami ingin lebih cepat agar posisinya juga lebih baik," pungkasnya.
Diobati Kemenangan Sang Adik
Beruntung, pekan balap Rossi tak kelam-kelam amat. Rasa kecewanya bisa diobati oleh fakta bahwa sang adik, yang juga rider Sky Racing VR46, Luca Marini, sukses meraih kemenangan keduanya musim ini di kelas Moto2.
"Hari ini adalah kemenangan terbaiknya. Tak semua orang bisa meraih dua kemenangan beruntun. Bravo, Maro. Kau harus terus seperti ini sampai akhir musim," tutup Rossi, yang lebih tua 18 tahun dari Marini.
Rossi akan kembali turun lintasan di MotoGP Australia yang digelar di Sirkuit Phillip Island pada 25-27 Oktober mendatang. Di sana Rossi, akan membidik kemenangan, yang sudah tak lagi ia raih sejak MotoGP Belanda 2017 lalu.
Sumber: Sky Sport/Corsedimoto
Baca Juga:
- Honda Antisipasi Langkah Pabrikan Lain Dekati Marc Marquez
- Presiden Honda: Jorge Lorenzo Tak Perlu Cemaskan Johann Zarco
- Gagal di Moto3-Moto2, Fabio Quartararo Jadi Debutan Terbaik MotoGP 2019
- Menangi Motegi, Marc Marquez Sukses Penuhi Janji ke Presiden Honda
- Klasemen Sementara MotoGP 2019 Usai Seri Motegi, Jepang
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aksi Sportif Maverick Vinales, Ingatkan Adik Valentino Rossi Pakai Kneeslider
Otomotif 19 Oktober 2019, 13:26 -
Valentino Rossi Kecewa Johann Zarco Batal Jadi Test Rider Yamaha
Otomotif 18 Oktober 2019, 09:20 -
Valentino Rossi Coba Solusi Lain Hadapi MotoGP Jepang
Otomotif 17 Oktober 2019, 08:45 -
'Valentino Rossi Lebih Bertalenta dan Instingtif dari Marc Marquez'
Otomotif 15 Oktober 2019, 12:45 -
Crew Chief Baru Valentino Rossi Pernah Tangani Jorge Lorenzo
Otomotif 15 Oktober 2019, 09:22
LATEST UPDATE
-
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39