Franco Morbidelli: Saya Masuk MotoGP Berkat Valentino Rossi

Anindhya Danartikanya | 3 Juli 2020 10:03
Franco Morbidelli: Saya Masuk MotoGP Berkat Valentino Rossi
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) SRT

Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, menyatakan bahwa dirinya banyak berutang budi pada sang mentor yang berpeluang jadi tandemnya di MotoGP 2021, Valentino Rossi. Hal ini ia sampaikan via Corriere dello Sport.

Saat ini Morbidelli memang belum dapat perpanjangan kontrak, namun SRT menyebutnya sebagai prioritas untuk 2021. Rider Italia ini pun menyatakan bahwa dirinya bakal sangat senang jika Rossi benar-benar bergabung dengan timnya dan menjadi tandemnya.

Advertisement

Kabarnya, Rossi dan SRT telah mencapai kata sepakat untuk bekerja sama, dan pengumuman resmi akan dilakukan di sela pekan balap MotoGP Jerez, Spanyol, pada 17-19 Juli mendatang. Morbidelli pun sangat bersemangat.

1 dari 3 halaman

Persaingan dengan Rossi Bukan Hal Baru

"Bertandem dengan Vale akan jadi kisah bagus bagi saya. Saya berutang banyak padanya dan saya berada di sini berkat dia. Bakal jadi kisah yang baik jika kami balapan di tim yang sama," ujar Morbidelli seperti yang dikutip Tutto Motori, Rabu (1/7/2020).

Meski merupakan kawan baik, Morbidelli mengaku bahwa persaingan dengan Rossi takkan jadi hal baru baginya. Selain kerap bertarung di lintasan MotoGP, keduanya juga sudah sering bertarung saat berlatih di Motor Ranch.

"Soal persaingan, kami memang sengit. Hubungan kami tak biasa, karena ia sudah kenal saya sejak saya masih berusia 13 tahun, tapi kami tentu akan bertarung di trek," ujar Morbido, yang merupakan rider pertama VR46 Riders Academy.

2 dari 3 halaman

Ingin Perbaiki Hasil

Dalam wawancara yang sama, Morbidelli juga mengaku sangat bersemangat menyambut musim baru, yang sejauh ini dipastikan berjalan dengan 13 balapan di 8 trek dan 5 negara Eropa berbeda. Ia pun bertekad meraih hasil lebih baik tahun ini.

"Saya rasa saya kuat, tapi tahun lalu saya menyadari bahwa saya lebih kuat dari yang saya tunjukkan. Musim dingin lalu, saya telah mencoba segalanya untuk menjadi rider yang saya inginkan. Saya mengendalikan semuanya dengan cara yang lebih profesional dengan bekerja lebih keras di segala aspek," pungkasnya.