Franco Morbidelli: Saya Cuma Pembalap Satelit, Ngapain Mikirin Gelar Dunia?
Anindhya Danartikanya | 14 September 2020 17:26
Bola.net - Meski sukses menggebrak dengan kemenangannya di MotoGP San Marino yang digelar di Sirkuit Misano, pada Minggu (13/9/2020), Franco Morbidelli menolak jemawa. Rider Petronas Yamaha SRT ini mengesampingkan peluangnya untuk merebut gelar dunia.
Morbidelli sangat nyaman berkendara di atas YZR-M1 sejak sesi latihan pertama, dan yakin bisa tampil garang usai menduduki posisi kedua di sesi kualifikasi. Benar saja, rider 25 tahun ini langsung memimpin sejak tikungan pertama dan melenggang bebas sampai finis.
Ia sempat ditempel ketat oleh Valentino Rossi, pada 10 lap pertama. Namun, laju Morbidelli terlalu cepat hingga Rossi tak bisa mengejar. Juara dunia Moto2 2017 ini pun mengaku sempat deg-degan mengantisipasi adanya duel dengan rider yang ia anggap seperti kakaknya sendiri itu.
Kemenangan Bikin Makin Percaya Diri
"Balapan ini biasa saja. Saya start dengan baik, dan pada awal balapan saya merasakan tekanan dari Vale. Saya bisa lihat kami menjauh dan berharap kami tak perlu berduel, tapi kemudian saya lihat saya melaju lebih jauh, dan itulah yang sangat mengejutkan. Saya bilang pada diri sendiri, 'pertahankan ritmemu'," ujar Morbidelli.
"Saya merasa memenangkan balapan MotoGP bisa bikin perbedaan, Anda akan merasa lebih bangga dan makin percaya diri. Saya pun bangga dan senang. Saya sendiri tak suka terlalu memikirkan apa yang dipikirkan rider lain soal saya. Saya hanya coba bekerja sebaik mungkin dan hari ini saya melakukan hal yang tepat," lanjutnya.
Kemenangan ini pun membuat Morbidelli duduk di peringkat 7 pada klasemen pembalap dengan koleksi 57 poin, hanya tertinggal 19 poin dari rider Ducati Team, Andrea Dovizioso, yang ada di puncak, saat musim 2020 masih menyisakan 8 balapan. Namun, Morbidelli menyadari jadi juara belum merupakan target realistis.
Hanya Lalui Balapan demi Balapan
"Saya hanya pembalap satelit. Saya tak punya ambisi... Ya, saya memang punya ambisi, tapi saya tak membidik gelar dunia, dan saya tak memikirkannya," ungkap rider Italia berdarah Brasil yang juga anak didik Rossi di VR46 Riders Academy ini kepada MotoGP.com usai balap.
"Saat ini, saya hanya ingin memperebutkan kemenangan sebanyak mungkin, meraih hasil terbaik setiap Minggu. Setelahnya baru kita lihat peringkat saya pada akhir musim. Jadi, saat ini saya hanya memikirkan balapan demi balapan, karena saya hanya pembalap satelit," tutupnya.
Morbidelli pun akan kembali turun lintasan dalam uji coba tengah musim pada Selasa (15/9/2020) dan MotoGP Emilia Romagna pada 18-20 September di trek yang sama.
Sumber: MotoGP
Video: Momen Franco Morbidelli Raih Kemenangan Perdana di MotoGP San Marino
Baca Juga:
- Fabio Quartararo: Marquez-Rossi Saja Masih Belajar, Apalagi Saya?
- Fabio Quartararo Merasa Dihalang-halangi Maverick Vinales di MotoGP San Marino
- Valentino Rossi, Kunci Penting Kembalinya Talenta Muda Italia di MotoGP
- Mengenal Franco Morbidelli, Murid Kesayangan Valentino Rossi di VR46 Academy
- Kecewa Gagal Podium Bareng Murid, Valentino Rossi Lega Buktikan Tetap Kompetitif
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Murid Rossi yang Jago: Reaksi Netizen Soal Kemenangan Franco Morbidelli di MotoGP San Marino
Otomotif 13 September 2020, 21:56 -
Menangi MotoGP San Marino, Franco Morbidelli: Pekan yang Ajaib!
Otomotif 13 September 2020, 21:08 -
Hasil Balap MotoGP San Marino: Franco Morbidelli Raih Kemenangan Perdana
Otomotif 13 September 2020, 19:54 -
Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino: Vinales Rebut Pole, 4 Yamaha Berkuasa
Otomotif 12 September 2020, 20:03 -
Hasil FP4 MotoGP San Marino: Fabio Quartararo Kembali Tercepat
Otomotif 12 September 2020, 19:20
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40