Forcada Tinggalkan Vinales dan Kerja Bareng Rossi?
Anindhya Danartikanya | 3 Juli 2018 11:25
Bola.net - - Siapa bilang hanya para rider yang dipusingkan soal masa depan mereka di MotoGP? Ternyata, bukan para pembalap saja yang menjalani silly season, melainkan juga para crew chief. Jabatan ini diketahui merupakan jabatan yang cukup 'sakral' di MotoGP, mengingat hubungan mereka dengan para rider kerap disebut sebagai tolok ukur kesuksesan.
Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales belakangan santer digosipkan ingin mendepak sang crew chief, Ramon Forcada, menyusul paceklik kemenangan yang ia alami sejak MotoGP Prancis tahun lalu. Tak hanya kurang sukses, hubungan Vinales dan Forcada juga digosipkan tak lagi harmonis.
Forcada telah bekerja sama dengan banyak rider dengan nama besar. Kesuksesan utamanya adalah mendampingi Jorge Lorenzo selama sembilan musim di Yamaha dan merebut tiga gelar dunia bersama. Sempat diminta ikut ke Ducati Corse oleh Lorenzo, Forcada memilih bertahan di Yamaha karena ingin bekerja sama dengan Vinales.
Incaran The Doctor
Di sisi lain, ternyata Forcada telah diincar sejak lama oleh tandem Vinales, Valentino Rossi. The Doctor dikenal lama bekerja sama dengan Jeremy Burgess, sebelum menggantikan pria Australia tersebut dengan Silvano Galbusera sejak 2014. Sayang, kerja samanya dengan Galbusera hingga kini belum juga menghasilkan gelar dunia.
Menurut Marca, keterarikan Rossi pada Forcada bukan hal baru lagi. Rossi mengagumi kinerja Forcada selama bekerja dengan Lorenzo, dan sempat ingin menggaetnya pada akhir musim lalu. Meski begitu, pendekatan Rossi gagal total karena Forcada memilih bertahan dengan Vinales musim ini.
Pindah ke Mana?
Jika takkan bekerja sama lagi dengan Vinales dan kembali menolak tawaran Rossi musim depan, Forcada tetap mendapat tawaran yang cukup menarik dari Yamaha. Pria asal Spanyol ini ternyata juga dijadikan kandidat crew chief untuk salah satu dari Dani Pedrosa dan Franco Morbidelli dalam proyek tim satelit Yamaha-Petronas.
Vinales sendiri tengah mendekati Juan Manuel Cazeaux, eks crew chief-nya di Suzuki Ecstar yang kini mendampingi Alex Rins. Ia juga tengah mencoba menggaet Marco Rigamonti, crew chief Andrea Iannone saat ini. Meski begitu, Marca melansir bahwa keduanya sama-sama menolak tawaran Top Gun.
Crew Chief Lainnya
Forcada bukanlah satu-satunya crew chief yang diterpa gosip perpindahan. Ramon Aurin yang saat ini mendampingi Takaaki Nakagami di LCR Honda Idemitsu, dikabarkan bakal kembali ke Repsol Honda untuk bekerja sama dengan Lorenzo. Aurin merupakan eks teknisi data Andrea Dovizioso dan eks crew chief Dani Pedrosa dan Jack Miller.
Crew chief Lorenzo di Ducati Corse saat ini, Cristian Gabarrini dikabarkan bertahan di Ducati dan ditransfer ke bawah bendera Pramac Racing untuk mendampingi sang debutan, Francesco 'Pecco' Bagnaia. Sementara Daniele Romagnoli, kemungkinan besar mengikuti jejak Danilo Petrucci ke Ducati Corse.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi: Yamaha Kompetitif, Tapi Susah Juara!
Otomotif 2 Juli 2018, 15:40 -
Lorenzo-Rossi Akui Sama-Sama Beruntung Tak Kecelakaan
Otomotif 2 Juli 2018, 11:45 -
Gagal Podium, Rossi Tuduh Dovizioso Lakukan Aksi Agresif
Otomotif 2 Juli 2018, 10:30 -
Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai Seri Belanda
Otomotif 1 Juli 2018, 20:15 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Belanda 2018: Marquez Rebut Pole
Otomotif 30 Juni 2018, 20:10
LATEST UPDATE
-
Jay Idzes Dukung Patrick Kluivert: Dia Tidak Kalah Bagus dari Shin Tae-yong!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:16 -
Prediksi Media Inggris: Timnas Indonesia Dipermak Australia 0-2 di Sydney
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:01 -
Kabar Bagus! Australia Berada dalam Tekanan Jelang Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:29
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56