Fabio Quartararo Masih Ogah Perbarui Kontrak, Yamaha Mulai Dekati 4 Calon Pengganti
Anindhya Danartikanya | 29 April 2022 12:43
Bola.net - Yamaha Motor Racing sedang pusing tujuh keliling. Bagaimana tidak? Pembalap andalan mereka sekaligus juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo, belum mau menandatangani kontrak baru dengan Monster Energy Yamaha. Demi berjaga-jaga jika El Diablo benar-benar hengkang, mereka pun mulai mencari calon pengganti.
Usai mengunci gelar 2021 di Seri Emilia Romagna, Quartararo memang lebih vokal mengeluhkan kurangnya tenaga mesin YZR-M1, yang membuatnya harus menunggu lama untuk menang lagi sejak MotoGP Inggris 2021. Selain itu, ia juga dikabarkan melakukan pembicaraan dengan Repsol Honda sejak Desember tahun lalu.
Uniknya, tarik ulur antara Quartararo dan Yamaha ini kabarnya tak hanya soal buruknya performa M1, melainkan juga soal gaji. Pada Rabu (27/4/2022), Marca menyatakan rider Prancis itu meminta bayaran yang dianggap terlalu besar, mengingat ada krisis ekonomi global akibat Covid-19 dan juga invasi Rusia pada Ukraina.
Dalam Seri Austin, manajer pribadi Quartararo, Eric Mahe, mengaku bicara dengan tim lain. "Kami tak buru-buru, dan saya juga bisa bayangkan Yamaha tak buru-buru. Jadi, kami sedang menginvestigasi semuanya dan kemudian kita lihat apa yang akan terjadi. Tentu Fabio terbuka untuk mendengarkan apa yang dikatakan pabrikan lain," ujarnya kepada MotoGP.com.
Meski sangat ingin Quartararo bertahan, Yamaha sendiri sudah memiliki daftar yang berisi setidaknya empat pembalap calon pengganti rider berusia 23 tahun itu. Keputusan final kemungkinan akan diambil pada Juni. Siapa saja rider yang dipertimbangkan Yamaha? Berikut laporan dari Marca dan The Race.
Miguel Oliveira
Miguel Oliveira yang saat ini masih membela Red Bull KTM Factory Racing, menadak dikabarkan tengah menjalani diskusi dengan Yamaha. Menjelang Seri Spanyol di Jerez, Marca melaporkan bahwa sang ayah sekaligus manajer pribadi, Paulo Oliveira, telah bicara dengan Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis.
Oliveira sendiri sejatinya telah menjadi bagian dari KTM sejak Moto3 2015, ketika ia membela Red Bull KTM Ajo dan menjadi runner up. Sejak itu ia masuk dalam program junior KTM, baik di Moto2 maupun MotoGP, dan membela tim pabrikan KTM di kelas para raja sejak 2021.
Sejauh ini, pembalap Portugal itu telah mempersembahkan enam podium, termasuk empat kemenangan, kepada KTM. Namun, performa Oliveira juga kurang konsisten, sehingga hubungannya dengan KTM dikabarkan retak sejak awal musim ini. Meski begitu, belum ada pernyataan resmi dari Yamaha soal ketertarikan mereka pada Oliveira.
Jack Miller
Bukan rahasia lagi bahwa Jack Miller saat ini sedang terancam terdepak dari Ducati Lenovo Team tahun depan, meski ia sukses menduduki peringkat keempat pada 2021, yakni musim terbaiknya selama berlaga di MotoGP. Tempatnya di tim pabrikan sedang diperebutkan oleh Jorge Martin dan Enea Bastianini.
Miller sendiri ingin bertahan di lingkup Ducati, bahkan rela jika dikembalikan ke Pramac Racing, yakni tim satelit Ducati. Namun, di Portugal, ia juga dikabarkan melakukan diskusi dengan LCR Honda, yang pernah ia bela pada 2015. Uniknya, The Race melaporkan bahwa Miller juga menjadi opsi Yamaha sebagai pengganti Quartararo.
Meski membantah diskusi dengan LCR, Miller membenarkan adanya tawaran dari 'tim lain'. "Ada ketertarikan dari pihak luar, dan saya tahu saya bisa menemukan pekerjaan di tempat lain dalam paddock ini. Saya tak cemas. Saya tahu banyak orang yang menginginkan saya. Mencari pekerjaan tak jadi masalah," jelasnya lewat Motorsport Total.
Toprak Razgatlioglu
Sudah sejak lama Yamaha merayu Toprak Razgatlioglu pindah dari WorldSBK ke MotoGP. Namun, manajer pribadi El Turco, Kenan Sofuoglu, kerap ngotot kliennya hanya akan pindah ke MotoGP jika mendapatkan tempat di Monster Energy Yamaha. Padahal, Yamaha memprioritaskan perpanjangan kontrak Quartararo.
Meski begitu, Lin Jarvis tak memungkiri bahwa, andai Quartararo memang benar-benar memilih hengkang akhir musim ini, maka tempat di Monster Energy Yamaha akan ditawarkan kepada Razgatlioglu, yang menjuarai WorldSBK 2021. Hal ini disampaikan Jarvis kepada Speedweek pada akhir Maret lalu.
"Tentu ada beberapa rider kuat yang tersedia. Beberapa di antaranya telah menyatakan ketertarikan sejak lama. Kami pun akan mencari tahu situasi kontrak mereka, dan kami jelas harus mencari kepastian apakah Toprak ingin pindah ke MotoGP. Banyak kombinasi berbeda yang memungkinkan," tutur Jarvis.
Pol Espargaro
Seperti yang diketahui, tempat Pol Espargaro di Repsol Honda saat ini sedang terancam diambil alih oleh Quartararo. Jika benar-benar terdepak, tak banyak tempat yang bisa dipilih Polyccio, mengingat tahun depan ia akan berusia 31 tahun dan tak lagi masuk dalam golongan rider muda.
Namun, The Race menyatakan ada kemungkinan bagi juara dunia Moto2 2013 itu untuk kembali pabrikan Garpu Tala lewat tim pabrikan. Perlu dicatat, Espargaro bukanlah orang asing bagi Yamaha. Ia pernah membela Monster Yamaha Tech 3 pada 2014-2016 sebelum pindah ke Red Bull KTM Factory Racing pada 2017.
Espargaro sendiri sempat menyatakan bahwa alasannya pindah ke KTM kala itu adalah Yamaha lebih memilih mempertahankan Valentino Rossi di tim pabrikan. Jika harus tukar tempat dengan Quartararo, maka Espargaro akan punya kesempatan mewujudkan harapannya yang sempat tertunda untuk membela tim utama Yamaha.
Sumber: Marca, The Race
Baca Juga:
- Loyo di Yamaha, Franco Morbidelli Merasa Beruntung Sudah Pegang Kontrak
- Belum Klop dengan Honda, Marc Marquez Jadikan MotoGP Jerez 'Tes Tengah Musim'
- Jadwal Lengkap MotoGP Spanyol, 29 April-1 Mei 2022
- Jadwal Siaran Langsung MotoGP Spanyol di Trans7 dan MNC Sports, 29 April-1 Mei 2022
- MotoGP Resmi Ubah Aturan Tes: Dikurangi Karena Jumlah Balapan Bertambah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MotoGP Resmi Ubah Aturan Tes: Dikurangi Karena Jumlah Balapan Bertambah
Otomotif 28 April 2022, 16:05 -
Tak Lagi Arm Pump, Fabio Quartararo Ambisius Menangi MotoGP Jerez
Otomotif 28 April 2022, 15:25 -
Marc Marquez Tekad Akhiri Puasa Podium di MotoGP Jerez
Otomotif 28 April 2022, 13:33 -
Tak Ada Kerusakan Ligamen, Pecco Bagnaia Ingin Balas Dendam di Jerez
Otomotif 28 April 2022, 12:11
LATEST UPDATE
-
Perubahan Jadwal Kick-off Indonesia vs Bahrain: Pertimbangan Bulan Puasa
Tim Nasional 24 Maret 2025, 15:00 -
Pedro Acosta Ingin Jajal Motor Ducati, Biar Tahu Keunggulannya Dibanding KTM
Otomotif 24 Maret 2025, 14:53 -
Prediksi Jepang vs Arab Saudi 25 Maret 2025
Piala Dunia 24 Maret 2025, 14:21 -
Prediksi China vs Australia 25 Maret 2025
Piala Dunia 24 Maret 2025, 14:16 -
Andre Onana Tinggalkan Man United, Pindah ke Liga Arab Saudi?!
Liga Inggris 24 Maret 2025, 14:15 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 24 Maret 2025, 14:13 -
Prediksi Korea Selatan vs Yordania 25 Maret 2025
Piala Dunia 24 Maret 2025, 14:11
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44 -
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23