Fabio Quartararo Ingin Jadi Legenda MotoGP, Tapi Ogah Balapan Selama Valentino Rossi
Anindhya Danartikanya | 15 Januari 2023 18:48
Bola.net - Bukan rahasia lagi bahwa Fabio Quartararo merupakan fans berat Valentino Rossi sejak anak-anak. Rider Monster Energy Yamaha ini pun mengaku ingin mengikuti jejaknya sebagai MotoGP Legend, tetapi ogah balapan selama 20 tahun seperti The Doctor, yang tercatat berkarier di arena Grand Prix selama 26 musim.
Tahun 2023 akan menjadi musim kesembilan El Diablo di arena Grand Prix, sekaligus yang kelima di MotoGP. Pada 20 April mendatang, ia akan menginjak usia 24 tahun. Ia pun mengaku masih bertekad meraih lebih banyak prestasi mentereng, tetapi ogah mengikuti jejak Rossi untuk memiliki karier yang terlalu panjang.
Quartararo mengaku mengincar status legenda bukan berkat jumlah gelar, melainkan berkat kegigihannya. "Saya harap takkan balapan selama 20 tahun, meski jelas saya masih relatif muda. Pada akhirnya, saya ingin jadi legenda olahraga ini," ujarnya via Motorsport Magazin, seperti yang dikutip Crash.net, Sabtu (14/1/2023).
Ogah Ambisius Pecahkan Rekor
"Saya ingin orang mengingat saya sebagai orang yang tak pernah menyerah dan selalu berada di papan atas MotoGP. Saya ingin meraih banyak kemenangan dalam balapan, dan semoga lebih banyak gelar dunia. Itulah target maksimal yang bisa Anda raih. Semuanya adalah tentang ini," lanjut Quartararo.
Rider Prancis ini juga tidak ambisius mematahkan rekor-rekor bergengsi yang ada di MotoGP, termasuk gelar dan kemenangan. Sejauh ini, Quartararo mengoleksi 11 kemenangan di kelas para raja, sementara jumlah kemenangan terbanyak di kelas tersebut masih dipegang oleh Rossi (89 kemenangan).
"Saya tidak mengejar rekor, melainkan kemenangan. Saya tidak berniat mematahkan rekor-rekor. Saya ingin berada di depan, bertarung memperebutkan posisi-posisi terbaik dan menang sesering mungkin. Apakah saya akan mencatat rekor baru atau tidak, bukanlah hal penting bagi saya," ungkap Quartararo.
Target Jadi Juara Lagi pada 2023
Usai jadi runner up MotoGP 2022 di belakang Pecco Bagnaia, Quartararo pun bertekad untuk mengambil alih tahtanya kembali pada 2023. Ia mengaku tak peduli dirinya pernah jadi juara pada 2021, yang terpenting adalah terus berusaha meraih kemenangan di setiap pekan balap.
"Saat musim dimulai, gelar tahun lalu tak lagi penting. Itu ada di masa lalu. Saya takkan mempertahankan apa pun tahun ini, tetapi saya bakal menyerang demi meraih gelar dunia lagi. Secara umum, gelar dunia yang saya raih pada 2021 secara alami mengangkat beban saya, karena target besar saya sudah tercapai," ungkapnya.
"Jadi juara MotoGP adalah impian setiap pembalap motor, tetapi tak semuanya mendapatkan kesempatan itu. Saya pun sudah berhasil melakukannya, dan target saya sekarang adalah meraihnya lagi. Jadi, saya selalu berpikir secara bertahap. Namun, juga penting untuk tak melihat terlalu jauh ke depan," tutup Quartararo.
Statistik Prestasi Fabio Quartararo
Jumlah Grand Prix: 138
Jumlah podium: 32
Jumlah kemenangan: 12
Jumlah gelar dunia: 1 (MotoGP 2021)
2015: Moto3 Estrella Galicia 0,0 - Peringkat 10
2016: Moto3 Leopard Racing - Peringkat 13
2017: Moto2 Pons HP40 - Peringkat 13
2018: Moto2 Speed Up Racing - Peringkat 10
2019: MotoGP Petronas Yamaha SRT - Peringkat 5
2020: MotoGP Petronas Yamaha SRT - Peringkat 8
2021: MotoGP Monster Energy Yamaha - Juara
2022: MotoGP Monster Energy Yamaha - Runner up
Sumber: Motorsport Magazin, Crashnet
Baca juga:
- Andrea Iannone Siap Kembali Balapan pada 2024, Segera Pilih Tim dan Kejuaraan
- Sedih, Brad Binder Satu-satunya Rider MotoGP Tanpa Balapan di Rumah Sendiri
- Marc Marquez Ogah Ikut Reli Dakar Pakai Motor: Bakal Cedera dan Takkan Finis!
- Deretan Julukan Rider MotoGP 2023: Kocak, Ada yang Sampai Disebut 'Pak RT'
- Aprilia Soal Raul Fernandez: Wow, Sudah Spesial Sejak Rookie di Moto2!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Rekan Setim, Valentino Rossi dan Sean Gelael Balapan di 24 Hours of Dubai 2023
Otomotif 12 Januari 2023, 10:17 -
VR46 Sebut Marco Bezzecchi Berkarakter, Bakal Jadi Idola Baru MotoGP
Otomotif 10 Januari 2023, 13:07 -
Keputusan Tak Biasa, Tim Valentino Rossi Gaet Rider Muda Spanyol di Moto2 2023
Otomotif 30 Desember 2022, 16:04 -
Debut Gemilang Tim Valentino Rossi di MotoGP: Berkat Ducati, Semuanya Mulus!
Otomotif 30 Desember 2022, 13:23 -
Francesca Sofia Novello Bersyukur Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP Saat Punya Anak
Otomotif 30 Desember 2022, 11:39
LATEST UPDATE
-
Dean Huijsen Jalani Debut untuk Spanyol di Tanah Kelahirannya Belanda
Piala Eropa 21 Maret 2025, 09:08 -
Masa Depan Antonio Rudiger: Kembali ke Serie A Sebelum Pensiun?
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 09:00 -
Langit Biru yang Mencekam: Laga Berat Argentina di Kandang Uruguay
Amerika Latin 21 Maret 2025, 08:43 -
Jadwal Lengkap Babak Final Four PLN Mobile Proliga 2025, 17 April-4 Mei 2025
Voli 21 Maret 2025, 08:43 -
Daftar Tim Voli yang Lolos ke Babak Final Four PLN Mobile Proliga 2025
Voli 21 Maret 2025, 08:43 -
Jadwal Lengkap PLN Mobile Proliga 2025 Hari Ini
Voli 21 Maret 2025, 08:43 -
Link Live Streaming PLN Mobile Proliga 2025 di MOJI dan Vidio
Voli 21 Maret 2025, 08:43 -
Jadwal Lengkap PLN Mobile Proliga 2025, 3 Januari-11 Mei 2025
Voli 21 Maret 2025, 08:43 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 21 Maret 2025, 08:42
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39