Fabio Quartararo Bantah Minta Bayaran Tinggi di Sepang 8 Hours
Anindhya Danartikanya | 17 Desember 2019 14:30
Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, membantah bahwa dirinya meminta bayaran sebesar 200.000 euro demi turun di seri kedua FIM EWC 2019-2020, Sepang 8 Hours, di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 11-14 Desember lalu.
Membela tim asal Malaysia di MotoGP, Quartararo sempat serius akan diturunkan di Sepang 8 Hours bersama sang tandem, Franco Morbidelli, dan Hafizh Syahrin. Meski begitu akhirnya El Diablo menolaknya dan digantikan oleh rider Pata Yamaha WorldSBK, Michael van der Mark.
Quartararo pun berdalih penolakan itu ia lakukan karena tak ingin konsentrasinya terpecah antara merebut gelar debutan terbaik di MotoGP dan mempersiapkan diri untuk turun di ajang balap ketahanan motor. Ia juga ingin menghindari risiko kecelakaan dan cedera.
CEO Sepang International Circuit dan Team Principal SRT, Razlan Razali, juga mengakui menurunkan Quartararo dan Morbidelli berisiko, karena kompak tak berpengalaman di balap ketahanan motor. Alhasil, van der Mark dipilih karena pernah empat kali memenangi Suzuka 8 Hours.
Menyeruak di Sela Gelaran
Uniknya, sebuah gosip menyeruak di sela gelaran Sepang 8 Hours. Media asal Jerman, Speedweek, melansir bahwa El Diablo meminta bayaran sebesar 200.000 euro jika timnya ingin menurunkannya di ajang tersebut.
"Manajer pribadinya, Eric Mahe, meminta 200.000 euro untuk turun lintasan. Jadi van der Mark lah yang dibawa masuk ke dalam skuad ini," ungkap narasumber yang namanya tak disebut oleh Speedweek.
Meski begitu, di sela liburannya di resort ski Soldeu Grandvalira, Andorra, pada Senin (16/12/2019), Quartararo menyempatkan diri untuk membantah gosip tersebut. Lewat Instagram Story, rider berusia 20 tahun tersebut menyebutnya sebagai kabar palsu.
'Fake News'
"Fake news," tulis Quartararo dengan mengunggah foto artikel yang diunggah oleh Speedweek pada Sabtu (14/12/2019) lalu itu.
Yamaha Sepang Racing yang dijagokan juara di Sepang 8 Hours, hanya mampu finis ketujuh di tangan Morbidelli, usai van der Mark ditabrak oleh F.C.C. TSR Honda France, Mike di Meglio, saat memimpin balapan pada 30 menit pertama.
Usai terjatuh, van der Mark membawa motor YZF-R1 mereka ke pit untuk mengatasi kerusakan. Saat kembali ke trek, Yamaha Sepang Racing berada di posisi 44. Meski begitu, di tangan Morbidelli, mereka mampu finis ketujuh.
Baca Juga:
- Bakal Tetap di MotoGP, Jorge Lorenzo Punya Proyek Baru
- 'Zarco Harusnya Tak Tinggalkan KTM, Quartararo Sukses Buktikan Talenta'
- Suzuki Puji Joan Mir Meski Gagal Jadi Debutan Terbaik
- Koleksi 17 Podium di MotoGP 2019, Ducati Merasa Kurang
- Belum Menang di MotoGP, Quartararo: Saya Cuma Frustrasi, Bukan Marah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Quartararo Bicara Soal Peluang Gantikan Rossi dan Pindah ke Ducati
Otomotif 16 Desember 2019, 17:00 -
Tanggapi Marquez, Quartararo: Belum Tepat Sebut Saya Rival Terberat
Otomotif 16 Desember 2019, 16:35 -
Quartararo: Marquez Itu Kombinasi Dewa, Malaikat, dan Iblis
Otomotif 16 Desember 2019, 15:30 -
Diunggulkan, Yamaha Sepang Racing Gagal Juarai Sepang 8 Hours 2019
Otomotif 16 Desember 2019, 09:35 -
Valentino Rossi Finis Ketiga di Gulf 12 Hours, Juara di Kelasnya
Otomotif 16 Desember 2019, 08:57
LATEST UPDATE
-
Dani Pedrosa Jagokan Marc Marquez Tembus 100 Kemenangan di MotoGP Tahun Ini Juga
Otomotif 21 Maret 2025, 17:32 -
Andai Rajin Latihan, Eden Hazard Bisa Sehebat Ronaldo atau Messi!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 16:30 -
Tekanan di Pundak Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Jumpa Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 16:23 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:59 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:58 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:57 -
Prediksi Spanyol vs Belanda 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:56
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39