Empat Legenda MotoGP Yakin Lorenzo Bakal Bangkit
Anindhya Danartikanya | 29 April 2019 16:00
Bola.net - - Jorge Lorenzo memang belum terlihat batang hidungnya dalam pertarungan papan atas musim ini, namun empat legenda MotoGP sangat yakin rider Repsol Honda itu cepat atau lambat akan bangkit dari keterpurukan. Para legenda tersebut adalah Alex Criville, Wayne Rainey, Kevin Schwantz, dan Kenny Roberts Sr.
Awal musim ini, Lorenzo dirundung tiga cedera sekaligus, yakni keretakan tulang radius dan patah tulang scapohid pergelangan tangan kiri, serta keretakan tulang rusuk kanan pertama usai kecelakaan di Qatar. Cedera inilah yang menghambat adaptasinya dengan motor RC213V.
Di lain sisi Lorenzo juga melakukan kesalahan di Argentina, di mana ia memencet tombol pit limiter saat start hingga hanya finis ke-12, dan mengalami masalah teknis pada RC213V di Austin hingga terpaksa gagal finis. Criville, yang merupakan juara dunia GP500 1999, yakin badai ini akan berlalu dari Lorenzo.
"Jorge memang tak memulai musim ini dengan baik, tapi ia juga tak diuntungkan oleh cedera. Ia masih butuh waktu untuk memahami Honda, dan kita sudah melihatnya saat ia beradaptasi dengan Ducati. Jika ia bugar, saya yakin ia bisa tampil sebaik Marc Marquez di beberapa lintasan. Semoga ia bisa melakukannya di Jerez," ujarnya lewat MotoGP.com.
Wayne Rainey
Rainey, yang merupakan tiga kali juara dunia, menyatakan bahwa ancaman terbesar Lorenzo adalah tandemnya sendiri, Marc Marquez. Dua gaya balap yang sangat berbeda di antara mereka dinilai Rainey sebagai biang keladi kesulitan Lorenzo dalam menyesuaikan diri dengan RC213V.
"Masalah terbesar Jorge adalah Marc. Menurut pengamatan saya, Marc berkendara dengan cara yang sangat berbeda dengan Jorge. Honda harus mengembangkan motor mereka hingga cocok untuk keduanya. Sayangnya, Honda belum punya data yang sama untuk melakukannya. Tapi jika motornya cocok untuk Jorge, ia bakal sangat kuat," ungkap pria asal Amerika Serikat ini.
Kevin Schwantz
Juara dunia GP500 1993, Kevin Schwantz pun punya analisa tersendiri soal jebloknya performa Lorenzo selama tiga seri pertama. Schwantz yakin Lorenzo hanya kesulitan menemukan keseimbangan antara performa ban Michelin dan RC213V.
"Mungkin ia suka ban Michelin ketika dikendarai dengan Ducati, sayangnya ban itu tak bekerja dengan baik saat dikendarai di atas Honda. Marc Marquez memang punya talenta luar biasa, tapi di lain sisi, Jorge adalah pekerja keras, dan saya yakin ia bisa berhasil. Ia hanya butuh waktu," tutur El Pajarito.
Kenny Roberts Sr
King Kenny juga memiliki pendapat senada. Tiga kali juara dunia GP500 ini yakin Lorenzo hanya butuh waktu untuk beradaptasi dengan Honda, dan sekalinya Por Fuera menemukan titik kecocokan dengan RC213V, ia bisa merebut kemenangan di mana pun.
"Jorge adalah rider yang luar biasa, tapi saya rasa ia rider yang sangat tergantung pada perasaan. Jika motornya nyaman, ia langsung menghilang di depan, dan jika ia bisa mengeluarkan segala potensi motornya, ia bisa jadi ancaman besar. Oh, ia bisa menang kapan saja," tutup Roberts.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lorenzo Maklumi Vinales Kesulitan Jalani Start Balapan
Otomotif 25 April 2019, 12:55 -
Serunya MotoGP Austin, Texas 2019 yang Dipenuhi Kejutan
Galeri 15 April 2019, 16:30 -
Jorge Lorenzo: Tiga Balapan, Tiga Masalah Berbeda
Otomotif 15 April 2019, 15:35 -
Realistis, Lorenzo Akui Belum Bisa Saingi Marquez
Otomotif 12 April 2019, 14:00 -
Lorenzo Lanjutkan Progres Positif di MotoGP Austin
Otomotif 10 April 2019, 10:00
LATEST UPDATE
-
Man United dan Real Betis Siap Bahas Masa Depan Antony Pekan Depan
Liga Inggris 20 Maret 2025, 08:15 -
Patrick Kluivert Janji Bakal Asah Ketajaman Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 08:05 -
Timnas Australia Tim yang Bagus, Tapi Begitu Juga dengan Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:57 -
Nagelsmann: Jerman Bidik Kemenangan Ganda Lawan Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 07:46
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56