Ducati: Runner Up Tak Lagi Cukup Bagi Kami dan Dovizioso

Anindhya Danartikanya | 11 September 2019 14:05
Ducati: Runner Up Tak Lagi Cukup Bagi Kami dan Dovizioso
Pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso (c) Ducati

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, menyatakan bahwa peringkat runner up bukan lagi hasil yang cukup baik bagi timnya maupun sang rider, Andrea Dovizioso, di MotoGP. Kepada Sky Sport, Dall'Igna pun mengaku pihaknya belum mau menyerah memburu gelar dunia pertama mereka sejak 2007.

Usai terpuruk sejak ditinggalkan Casey Stoner pada 2011, Ducati akhirnya kembali memperebutkan gelar dunia pada 2017, namun sayangnya Dovizioso harus puas duduk sebagai runner up. Hasil serupa pun ia raih pada 2018, dan tampaknya bakal terulang lagi tahun ini, karena ia telah tertinggal 78 poin dari Marc Marquez.

Advertisement

Peluang Dovizioso untuk merebut gelar dunia musim ini pun diyakini Dall'Igna akibat insiden-insiden tak menguntungkan, termasuk saat ia tertabrak Jorge Lorenzo di Catalunya, Spanyol, dan terseret oleh motor Yamaha milik Fabio Quartararo di Silverstone, Inggris. Meski begitu, Dall'Igna menyadari motor mereka belum terlalu garang.

1 dari 2 halaman

Masih Ingin Juara

"Ketidakberuntungan kerap menimpa kami, terutama Dovi. Tapi memang selalu sulit jika hanya ada satu faktor yang menahan kami. Bagaimanapun kami harus fokus memperbaiki paket kami. Kami ada di peringkat kedua, tapi ini tak lagi cukup, tak cukup bagi Ducati dan Dovi. Kami harus memperbaiki motor kami," ujar Dall'Igna.

Tiga pebalap Ducati yang mengendarai Desmosedici GP19 musim ini terbukti kompetitif, namun jika dibanding kombinasi Marc Marquez dan Honda, mereka cukup tertinggal. Marquez dan Honda meraih 11 podium, yang terdiri dari enam kemenangan dan lima finis kedua. Marquez hanya gagal podium di Austin, setelah terjatuh saat memimpin balapan.

"Kami masih ingin juara dan belum sukses. Tapi kami sadar sudah bekerja dengan baik selama beberapa tahun belakangan. Kami sudah punya ide soal 2020, tapi saya belum tahu apakah bisa kami tunjukkan pada akhir musim ini. Yang jelas ada harapan bahwa kami telah mendapat kemajuan yang kami butuhkan," lanjut Dall'Igna.

2 dari 2 halaman

Nantikan Balapan di Misano

Sebelum fokus memikirkan rencana 2020, Dall'Igna pun menantikan balapan MotoGP Misano, San Marino, 13-15 September, yakni seri kandang Ducati, dan seri yang dimenangkan Dovizioso tahun lalu.

"Atmosfernya nanti pasti cukup menegangkan, karena ini balapan kandang kami dan bakal sangat penting. Kondisi aspalnya akan berbeda dibanding 2018, jadi setupnya juga akan berbeda. Untungnya, kami menjalani uji coba di sana. Balapan ini bakal menjadi balapan yang sulit," pungkasnya.

Saat ini, Dovizioso duduk di peringkat kedua pada klasemen pebalap MotoGP dengan 172 poin, diikuti Danilo Petrucci di peringkat keempat dengan 145 poin, dan Jack Miller di peringkat ketujuh dengan 94 poin.

Sumber: Sky Sport

<iframe class="vidio-embed" src="https://m.vidio.com/embed/1736143-marc-marquez-sudah-3-kali-kalah-di-duel-menentukan-motogp-2019?autoplay=true&player_only=false&live_chat=false&mute=false&" width="560" height="520" scrolling="no" frameborder="0" allowfullscreen></iframe><script src="//cdn0-a.production.vidio.static6.com/assets/javascripts/vidio-embed.js"></script>