Ducati Akui Tak Bisa Beri Tawaran untuk Johann Zarco
Anindhya Danartikanya | 2 September 2019 13:50
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, mengaku prihatin pihaknya tak bisa memberikan tawaran apa pun untuk Johann Zarco, yang telah memutuskan untuk hengkang dari KTM akhir musim ini. Ciabatti mengaku pihaknya tak punya tempat lagi untuk pebalap lain.
Zarco memutuskan kontraknya dengan KTM lebih awal usai sulit beradaptasi dan mengembangkan RC16. Uniknya, ia tak punya rencana matang untuk musim depan, meski tengah mengincar posisi test rider agar peluangnya kembali ke MotoGP 2021 tetap terbuka.
"Johann tahu kami tak punya tempat untuknya. Ia jelas pebalap yang cepat, pernah dua kali menjuarai Moto2. Ia tak lagi terlalu muda saat naik ke MotoGP, tapi ia mengejutkan semua orang. Ia sangat cepat dengan Yamaha pada 2017 dan 2018," ujar Ciabatti via Speedweek.
Tak Hanya Akibat Motor
Saat ini, seluruh pebalap Ducati telah memegang kontrak yang akan habis pada akhir 2020. Test rider mereka, Michele Pirro, juga dipastikan akan bertahan. Atas alasan ini, Ducati tak bisa menyediakan satu tempat lagi untuk Zarco.
"Johann masih rider cepat, tapi situasi yang terjadi padanya diakibatkan lingkungan pribadi yang tak ideal. Performanya pada 2019 tak hanya dipengaruhi performa motor. Kami menghormati Johann dan talentanya, tapi kami tak bisa menawarkan apa pun," ungkap Ciabatti.
Harus Lepaskan Diri dari Stres
CEO KTM, Stefan Pierer juga mengaku yakin bahwa terpuruknya performa Zarco musim ini sedikit banyak diakibatkan kondisi psikisnya yang tertekan. Beban sebagai pebalap pabrikan yang juga harus mengembangkan motor tidaklah ringan untuk dipikul Zarco.
"Semua pebalap kami telah bekerja sebaik mungkin. Johann juga pasti tak mau mengalami peristiwa seperti ini. Tapi ia harus mencari limit untuk melepaskan diri dari rasa stres. Kini ia harus kembali menjadi dirinya yang terdahulu," ujar Pierer.
Musim ini, Zarco baru sekali finis di posisi 10 besar, dan baru mengoleksi 22 poin. Selama membela Monster Yamaha Tech 3 pada 2017 dan 2018, Zarco justru sukses mengoleksi enam podium dan tiga pole.
Sumber: Speedweek
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Keputusan Tinggalkan KTM Bikin Johann Zarco Berpikir Jernih
Otomotif 1 September 2019, 19:00 -
Tak Lanjutkan Uji Coba Misano, Zarco Digantikan Pedrosa
Otomotif 30 Agustus 2019, 11:30 -
Miguel Oliveira: Johann Zarco Itu Juara Dunia, Harusnya Tak Gegabah
Otomotif 28 Agustus 2019, 13:23 -
Tabrak Oliveira, Zarco Dijatuhi Penalti untuk MotoGP Misano
Otomotif 26 Agustus 2019, 14:27 -
Miguel Oliveira Bersedia Gantikan Johann Zarco di Tim Pabrikan KTM
Otomotif 23 Agustus 2019, 13:50
LATEST UPDATE
-
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52 -
Man of the Match Denmark vs Portugal: Diogo Costa
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:41 -
Man of the Match Kroasia vs Prancis: Ivan Perisic
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:32 -
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40