Debut Gemilang Tim Valentino Rossi di MotoGP: Berkat Ducati, Semuanya Mulus!
Anindhya Danartikanya | 30 Desember 2022 13:23
Bola.net - Project Leader VR46, Alessio Salucci, sangat puas atas debut tim balap Valentino Rossi, Mooney VR46 Racing Team, di MotoGP 2022. Sebagai tim pendatang baru, mereka bisa dibilang cukup kompetitif, apalagi kerap kali mengancam pertarungan papan atas. Atas alasan inilah mereka optimistis menghadapi musim 2023.
Skuad Rossi memang sudah turun di MotoGP pada 2021, tetapi kala itu mereka hanya menurunkan satu rider karena melebur dengan Avintia Esponsorama. Ketika tim yang bermarkas di Andorra dan Spanyol tersebut mundur dari MotoGP, slot mereka diambil alih oleh Rossi. Alhasil, tahun 2022 pun jadi debut penuh bagi VR46.
Masing-masing naik Desmosedici GP22 dan GP21, Luca Marini dan Marco Bezzecchi tampil mentereng. 'Bez' naik podium usai finis kedua di Belanda dan jadi debutan terbaik 2022. 'Maro' belum pernah naik podium, tapi konsisten bertarung di enam besar, hampir podium di Austria dan San Marino, serta selalu finis kecuali di Malaysia.
Berhasil Ungguli Repsol Honda
"Jika pada Februari lalu seseorang bilang kepada saya bahwa kami akan menjalani musim seperti ini, saya akan tanda tangan dengan darah saya. Saya sangat puas. Kami bekerja keras di lintasan, begitu juga di rumah. Saya bangga pada tim dan para rider kami. Vale juga sangat senang," ujar Salucci via Speedweek, Rabu (28/12/2022).
Pada akhir musim, Mooney VR46 Racing Team menduduki peringkat 8 di klasemen tim. Sebagai skuad debutan, ini tentu prestasi positif. Mereka 'hanya' tertinggal 29 poin dari Suzuki Ecstar yang ada di peringkat 6, serta mengungguli Repsol Honda dengan 60 poin. Menurut Salucci, ini raihan luar biasa.
"Keseimbangan kami super positif. Bez jadi rookie of the year, dan Maro selalu sangat cepat, terutama pada beberapa balapan terakhir. Bez juga menyabet satu podium dan kami berkali-kali finis keempat. Tim kami mengakhiri musim tak jauh di belakang tim pabrikan Suzuki, bahkan ada di depan Repsol Honda," ucapnya.
Ducati Sangat Cepat dan Mudah Dikendarai
Menurut pria yang akrab disapa 'Uccio' itu, hasil baik yang diperoleh VR46 ini tak lepas dari dukungan masif dari Ducati, yang menyediakan paket teknis terbaik. "Saya sangat senang, tetapi pada saat yang sama saya juga orang yang takkan pernah menikmati situasi ini. Pasalnya, Anda harus tetap kerja keras," tuturnya.
"Kami harus memperbaiki diri, dan menemukan sesuatu agar lebih baik tahun depan. Kami pun berterima kasih kepada Ducati, karena telah memberi kami motor yang sangat mengesankan. Ketika Anda punya motor macam ini, yang sangat cepat dan mudah dikendarai, semua berjalan baik," pungkas sahabat karib Rossi ini.
Musim depan, VR46 kembali menaungi Marini dan Bezzecchi. Sayang, mereka takkan dapat motor baru. Mereka sama-sama akan mengendarai GP22, yang berarti Marini tak mengalami perubahan motor. Namun, Salucci tak cemas, mengingat GP22 juga kompetitif, sukses mengantarkan Pecco Bagnaia juara musim ini.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- Francesca Sofia Novello Bersyukur Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP Saat Punya Anak
- 7 Eks Pembalap MotoGP Ramaikan WorldSBK 2023, Akankah Lebih Sengit?
- WorldSBK Umumkan Daftar Pembalap 2023, Banyak Rookie Berprestasi Mentereng
- Ducati: Pecco Bagnaia Keseringan Ganti Nomor Balap, Tak Harus Pakai Nomor 1
- Fabio Quartararo: Yamaha Loyo, Jalan di Tempat Sejak Depak Maverick Vinales
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Davide Brivio Akui Valentino Rossi Sempat Hampir Bela Suzuki, Kenapa Batal?
Otomotif 29 Desember 2022, 12:43 -
7 Juara MotoGP yang Diundang Valentino Rossi ke Motor Ranch, Rival Sengit Bahkan Datang
Otomotif 25 Desember 2022, 20:33 -
Foto: Mobil Baru Valentino Rossi, Pembalap Anyar BMW M Motorsport
Otomotif 23 Desember 2022, 11:00 -
Valentino Rossi Resmi Jadi Pembalap Baru BMW, Terikat Kontrak Pabrikan!
Otomotif 23 Desember 2022, 10:47 -
Valentino Rossi Sebut Yamaha Harus Berubah Jika Mau Kejar Ducati
Otomotif 18 Desember 2022, 18:30
LATEST UPDATE
-
Lautaro Martinez Mundur dari Skuat Argentina Akibat Cedera
Amerika Latin 20 Maret 2025, 05:13 -
9 Insiden yang Merusak Hubungan Juventus dengan Thiago Motta
Liga Italia 20 Maret 2025, 04:58 -
Target Ambisius Erick Thohir: Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 03:58 -
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56