Belum Menang, Joan Mir Akui Terpaksa Main Aman di MotoGP Teruel

Anindhya Danartikanya | 26 Oktober 2020 12:07
Belum Menang, Joan Mir Akui Terpaksa Main Aman di MotoGP Teruel
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir (c) Suzuki

Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, lagi-lagi harus melihat asanya merebut kemenangan perdana pupus usai mengalami masalah grip ban pada lap-lap akhir MotoGP Teruel di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (25/10/2020). Ia pun lagi-lagi harus puas finis ketiga.

Mir sejatinya sempat diprediksi jadi ancaman usai tampil baik di semua sesi latihan. Nyatanya, ia hanya start dari posisi 12. Beruntung, Mir langsung bisa merangsek ke posisi 5 pada lap pembuka, dan mengasapi rival terdekatnya dalam perebutan gelar, Fabio Quartararo.

Advertisement

Pada Lap 6, Mir pun menyalip Maverick Vinales untuk merebut posisi keempat. Namun, ia harus susah payah melawan Johann Zarco, yang mengendarai Ducati. Alhasil, ia terus tertinggal dari Franco Morbidelli dan Rins, karena baru bisa menyalip Zarco pada Lap 11.

1 dari 3 halaman

Kehilangan Waktu di Belakang Johann Zarco

"Ini balapan yang sulit. Tak mudah start ke-12, tapi saya mampu melakukan start dengan baik, bekerja dengan baik pula pada lap-lap awal. Saya sedikit kehilangan waktu saat berduel dengan Johann. Ia cukup kuat, agresif dalam pengereman, sulit menyalipnya karena tenaga Ducati sangat besar," ujar Mir via MotoGP.com.

"Sekalinya menyalip Johann, saya bisa mempertahankan kecepatan dan mendekati rider terdepan, tapi kecepatan saya tak bisa bertambah. Jadi, pada lap-lap akhir saya tak merasa nyaman di atas motor. Ini disayangkan, tapi kami akan coba sesuatu yang lebih di Valencia," lanjut juara dunia Moto3 2017 ini.

Akibat turunnya level grip ban depan medium dan ban belakang lunaknya pada lap-lap terakhir, Mir pun mengakui dirinya terpaksa main aman. Ia yakin, jika ia kelewat ngotot mengejar Morbidelli dan Rins, hal yang tak diinginkan pun terjadi dan ia jadi berisiko tergeser dari puncak klasemen.

2 dari 3 halaman

Tadinya Tak Pikirkan Gelar, Tapi...

"Sebelum balapan, saya sekali tak memikirkan gelar dunia. Saya hanya berpikir cara mengerahkan 100%. Tapi saat mulai kesulitan dengan ban depan pada beberapa lap terakhir, saya mulai berpikir mungkin bukan ide bagus jika ngotot mengejar rider terdepan. Jadi, ini ide cerdas dan kita lihat saja nanti di balapan berikutnya," tutur Mir.

MotoGP Eropa pun akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol pada 6-8 November, dilanjut MotoGP Valencia di trek yang sama pada 13-15 November. Mir menyebut karakter trek ini cocok untuk GSX-RR, namun ia tak mau sesumbar karena trek ini juga dikenal sangat bersahabat dengan Yamaha.

"Saya tak tahu bagaimana kinerja motor kami di Valencia nanti. Tapi kita lihat saja di Austria lalu, saya tak mengira bakal cepat di sana, nyatanya justru kompetitif. Jadi, apa pun bisa terjadi. Nanti kita lihat saja nanti situasinya. Saya rasa trek itu bakal cocok untuk kami, tapi jika melihat musim ini, siapa tahu?" pungkas Mir.

Sumber: MotoGP