Ayah Jorge Lorenzo Tak Mau Anaknya Balapan Lagi di MotoGP

Anindhya Danartikanya | 11 Mei 2020 12:40
Ayah Jorge Lorenzo Tak Mau Anaknya Balapan Lagi di MotoGP
Test rider Yamaha, Jorge Lorenzo (c) MotoGP.com

Bola.net - Ayah Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo, mengaku tak ingin melihat sang anak kembali balapan di MotoGP. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan DAZN, menyusul rumor yang terus beredar soal kemungkinan kembalinya sang lima kali juara dunia balapan tahun depan.

Chicho memang merupakan sosok yang mengenalkan Lorenzo kepada dunia balap motor. Ia dikenal sangat disiplin dalam menggembleng sang anak untuk menjadi pebalap motor profesional yang sukses, hingga terkadang memengaruhi hubungan baik mereka.

Advertisement

Meski begitu, Lorenzo mengakui bahwa sang ayah adalah orang paling berjasa dalam menjadikannya rider yang tangguh, sampai-sampai ia menjadi salah satu rider terbaik di MotoGP. Atas alasan ini, Chicho tak ingin anaknya kembali merasakan beban besar.

1 dari 3 halaman

Peran Test Rider Hanya Masa Transisi

"Seluruh hidup Jorge adalah soal pekerjaannya. Hal ini bisa menarik Anda dalam rutinitas hidup yang brutal dan Anda bakal sulit menyadarinya. Jika Anda memikirkan pensiun, itu karena Anda mengalami pengalaman yang buruk," ungkap Chicho seperti yang dilansir oleh Speedweek.

Di lain sisi, Chico dapat memaklumi mengapa Lorenzo menerima tawaran Yamaha untuk menjadi test rider hanya tiga bulan setelah mengumumkan keputusannya gantung helm dari MotoGP pada akhir 2019. Menurutnya, peran ini dijadikan Lorenzo sebagai masa transisi masa pensiun.

"Usai 'mengerem' dengan keras, Anda dilegakan oleh hilangnya beban, tapi ada kekosongan dan Anda tak tahu cara mengisinya. Sebagai test rider, Jorge bisa mengisi kekosongan itu tanpa kehilangan ritme, tapi juga tak harus memikul beban seperti saat berkompetisi," ujar Chicho.

2 dari 3 halaman

Sudah Lelah Terus-terusan Cemas

Chicho pun mengaku tak kaget Lorenzo menerima tawaran test rider dari Yamaha, namun soal peluang sang anak kembali balapan, ia tak sepakat, walau mengakui adanya kemungkinan tersebut. Chicho pun mengaku sudah lelah mencemaskan keselamatan sang anak di lintasan balap.

"Soal ia akan balapan lagi, kemungkinannya memang ada. Jika ada situasi yang mendukung dan ia bisa menjalani balapan dengan aspek yang lebih positif, maka mungkin saja. Tapi saya harap tidak, karena kami para orang tua sangat menderita. Saya rasa ia telah melakukan segalanya dan sudah sangat sukses," pungkasnya.