Andrea Dovizioso: Semua Orang Lupa Ducati Terpuruk 8 Tahun Lalu
Anindhya Danartikanya | 23 November 2020 11:15
Bola.net - Banyak pihak menyayangkan Andrea Dovizioso tak bisa meraih satu pun gelar dunia sejak berkiprah di MotoGP pada 2008, terutama dalam empat tahun terakhir di mana ia menjadi rider papan atas yang mengancam. Meski begitu, Dovizioso melihat sisi positifnya dan justru yakin prestasinya layak dirayakan.
Dovizioso yang tadinya kerap dapat status 'underdog', membela Ducati Team pada 2013 dan jadi ujung tombak pengembangan Desmosedici. Pada 2017, ia pun menggebrak, menghilangkan status 'underdog' dari dirinya sendiri, dengan menantang Marc Marquez berebut gelar sampai seri penutup.
Peringkat runner up pun diulang Dovizioso pada 2018 dan 2019. Tahun ini, ia pun mengakhiri musim di peringkat keempat di klasemen. Meski membuktikan dirinya masih punya kecepatan dan talenta mumpuni, sayangnya ia memutuskan hengkang dari Ducati usai cekcok dengan para petinggi Tim Merah.
Situasi 8 Tahun Lalu Sangat Berat
Meski gagal juara, Dovizioso menolak kiprahnya di Ducati dianggap sebagai hasil negatif. Ia justru menyatakan banyak hal positif terjadi selama delapan tahun terakhir, apalagi jika mengingat Ducati sangat terpuruk pada 2013 dan sempat paceklik kemenangan selama nyaris enam tahun.
"Kerja sama kami sangat positif. Demi mengukur kebahagiaan soal sesuatu, Anda harus ingat di mana Anda memulainya. Tapi semua orang melupakannya. Memang sulit ingat situasi delapan tahun lalu, betapa beratnya situasi tujuh tahun lalu. Tapi saya ingat betul. Jadi, saya senang soal ini," ujarnya via Autosport usai finis keenam di MotoGP Portugal, Minggu (22/11/2020).
Lebih Bahagia dari Beberapa Orang Ducati
Dovizioso pun tak memungkiri bahwa kegagalan merebut gelar dunia MotoGP membuatnya kecewa. Tapi yang membuatnya lebih kecewa lagi adalah, beberapa orang dalam Ducati ternyata tak merasa puas atas kerja kerasnya. "Sudah jelas kami tak bisa merebut gelar, padahal ini prestasi sempurna," ungkapnya.
"Tapi saya lebih bahagia daripada beberapa orang di Ducati atas hasil selama ini. Inilah yang bikin saya sangat kecewa, karena kami tak bisa melakukan selebrasi, dan kami tak menikmati tiga musim yang spesial dengan cara normal. Inilah yang bikin saya tak senang. Setiap situasi bisa memengaruhi keputusan, dan inilah alasan kami berpisah," tutupnya.
Sumber: Autosport
Video: Highlights Joan Mir, Juara Dunia MotoGP 2020
Baca Juga:
- Cal Crutchlow Emosional Usai Finis di Portimao, Senang Tugas Sudah Kelar
- Valentino Rossi: Tim Pabrikan Yamaha Tim Terpenting dalam Hidup Saya
- Miguel Oliveira: Menang di Kandang, Jadi Hadiah Perpisahan untuk Tech 3
- Klasemen Akhir MotoGP 2020 Usai Seri Portimao, Portugal
- Hasil Balap MotoGP Portimao: Miguel Oliveira Menang di Rumah Sendiri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi Sedih Ditinggal Dovizioso-Crutchlow 'Sendirian'
Otomotif 20 November 2020, 13:44 -
Andrea Dovizioso: 3 Kali Jadi Runner-up MotoGP Bukan Berarti Kalah
Otomotif 20 November 2020, 12:16 -
Balapan Terakhir Bareng Ducati, Andrea Dovizioso Yakin Emosional di Portimao
Otomotif 19 November 2020, 10:07 -
Tolak Kerja Sama, Andrea Dovizioso Tetap Angkat Topi untuk Aprilia
Otomotif 13 November 2020, 13:10 -
Andrea Dovizioso Tepis Dugaan Gantikan Marc Marquez di MotoGP 2021
Otomotif 13 November 2020, 12:01
LATEST UPDATE
-
Andai Rajin Latihan, Eden Hazard Bisa Sehebat Ronaldo atau Messi!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 16:30 -
Tekanan di Pundak Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Jumpa Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 16:23 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:59 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:58 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:57 -
Prediksi Spanyol vs Belanda 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:56 -
Timnas Indonesia: Luka di Sydney, Misi Bangkit di Jakarta
Tim Nasional 21 Maret 2025, 15:46
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39