Andai Vinales Tak Pergi, Suzuki Pertahankan Espargaro

- Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivo mengakui bahwa pihaknya sangat berniat mempertahankan Aleix Espargaro di MotoGP tahun depan, andai saja Maverick Vinales tak memutuskan untuk hijrah ke Movistar Yamaha MotoGP. Hal ini disampaikan Brivio dalam wawancaranya dengan Crash.net.

Setelah Vinales memutuskan pergi ke Yamaha, nasib Espargaro pun di ujung tanduk. Espargaro adalah ujung tombak pengembangan GSX-RR sejak awal 2015, namun Suzuki tak mempertahankannya, dan justru menggaet Andrea Iannone untuk mengambil alih posisinya, serta Alex Rins sebagai pengganti Vinales.

Keputusan ini begitu sulit di ambil. Kami ingin punya 3-4 motor dan meletakkan mereka semua rider pilihan di atas motor kami, karena bersama Aleix lah kami memulai proyek ini. Ia sangat cepat, memberikan kontribusi besar pada pengembangan mesin kami, jadi kami sangat sedih harus mengambil keputusan ini, ujar Brivio.

Pria asal Italia yang juga mantan manajer tim Yamaha Factory Racing ini pun mengaku Espargaro merupakan rekan setim yang ideal bagi Vinales andai juara dunia Moto3 2013 itu tak meninggalkan Suzuki.

Sayang, kami hanya punya dua motor, dan kami harus memutuskannya. Kami harus lebih fokus pada masa depan. Andai Mack bertahan, sangat besar kemungkinan bahwa tim kami akan tetap seperti sekarang. Jadi jika Mack bertahan, maka Aleix akan menjadi tandem terbaik untuk Mack, tutup Brivio. [initial]

 (cn/kny)

Jorge Martin Ragu Bisa Gantikan Aleix Espargaro sebagai 'Il Capitano' Aprilia di MotoGP 2025

Demi Gengsi, Honda Bakal Turunkan 'Dream Team' MotoGP di Suzuka 8 Hours 2025?