Aleix Espargaro: Maverick Vinales Rider Tangguh, Bantuannya Penting demi Juarai MotoGP
Anindhya Danartikanya | 18 Juli 2022 10:32
Bola.net - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, sangat berharap bisa meraih gelar dunia di MotoGP 2022. Ia merasa sangat percaya diri berkat performa motor RS-GP yang semakin garang. Namun, ia juga yakin bahwa bantuan sang tandem, Maverick Vinales, bakal sangat krusial dalam perebutan gelar jelang akhir musim.
Sebelum musim 2022 berjalan, Aprilia baru meraih satu podium sejak kembali berlaga di MotoGP pada 2015. Podium itu diraih Espargaro usai finis ketiga di Silverstone, Inggris, tahun lalu. Tahun ini, kolaborasi mereka menggila. Dalam 11 seri pertama, Espargaro mengoleksi lima podium, termasuk satu kemenangan di Argentina.
Prestasi ini membuatnya duduk di peringkat kedua pada klasemen pembalap dengan koleksi 151 poin, 'hanya' tertinggal 21 poin dari Fabio Quartararo di puncak. Semua ini ia yakini berkat sensasi positif yang selalu ia dapatkan setiap kali mengendarai RS-GP, yakni sensasi yang ia rasa tak dimiliki oleh banyak pembalap musim ini.
RS-GP Selalu Berikan Sensasi yang Baik
"Tahun ini, Marc Marquez tak memiliki sensasi baik yang selalu ia miliki di atas motornya. Jika tak punya sensasi yang 100% baik di atas motor, Anda pasti terjatuh. Saya sendiri sangat menyukai motor kami. Motor kami memberikan sensasi yang baik secara terus menerus kepada tubuh saya," ujar Espargaro via kanal Twitch Nico Abad, seperti yang dikutip Corsedimoto, Minggu (17/7/2022).
Uniknya, RS-GP tetap kompetitif walaupun Espargaro dan Vinales memiliki gaya balap yang sangat berbeda. Espargaro pun meyakini bahwa ini justru merupakan bukti bahwa para insinyur dan teknisi Aprilia memang sangat andal dalam mengolah masukan-masukan darinya dan Vinales.
Ia menyatakan, pada masa pramusim, Aprilia sempat menyediakan dua sasis berbeda kepadanya dan Vinales. Mereka menyukai opsi berbeda, namun pada akhirnya Espargaro memilih ikut pakai sasis yang dipilih Vinales karena performanya lebih stabil. Kerja sama yang solid ini ia yakini merupakan kunci kesuksesan Aprilia.
Diperlakukan Sama oleh Aprilia
"Aprilia punya rasa hormat tinggi kepada dua ridernya dan bekerja untuk keduanya pula, namun tetap memperhatikan detail-detail paling penting. Meski berkendara dengan cara berbeda, kami tetap punya sensasi yang mirip. Namun, jika Maverick meminta hal yang berbeda dari saya, ia tetap bisa mendapatkannya," kisah Espargaro.
Kolaborasi yang solid dalam mengembangkan motor ini diharapkan Espargaro juga berlanjut di lintasan. Menurutnya, semakin kuat Vinales, maka semakin menguntungkan pula bagi Aprilia. Dengan begitu, Vinales bisa membantu mengadang pembalap lain untuk ikut campur dalam perebutan gelar antara Espargaro dan Quartararo.
"Maverick adalah rider yang sangat kuat, dan bagi saya kehadirannya sangat penting. Saya percaya pada kerja sama kami dan saya tahu kami bisa saling bantu. Hal ini bakal jadi hal fundamental pada akhir musim nanti," pungkas pembalap Spanyol berusia 32 tahun ini.
Klasemen Sementara MotoGP 2022
- Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha - 172
- Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia - 151
- Johann Zarco - Prima Pramac Racing - Ducati - 114
- Francesco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati - 106
- Enea Bastianini - Gresini Racing - Ducati - 105
- Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM - 93
- Jack Miller - Ducati Lenovo Team - Ducati - 91
- Joan Mir - Team SUZUKI ECSTAR - Suzuki - 77
- Alex Rins - Team SUZUKI ECSTAR - Suzuki - 75
- Miguel Oliveira - Red Bull KTM Factory Racing - KTM - 71
- Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati - 70
- Maverick Viñales - Aprilia Racing - Aprilia - 62
- Marc Marquez - Repsol Honda Team - Honda - 60
- Marco Bezzecchi - Mooney VR46 Racing Team - Ducati - 55
- Luca Marini - Mooney VR46 Racing Team - Ducati - 52
- Takaaki Nakagami - LCR Honda IDEMITSU - Honda - 42
- Pol Espargaro - Repsol Honda Team - Honda - 40
- Alex Marquez - LCR Honda CASTROL - Honda - 27
- Franco Morbidelli - Monster Energy Yamaha - Yamaha - 25
- Fabio Di Giannantonio - Gresini Racing - Ducati - 18
- Darryn Binder - WithU Yamaha RNF - Yamaha - 10
- Andrea Dovizioso - WithU Yamaha RNF - Yamaha - 10
- Remy Gardner - Tech3 KTM Factory Racing - KTM - 9
- Raul Fernandez - Tech3 KTM Factory Racing - KTM - 5
- Stefan Bradl - Repsol Honda Team - Honda - 0
- Michele Pirro - Aruba.it Racing - Ducati - 0
- Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia - 0
Sumber: Twitch/Nico Abad, Corsedimoto
Baca juga:
- Klasemen Sementara WorldSBK 2022 Usai Race 2 Seri Inggris di Donington Park
- Hasil Race 2 WorldSBK Inggris: Toprak Razgatlioglu Hat-trick, Samai Catatan Bautista-Rea
- Hasil Superpole Race WorldSBK Inggris: Razgatlioglu Menang, Redding Kembali ke Podium
- Klasemen Sementara WorldSBK 2022 Usai Race 1 Seri Inggris di Donington Park
- Hasil Race 1 WorldSBK Inggris: Toprak Razgatlioglu Menang, Alvaro Bautista Jatuh
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aprilia Sebut Kans Aleix Espargaro Juarai MotoGP 'Sangat' Realistis
Otomotif 8 Juli 2022, 12:57 -
Aleix Espargaro Takjub Ramaikan Perebutan Gelar MotoGP di Usia 33 Tahun
Otomotif 6 Juli 2022, 11:41
LATEST UPDATE
-
Lautaro Martinez Mundur dari Skuat Argentina Akibat Cedera
Amerika Latin 20 Maret 2025, 05:13 -
9 Insiden yang Merusak Hubungan Juventus dengan Thiago Motta
Liga Italia 20 Maret 2025, 04:58 -
Target Ambisius Erick Thohir: Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 03:58 -
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56