Aleix Espargaro: Agresif Banget, Alex Marquez Bikin Saya Gila!
Anindhya Danartikanya | 25 April 2022 15:30
Bola.net - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, mengecam gaya balap Alex Marquez yang ia nilai agresif saat bertarung dengannya dalam MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Minggu (24/4/2022). Di lain sisi, Marquez merasa dirinya masih berkendara dalam level yang wajar karena memang berjuang meraih hasil sebaik mungkin.
Start ketiga, Espargaro sempat melorot ke posisi keenam dan sempat saling salip dengan Miguel Oliveira pada lap-lap pertama. Pada Lap 8, ia bahkan sengit saling salip dengan Oliveira, Marquez, dan juga Alex Rins, demi memperebutkan posisi kelima, yang tadinya ditempati oleh Marquez selama tujuh lap.
Espargaro memenangkan pertarungan itu, dan naik ke posisi ketiga pada Lap 19 usai Jack Miller dan Joan Mir bertabrakan sehingga gagal finis. Alhasil, ia pun meraih podiumnya yang kedua musim ini usai menang di Argentina. "Ini balapan yang sulit, sungguh. Salah satu yang paling rumit tahun ini," ujarnya kepada Corsedimoto.
Tuntut Rasa Hormat dari Alex Marquez
"Saya mencoba memberi tekanan pada Johann (Zarco), tapi saya tak lagi punya traksi. Ban saya aus. Tapi kini saya berada di posisi baru, ikut berebut gelar. Saya sangat santai, sangat bersenang-senang, dan saya akan terus memijak bumi. Duet Aprilia-Aleix bekerja sangat baik dan kami harus memanfaatkannya," lanjutnya.
Meski begitu, Espargaro yakin bisa finis lebih baik lagi andai tak harus bertarung dengan Marquez. Ia menyebut rider LCR Honda Castrol itu membuang-buang waktu, dan menilai gaya balapnya sangat agresif. Espargaro mengaku paham bahwa seorang pembalap harus tangguh, namun juga harus punya rasa hormat.
"Saya kehilangan banyak waktu gara-gara Alex. Ia menyerang saya empat kali. Saya tak paham caranya berkendara, dia bikin saya gila. Dunia balap memang begini, namun harusnya ada level rasa hormat. Di Indonesia, ia bikin saya keluar lintasan, dan kini terjadi lagi. Namun, beginilah balapan," ungkap Espargaro.
Tanggapan Alex Marquez, Tak Ambil Pusing
Marquez, yang finis ketujuh, menganggap enteng keluhan Espargaro. Ia mengklaim menghormati rider 32 tahun itu, dan bahkan mengucapkan selamat atas podiumnya. Tapi ia mengatakan seorang pembalap sudah semestinya mempertahankan posisi, dan yakin Espargaro akan melakukan hal serupa andai ada di posisinya.
"Saya sudah kenal Aleix sejak saya masih kecil dan ia jauh lebih tua dari saya. Saya mempertahankan posisi, dan dia, yang datang dengan ritme yang lebih baik, mencoba menyerang. Ia berhasil dan saya ucapkan selamat padanya karena naik podium. Beginilah dunia balap," tutur juara dunia Moto3 2014 dan Moto2 2019 ini.
"Saya belajar bahwa saya harus mempertahankan posisi. Saya akan melakukannya di tiap balapan. Bukankah itu alasan tim menggaji saya? Saya harus berjuang untuk mereka. Saya harus bertahan, dan jika ada kontak, maka terjadilah. Toh Aleix juga berjuang untuk timnya. Jadi, saya akan berjuang untuk tim saya, dan saya akan melakukannya lagi jika perlu," tutup Marquez.
Sumber: Corsedimoto
Baca Juga:
- Jonathan Rea-Toprak Razgatlioglu Saling Salahkan Soal Tabrakan di Assen
- Bekuk Adik di Garis Finis, Marc Marquez: Seru, Tapi Nggak Sesuai Target
- Sebut Jack Miller Tak Sengaja, Joan Mir: Saya Juga Bisa Jatuh di Tikungan Lain
- Minta Maaf pada Joan Mir-Suzuki, Jack Miller: Saya Benar-Benar Pengacau
- Bangga pada Diri Sendiri: Fabio Quartararo Kaget Bisa Menang di Portimao
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Habis Menang, Aleix Espargaro-Aprilia Justru Alot Negosiasi Kontrak Baru
Otomotif 14 April 2022, 09:48 -
Aleix Espargaro: Aprilia Kompetitif Banget, Kini Bisa Salip Ducati Pula!
Otomotif 8 April 2022, 12:50 -
Kini Kantongi Kemenangan, Kapan Aprilia Bakal Kehilangan Hak Konsesi MotoGP?
Otomotif 7 April 2022, 10:52
LATEST UPDATE
-
Julian Alvarez Geram dengan Kontroversi Penalti di Liga Champions
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 01:32 -
Jaap Stam Yakin Jeremie Frimpong Cocok untuk Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 01:02 -
Franck Ribery Ungkap Hampir Kehilangan Kaki Setelah Pensiun
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025, 00:32 -
Arsenal Tak Punya Alasan Gagal Juara Jika Datangkan Pemain Ini
Liga Inggris 23 Maret 2025, 00:01 -
Patrick Kluivert Tak Punya Pilihan, Timnas Indonesia Harus Kalahkan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:16 -
Media Belanda Ikut Analisis Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:02 -
Hadapi Bahrain, Rizky Ridho Disebut Cocok Kembali Berduet dengan Jay Idzes
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:55 -
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Bahrain: Saatnya Garuda Bangkit!
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:34 -
Belajar dari Kekalahan, Ini Solusi Pertahanan Timnas Indonesia vs Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:19
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39