Alasan Ducati Akhirnya Pilih Marc Marquez: Talentanya Nggak Perlu Ditanya
Anindhya Danartikanya | 5 Juni 2024 16:30
Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, membeberkan alasan pihaknya akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Marc Marquez sebagai Pecco Bagnaia di MotoGP 2025. Menurutnya, talenta Marquez tak perlu diragukan lagi, apalagi ia memiliki ambisi besar untuk kembali meraih gelar dunia.
Tadinya, Jorge Martin menjadi calon terkuat rider kedua tim pabrikan Ducati, mengingat ia memuncaki klasemen bersama Prima Pramac Racing. Namun, di sela tes pascabalap di Mugello, Senin (3/6/2024), situasi berubah drastis usai Ducati dikabarkan memilih Marquez.
Hanya beberapa jam setelah gosip ini menyeruak, Aprilia Racing secara mengejutkan merilis pengumuman soal kedatangan Martin ke skuad pabrikan mereka pada 2025. Hal ini otomatis membuat kursi Ducati Lenovo Team menjadi rebutan di antara Marquez dan Enea Bastianini saja.
Pecco Bagnaia-Marc Marquez Kawinkan 11 Gelar Dunia
Namun, pada Rabu (5/6/2024), Ducati akhirnya merilis pengumuman bahwa sang delapan kali juara dunia akan bergabung Ducati Lenovo Team mulai musim depan. Marquez mendapatkan kontrak berdurasi dua musim dari pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale, Bologna, Italia, tersebut.
"Menentukan tandem baru Bagnaia di Ducati Lenovo Team tidaklah mudah, mengingat kami punya daftar berisi banyak rider yang sangat tangguh untuk dipilih. Pada akhirnya, pilihan kami jatuh kepada talenta yang tak perlu dipertanyakan lagi, seperti Marc Marquez," ungkap Dall'Igna lewat rilis resmi Ducati Corse.
"Hanya dalam beberapa balapan, ia mampu beradaptasi sempurna dengan Desmosedici GP, dan ambisinya yang besar mendorongnya terus berkembang. Kami pun akan menaungi dua rider yang bersama-sama menggenggam 11 gelar dunia. Bergantung pada pengalaman dan kedewasaan mereka akan jadi hal yang tak ternilai harganya bagi pengembangan kami," lanjutnya.
Terima Kasih, Enea Bastianini dan Jorge Martin!
Dall'Igna juga tak lupa berterima kasih kepada Bastianini dan Martin, yang telah mempersembahkan hasil-hasil mentereng sejak bergabung dengan Ducati sebagai pembalap junior mereka pada 2021. Pria asal Italia ini yakin, dengan level tinggi yang sudah mereka buktikan, mereka akan sukses di tim lain.
"Saya ingin berterima kasih kepada Enea Bastianini dan Jorge Martin atas kerja keras mereka bersama kami beberapa tahun terakhir, dan saya mendoakan yang terbaik untuk masa depan mereka. Musim ini, mereka menunjukkan bahwa mereka telah mencapai level luar biasa, dan kami yakin mereka akan memperebutkan gelar sampai akhir," tutupnya.
Sementara Martin dipastikan pindah ke Aprilia, Bastianini diklaim oleh sang manajer pribadi, Carlo Pernat, akan membela Red Bull GASGAS Tech 3. Meski begitu, belum ada pengumuman apa pun dari KTM dan GASGAS.
Sumber: Ducati Corse
Baca Juga:
- Marc Marquez: Sudah Jadi Target Saya Bela Tim yang Bikin Pecco Bagnaia Juara
- Daftar Pembalap MotoGP 2025: Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Resmi Setim di Ducati Lenovo
- Marc Marquez Resmi ke Ducati Lenovo Team di MotoGP 2025, Setim dengan Pecco Bagnaia
- Potensi 5 Polemik Sponsor Jika Marc Marquez Pindah ke Ducati Lenovo Team di MotoGP 2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bos KTM Sebut Marc Marquez Tak 'Tersedia': Dia Cuma Mau Bela Ducati
Otomotif 3 Juni 2024, 13:05
LATEST UPDATE
-
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26 -
Anti Imbang! Timnas Indonesia Targetkan Kemenangan di Kandang Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:03 -
Patrick Kluivert Pastikan Timnas Indonesia 100% Siap Hadapi Timnas Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 20:51
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56