Rifki Ardiansyah, Anggota TNI Peraih Emas Karate Asian Games 2018

Anindhya Danartikanya | 27 Agustus 2018 11:45
Rifki Ardiansyah, Anggota TNI Peraih Emas Karate Asian Games 2018
Rifki Ardiansyah Arrosyiid (c) Inasgoc/Antara

- Atlet karate putra, Rifki Ardiansyah Arrosyiid sukses mengharumkan nama Indonesia dengan merebut medali emas dalam cabang olahraga karate di Asian Games 2018 pada Minggu (26/8). Hasil ini diraih Rifki usai membekuk wakil Iran yang merupakan peraih tiga gelar juara dunia, Amir Mahdi Zadeh, dengan skor tipis 9-7.

Rifki tak hanya mengharumkan nama bangsa. Dia juga berhasil mengangkat derajat Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), mengingat dirinya adalah anggota lembaga itu saat ini. Selain berprofesi sebagai atlet, Rifki merupakan bagian dari Kodam V/Brawijaya di TNI AD. Atlet 20 tahun itu mengemban jabatan Sersan Dua di kesatuannya.

Advertisement

Rifki pun bersyukur bisa mengibarkan bendera Indonesia di kancah dunia. Dia mengatakan menjadi juara karate Asian Games 2018 adalah momen yang diimpikannya sejak lama. Saya bersyukur kepada Allah SWT. Terima kasih kepada orang tua saya, dan rakyat Indonesia. Terima kasih kepada pengurus FORKI, pelatih dan juga semuanya, ujar Rifki.

Kali terakhir karate menyumbang emas bagi Indonesia adalah pada Asian Games 2002. Ketika itu, Hasan Basri berhasil menjadi yang terbaik dalam nomor kumite 65 kg. Indonesia pun menunggu 16 tahun untuk kembali meraih emas. Paceklik gelar itu akhirnya dihapus oleh Rifki.

1 dari 1 halaman

Segudang Prestasi

Segudang Prestasi

Rifki Ardiansyah Arrosyiid (c) Inasgoc/Antara Meski baru menjalani debut di Asian Games 2018, Rifki sudah mengantongi berbagai prestasi. Sebelum dia sukses merebut perunggu nomor tim kumite SEA Games 2017, Kuala Lumpur, Malaysia. Ia juga pernah menduduki peringkat ke-13 nomor 55 kg dalam Kejuaraan Dunia Junior, Cadet & U-21 pada 2015. Selain itu, dia juga tercatat menghuni urutan ke-66 di Karate 1 Premier League, Dubai 2017.

Pelatih karate Indonesia, Arief Taufan Syamsuddin, menilai Rifki telah memiliki bakat sejak kecil. Tidak hanya pandai soal teknis, ia juga bertanding dengan cerdas. Rifki pintar. Dia beberapa kali menggunakan kecerdasannya dalam pertandingan. Soal bakatnya sudah tercium sejak usia belia. Dia memang sudah sepantasnya meraih emas Asian Games 2018, ujar Arief.

Perusahaan jasa aplikasi Grab sebagai sponsor resmi Asian Games 2018 memberi dukungan ke atlet-atlet Indonesia lewat program kampanye #CeritaKemenangan dan #KemenanganItuDekat. Kampanye ini mengajak rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan kepada putra-putri bangsa yang tengah berlaga di ajang terbesar Asia.

Grab melibatkan tujuh legenda olahraga nasional, Tati Sumirah (bulutangkis), Ellyas Pical (tinju), Nico Thomas (tinju), Pascal Wimar (voli), Abdul Rojak (taekwondo), Sutiono (balap sepeda), dan Alex Pulalo (sepak bola) dalam kegiatan torch relay. Sukses mereka di masa lalu diyakini akan jadi sumber inspirasi bagi atlet-atlet kita.

Kesuksesan yang diraih Rifki Ardiansyah Arrosyiid menjadi sebuah kebanggaan bagi Grab dan juga rakyat Indonesia.

 

*Update terkini Asian Games 2018 mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di sini. (bola/dhy)

Sumber: Bola.com