Dikecam, Atlet Israel Minta Maaf Usai Rusak Tempat Tidur Kardus Olimpiade Tokyo 2020

Anindhya Danartikanya | 4 Agustus 2021 10:24
Dikecam, Atlet Israel Minta Maaf Usai Rusak Tempat Tidur Kardus Olimpiade Tokyo 2020
Para atlet Israel saat merusak tempat tidur Olimpiade Tokyo 2020. (c) TikTok/Bwangah

Bola.net - Pemain bisbol Israel, Ben Wanger, baru-baru ini menyampaikan permintaan maafnya kepada publik usai kedapatan sengaja merusak tempat tidur terbuat dari kardus yang disediakan untuk para peserta Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang.

Seperti diketahui, kontingen Israel menjadi sorotan usai Wanger dan sesama atlet lainnya mengunggah aksi tercela mereka itu ke TikTok. Tak perlu waktu lama, videonya pun segera menuai kecaman dari banyak pihak.

Advertisement

Inovasi tempat tidur ramah lingkungan yang disediakan panitia Olimpiade Tokyo 2020 diperkenalkan oleh Airweave Inc. Tempat tidur tersebut menggunakan material daur ulang yang bisa dipergunakan lagi setelah Olimpiade dan Paralimpic.

Inovasi itu membuat banyak orang penasaran, bahkan beberapa di antaranya melakukan tindakan terlewat batas. Salah satunya dilakukan Wanger dan rekan-rekannya.

1 dari 3 halaman

Dari Satu, Akhirnya Dilompati Sembilan Orang

Terlihat dari unggahannya di TikTok, Wanger bersama rekan-rekannya melompat-lompat di atas tempat tidur kardus itu, hanya karena penasaran berapa orang yang dibutuhkan untuk bisa merusaknya.

Awalnya tempat tidur tersebut hanya dilompati satu orang, sampai akhirnya kekuatan ranjang itu akhirnya dijajal oleh sembilan orang yang melompat bersamaan.

Akibat aksi mereka, tempat tidur tersebut rusak pada bagian tengah. Media-media lokal pun melaporkan bahwa Komite Olimpiade Israel telah meminta video tersebut dihapus.

2 dari 3 halaman

Minta Maaf

Menyadari videonya viral dan memicu protes, Wanger akhirnya meminta maaf dan menjelaskan tentang aksinya melompat di atas tempat tidur kardus tersebut. Ia mengatakan tempat tidur itu adalah kasur tambahan dan mereka diberi tahu jika ranjang itu akan didaur ulang.

Wanger mengaku tempat tidur yang disediakan panitia sangat nyaman dan bagus. Bahkan dia memuji tempat tidur itu bisa dipergunakan untuk event Olimpiade di masa mendatang. Ia juga memuji Jepang yang telah sukses menggelar ajang olahraga terbesar sejagat itu sekaligus keramahan yang telah diberikan kepada atlet.

"Jepang telah melakukan pekerjaan mereka melayani atlet dengan sangat baik selama jadi tuan rumah. Kami sangat mengapresiasi keramahan dan saya bersama tim tak pernah merasakan pengalaman sebaik ini di Jepang," pungkasnya.

Berikut video permintaan maaf Ben Wanger lewat TikTok.

Sumber asli: World of Buzz | Disadur dari: Dreamcoid (Syahid Latif) | Dipublikasi: 31 Juli 2021

3 dari 3 halaman

Highlights | Bulu Tangkis Ganda Putri | Final - Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Chen Qing/Jia Yifan

Ajang multievent Olimpiade Tokyo 2020 bisa disaksikan melalui TV teresterial INDOSIAR dan O Channel. Selain itu juga bisa di layanan over the top (OTT) VIDIO baik gratis maupun berbayar dengan 12 channel tambahannya, serta channel Champions TV 1, 2 dan 3 yang dikelola IEG (Indonesia Entertainment Group), salah satu anak perusahaan di Emtek Group. Yuk nikmati sajian live streaming dengan mengklik tautan ini.