(Nyaris) Tamatkan Karir Yapi-Yapo, Wieser Sesali Tekel Brutalnya

Editor Bolanet | 13 November 2014 00:37
(Nyaris) Tamatkan Karir Yapi-Yapo, Wieser Sesali Tekel Brutalnya
Sandro Wieser. (c) keystone
- Gelandang klub FC Aarau, Sandro Wieser, mengaku menyesal tekelnya menyebabkan Gilles Yapi-Yapo cedera sangat parah sehingga karirnya di dunia sepakbola terancam tamat.

Seperti yang diberitakan sebelumnya dalam laga FC Aarau versus FC Zurich di Liga Swiss, Minggu (9/11) kemarin, Wieser membuat Yapi-Yapo mengalami cedera anterior dan interior cruciate ligaments, otot meniskus sobek, otot tendon tempurung lutut terkoyak dan cedera cukup parah pada tulang rawan kaki kanannya. Pemain asal Pantai Gading itu pun disebut bakal pensiun lebih cepat karena cedera-cedera tersebut.


Wieser sendiri langsung diberi kartu merah oleh wasit atas tekel tersebut. Pemain 21 tahun itu sempat membela diri dan mengatakan ia tak bersalah. Namun setelah menyadari bahwa aksinya itu menyebabkan sang lawan cedera parah, pemain asal Liechtenstein itu pun mengaku menyesali aksinya.

Saya sangat menyesali hal tersebut. Saya sama sekali tak ada niatan (untuk membuatnya cedera). Saya memiliki banyak pengalaman dengan cedera dan saya tak berharap hal itu terjadi pada orang lain, tulis Wieser dalam akun Facebook-nya seperti dilansir The Independent.

Sementara itu, kubu FC Zurich sudah menyatakan mereka akan membawa kasus tekel tersebut ke pengadilan. Mereka akan menuntut pertanggung jawaban yang setimpal apabila Yapi-Yapo benar-benar harus pensiun lebih dini. (ind/dim)