Jose Mourinho Gugat Galatasaray Sekitar Rp800 Juta atas Tuduhan Rasisme
Richard Andreas | 1 Maret 2025 06:00
Bola.net - Fenerbahce mengonfirmasi bahwa Jose Mourinho menggugat Galatasaray sebesar 40.000 pounds atau sekitar 800 juta rupiah atas tuduhan rasisme.
Kontroversi ini bermula dari pernyataan Mourinho pasca-pertandingan imbang tanpa gol pada hari Senin. Ia menyebut bench Galatasaray "melompat seperti monyet" dan memuji wasit Slovenia, Slavko Vincic.
Galatasaray menuduh Mourinho rasis dan mengambil langkah hukum terhadapnya. Mourinho pun dijatuhi larangan empat pertandingan dan denda 35.000 pounds oleh otoritas sepak bola Turki. Fenerbahce kini membalas dengan gugatan atas "kerugian non-materi" senilai hampir 42.000 pounds.
Pernyataan resmi Fenerbahce berbunyi: "Kami mengumumkan bahwa gugatan kerugian non-materi sebesar 1 juta 907 ribu Lira Turki (£41.500) telah diajukan terhadap Galatasaray Sports Club oleh Jose Mourinho melalui pengacara Fenerbahçe Sports Club karena serangan terhadap hak pribadi Direktur Teknik kami, Jose Mourinho."
Ini menegaskan sikap klub mendukung pelatihnya. Situasi ini memanaskan rivalitas kedua klub Turki.
Awal Mula Kontroversi Mourinho
Mourinho membuat pernyataan kontroversial usai laga melawan Galatasaray. Ia mengkritik perilaku bench lawan dan menyindir wasit Turki. Galatasaray menilai ucapannya menghina dan berbau rasisme.
Fenerbahce membela Mourinho, menyebut komentarnya "diambil sepenuhnya di luar konteks dan sengaja diputarbalikkan". Mereka menegaskan bahwa ucapan itu "tidak dapat dikaitkan dengan rasisme". Dukungan juga datang dari eks pemain Mourinho, Didier Drogba.
Galatasaray tetap bersikukuh menyerang balik Mourinho. Mereka menyebut pelatih Portugal itu "terus-menerus mengeluarkan pernyataan merendahkan terhadap rakyat Turki". Tuduhan ini memperkeruh hubungan kedua kubu.
Gugatan dan Dampak Hukum
Fenerbahce mengajukan gugatan sebesar £41.500 atas nama Mourinho. Jumlah ini mencerminkan kompensasi atas kerugian non-materi yang dialaminya. Langkah ini menambah panasnya konflik di luar lapangan.
Mourinho sebelumnya telah menerima sanksi larangan bertanding dan denda. Gugatan balik ini menunjukkan ia tak tinggal diam menghadapi tuduhan. Fenerbahce mendukung penuh langkah hukum sang pelatih.
Belum jelas bagaimana proses hukum ini akan berakhir. Baik Mourinho maupun Galatasaray saling bersiteguh pada posisi masing-masing. Drama ini terus menjadi sorotan publik sepak bola Turki.
Rivalitas Memanas di Luar Lapangan
Fenerbahce menilai tuduhan Galatasaray sebagai serangan pribadi terhadap Mourinho. Mereka menegaskan bahwa konteks ucapannya telah dipelintir. Dukungan dari Drogba memperkuat pembelaan klub.
Galatasaray bersikeras mempertahankan tuduhan rasisme terhadap Mourinho. Mereka menyoroti pola pernyataan yang dianggap merendahkan. Konflik ini memperdalam rivalitas sengit kedua tim.
Hasil dari gugatan ini masih menjadi tanda tanya besar. Mourinho dan Galatasaray kini terlibat dalam pertarungan hukum yang rumit. Publik menanti bagaimana saga ini akan memengaruhi keduanya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jose Mourinho Dihukum Larangan Melatih Akibat Komentarnya Usai Derbi Istanbul
Liga Eropa Lain 28 Februari 2025, 06:55 -
Didier Drogba Bela Jose Mourinho: Bagaimana Mungkin 'Ayah' Saya Seorang Rasis?
Liga Eropa Lain 27 Februari 2025, 02:40 -
Galatasaray Laporkan Jose Mourinho ke FIFA dan UEFA atas Pernyataan Rasis
Liga Eropa Lain 25 Februari 2025, 09:23 -
Protes Jose Mourinho Bikin Liga Turki Catat Sejarah Baru: Pertama Pakai Wasit Asing!
Liga Eropa Lain 22 Februari 2025, 13:42
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40