Tentang Dia, Project Baru Ashilla Bersama Budi Doremi
Anindhya Danartikanya | 19 Agustus 2020 12:01
Bola.net - Setelah cukup lama tak mengeluarkan karya terbaru, Ashilla baru-baru ini merilis karya berjudul Tentang Dia. Namun kali ini dia tak sendiri, ada Budi Doremi yang menemani.
Berawal dari keisengan Ashilla mengirimkan voice note ke Budi Doremi, “Kak Budi, kira kira notasi ini enak gak dijadiin lagu?”. Gayung bersambut, mereka sepakat bertemu, membuat demo, dan langsung mendapat lampu hijau dari produser Morin Chandra untuk naik produksi. Maka, terjadilah project kolaborasi pertama mereka berdua.
"Tentang Dia bercerita tentang perjalanan rasa seseorang saat patah hati.." buka Ashilla. "..dan bagaimana menerima, menghadapi, berdamai dengan luka yang lahir dari perasaan hebat, yaitu cinta," Budi Doremi melengkapi.
"Jadi gini. Kita sama-sama pernah mengalami peristiwa menyakitkan, dan rasanya gak adil kalau melihat patah hati dari bagian rasa sakitnya aja. Kita berdua setuju untuk melihat dari sudut pandang lain: patah hati bukan kesalahan. Melalui patah hati, kita bisa belajar untuk menerima dan bersyukur karena diizinkan mengenal lebih dalam lagi perihal cinta," tambah Budi Doremi.
Bukan Kali Pertama
Ini bukanlah kali pertama Ashilla menulis lirik lagu, dan bersama Budi Doremi, kemampuan Ashilla benar-benar makin terasah. Ditambah lagi ada kolaborasi Morin Chandra & Tito P. Soenardi dari sisi musik, menambah nyawa di karya ini. Dengan semua keterbatasan di masa pandemi, Tentang Dia berhasil dirampungkan dalam waktu 7 bulan, diakhiri syuting video klip di sebuah pantai di Ujung Kulon, Banten.
Video klip Tentang Dia sendiri bercerita tentang seorang gadis di masa depan yang galau karena patah hati. Melalui Aplikasi Patah Hati, dia memesan sebuah robot Android untuk menemaninya berdamai dengan lukanya dan membantunya kembali menjalani hidup. Yang unik, hanya di project ini kita berkesempatan melihat Budi Doremi keluar dari zona nyamannya: menjadi si robot Android, dengan tampilan yang jauh berbeda dengan yang biasanya kita lihat, beradu akting dan membangun chemistry dengan Ashilla. Apakah berhasil? Ini yang harus kita buktikan bersama-sama.
Bantu Sembuhkan Siapapun
"Lewat video dan lagunya, aku sih pengen banget karya ini bisa membantu menyembuhkan siapapun yang masih/ sedang sakit hati. Sedih boleh, tapi jangan lupa untuk berdamai dengan luka, dan siap bangkit lagi," lanjut Ashilla.
"Kalau dari gue, abis denger dan nonton videonya, mereka yang lagi sedih jadi gak sedih-sedih banget. Apapun yang berlebihan kan gak baik; baik bersedih, pun ketika mencintai seseorang," tutup Budi Doremi.
“Duh, semoga ya. Kalau orang-orang suka sama lagu dan videonya, InshaAllah, aku, kak Budi Doremi, juga dr.m maunya dilanjut ke web-series /short movie. Karena sebenarnya, di video klipnya memang kita bikin gantung; ada cerita lanjutan yang mau kita suguhkan nantinya. Doain ya biar penontonnya banyak!," tutup Ashilla.
Tonton Videonya
Disadur dari: Bola.net
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lirik Lagu Mata Ke Hati - HiVi
Lain Lain 10 Agustus 2020, 15:14 -
Lain Lain 6 Agustus 2020, 15:00
-
Lirik Lagu In My Place - Coldplay
Lain Lain 15 Juli 2020, 04:30
LATEST UPDATE
-
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26 -
Anti Imbang! Timnas Indonesia Targetkan Kemenangan di Kandang Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:03 -
Patrick Kluivert Pastikan Timnas Indonesia 100% Siap Hadapi Timnas Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 20:51
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56