Sarri: Serangan Balik Roma Mematikan

Editor Bolanet | 16 Oktober 2016 07:30
Sarri: Serangan Balik Roma Mematikan
(c) AS Roma
- takluk 1-3 menjamu AS Roma pada giornata 8 Serie A 2016/17, Sabtu (15/10). Menurut pelatih Napoli Maurizio Sarri, serangan balik Roma mematikan dan itulah yang membuat Partenopei kehilangan tiga angka.


Edin Dzeko membawa Roma unggul 2-0 di menit 43 dan 54. Kalidou Koulibaly sempat menipisakan selisih skor pada menit 58, tapi Mohamed Salah menegaskan kemenangan Roma dengan gol penutup yang dicetaknya di menit 85.


Setelah main bagus di babak pertama, kami melakukan sebuah kesalahan dan itu membuat kami berada di posisi tertinggal, kata Sarri seperti dikutip Football Italia.


Roma sangat berbahaya jika diberi ruang untuk berlari. Kami bisa kembali ke permainan (setelah gol Koulibaly). Namun, ketika tampaknya akan bisa menyamakan kedudukan, kami dihukum dengan serangan balik.


Napoli kehilangan striker utama Arkadiusz Milik yang cedera lutut saat jeda internasional kemarin dan harus absen berbulan-bulan. Manolo Gabbiadini dipercaya mengisi tempatnya oleh Sarri, tapi gagal tampil memuaskan. Gabbiadini bahkan dicemooh oleh para tifosi Napoli saat dia digantikan oleh Dries Mertens.


Saya mengganti Gabbiadini karena saya merasa kami butuh perubahan, dengan memasukkan pemain yang memiliki karakter berbeda. Kami kemudian menciptakan beberapa peluang, meski akhirnya tetap tertinggal.


Saya harap dia (Gabbiadini) tidak terpengaruh oleh keputusan ini. Itu semua murni karena alasan taktik, bukan hukuman untuk performanya, imbuh Sarri. [initial]


 (foti/gia)