Ramsey Dianggap Terlalu Bagus untuk Duduk di Bangku Cadangan Juventus
Dimas Ardi Prasetya | 6 Mei 2020 19:34
Bola.net - Eks pelatih timnas Wales Chris Coleman mengatakan bahwa Aaron Ramsey pemain yang sangat bagus dan ia tak layak cuma duduk saja di bangku cadangan Juventus.
Ramsey merupakan pilar penting di lini tengah. Sebagai gelandang ia memiliki kelebihan mampu mencetak banyak gol dari second line.
Ramsey juga menjadi andalan timnas Wales. Akan tetapi di Juventus, ia kini harus menerima nasib sering dicadangkan.
Sejauh ini ia memang telah bermain sebanyak 24 kali bagi Juventus. Akan tetapi ia baru jadi starter sebanyak sembilan kali saja.
Paham Alasan Gabung Juventus
Chris Coleman kemudian berbicara soal kepindahan Aaron Ramsey dari Arsenal ke Juventus. Ia mengaku paham mengapa Ramsey memutuskan gabung Juventus.
Sebab di sana ia punya kans meraih gelar juara lebih besar. Sementara di Arsenal, klub itu kesulitan bersaing di liga apalagi di pentas Eropa.
"Saya beruntung melihat yang terbaik dari Aaron, ia dalam kondisi terbaiknya ketika ia berada di bawah sedikit tekanan, ketika ia bermain di bawah tim terbaik dalam pertandingan besar," ucap Coleman pada beIN Sports.
"Saya mengerti mengapa ia pergi ke Juventus, jelas klub yang hebat. Mereka punya peluang besar untuk memenangkan liga," tuturnya.
Terlalu Bagus untuk Dicadangkan
Chris Coleman juga mengatakan bahwa Aaron Ramsey tak layak dicadangkan di Juventus. Ia menilai pemain 29 tahun itu sangat layak untuk menempati satu posisi inti di lini tengah tim asuhan Maurizio Sarri tersebut.
"Tapi ia ingin berada di starting XI, di situlah ia perlu berada, dan menurut saya, ia cukup baik untuk berada di sana, saya tidak tahu mengapa ia tidak di starting XI. Saya senang ketika saya mendengar ia pergi ke Juventus. Ia sudah lama di Arsenal, mungkin tidak mencapai apa yang ingin ia capai, atau Arsenal belum mencapai dalam 10 tahun terakhir apa yang mereka biasanya capai," serunya.
"Dan untuk bermain di luar negeri, tarikan dari itu, tantangan bermain di luar negeri untuk klub besar seperti Juventus yang, tiap musim, bersaing untuk kompetisi liga atau piala, mereka berada di final Liga Champions setahun atau dua yang lalu."
"Jadi, jelas, ia pergi ke sana untuk alasan yang bagus, tapi ia terlalu bagus untuk duduk di bangku cadangan, menurut saya," tandas Coleman.
(beIN Sports)
Baca Juga:
- Cristiano Ronaldo Tidak Akan Pensiun Sebelum Pecahkan Rekor 1000 Gol Pele
- Jika tak Sukses di Juventus, Ramsey Disarankan Pindah ke Manchester United
- Pjanic Sempat Tunda Gabung Juventus Dua Tahun, Apa Alasannya?
- Juventus Siap Relakan Ramsey ke Manchester United Asal Ditukar dengan Pogba
- Ketatnya Persaingan Capocannoniere Serie A 2001/02
- Marcello Lippi dan Prestasi yang Membuatnya Beda
- Hari di Mana Paulo Dybala Menenggelamkan Barcelona
- Kisah David Trezeguet, Pahlawan Juventus yang Sempat Terpinggirkan
- Bukan Hanya Cristiano Ronaldo, 4 Pemain Ini Juga Masih Bisa Tampil Moncer di Usia 35 Tahun Lebih
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Diincar Milan, Bernardeschi Dipastikan Tetap Bertahan di Juventus
Liga Italia 5 Mei 2020, 20:27 -
MU Inginkan Aaron Ramsey, Juventus Siap Menjual
Liga Inggris 5 Mei 2020, 20:20 -
Rekor Istimewa Alessandro Del Piero di Liga Champions
Liga Champions 5 Mei 2020, 14:21
LATEST UPDATE
-
2 Kesalahan Fatal Nathan Tjoe-A-On yang Berujung Gol-gol Australia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 17:01 -
Langit Biru yang Mencekam: Laga Berat Argentina di Kandang Uruguay
Amerika Latin 20 Maret 2025, 15:59 -
Nomor 10 Timnas Indonesia: Dari Kurniawan Dwi Yulianto Turun ke Ole Romeny
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:35 -
Nonton Live Streaming Australia vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:30 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Heineken Chinese Grand Prix 2025 di Vidio
Otomotif 20 Maret 2025, 15:29
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40