Perihal Masa Depan di Juventus, Allegri: Tidak Ada yang Pasti

Richard Andreas | 15 Februari 2019 09:20
Perihal Masa Depan di Juventus, Allegri: Tidak Ada yang Pasti
Massimiliano Allegri (c) AFP

Bola.net - - Bos Juventus, Massimiliano Allegri tidak mau berbicara banyak soal masa depannya sebagai pelatih klub jawara Serie A tersebut. Dia mengaku bahagia di Turin, tapi Allegri menyadari Juve adalah klub yang berorientasi pada hasil dan dia bisa saja dipecat jika dinilai kurang memuaskan.

Allegri masih terikat kontrak sampai Juni 2020 nanti. Pembicaraan kontrak baru memang sudah dimulai, tapi kabarnya dia juga didekati klub-klub besar lainnya seperti Real Madrid dan Manchester United - dua klub yang posisi pelatihnya saat ini masih tidak pasti.

Advertisement

Keberhasilan Juve menjuarai Supercoppa Italiana pada Januari lalu melengkapi koleksi trofi ke-10 Allegri sejak menangani Juventus. Dia juga selalu berhasil membawa Juve menjuarai Serie A sejak dipercaya jadi pelatih.

Juve juga jadi kandidat kuat juara musim ini, tapi Allegri tak yakin hal itu akan berdampak pada masa depannya. Baca komentar Allegri selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Tidak Ada yang Pasti

Menurut Allegri, tidak ada yang pasti perihal masa depannya. Dia sudah lima tahun bersama Juventus, dan dia mengaku bahagia. Meski demikian, Allegri hanya mau fokus di masa kini, yakni membantu Juve menjuarai Serie A dan Liga Champions.

"Tidak ada yang pasti. Saya menjalani lima tahun yang baik bersama Juventus dan saya bahagia. Saya masih terikat kontrak dan saya bahagia di Juventus," tegas Allegri di fourfourtwo.

"Saya fokus pada masa kini, pada target kami untuk musim ini. Kami sudah menjuarai Supercoppa, sekarang kami harus menjuarai Serie A dan Liga Champions."

2 dari 3 halaman

Satu Per Satu

Satu Per Satu

Selebrasi pemain Juventus usai kalahkan Sassuolo. (c) AFP

Allegri menyadari Juve punya ambisi besar di Liga Champions musim ini. Kendati demikian, dia hanya mau menghadapi pertandingan satu per satu, dan saat ini yang perlu dihadapi Juve adalah Frosinone pada laga lanjutan Serie A, Sabtu (16/2) dini hari WIB nanti.

"Kami harus berpikir untuk mengalahkan Frosinone dan membawa pulang tiga poin. Menang berarti kami semakin dekat dengan Scudetto. Frosinone baru saja mendapatkan tiga kemenangan tandang tanpa kebobolan."

"Mulai dari besok, serangkaian pertandingan berat akan dimulai, datang dengan cepat dan padat," tutupnya.

Setelah menjamu Frosinone, Juve harus melawat ke markas Atletico Madrid untuk mempertandingkan leg pertama 16 besar Liga Champions 2018/19, Kamis (21/2) dini hari WIB.