Menebak Formasi AC Milan Bersama Olivier Giroud
Serafin Unus Pasi | 19 Juli 2021 12:16
Bola.net - AC Milan resmi mendatangkan seorang striker pemenang Piala Dunia 2018, Olivier Giroud. Striker berusia 35 tahun itu resmi direkrut Rossoneri dari Chelsea, Sabtu (17/7) kemarin.
Direkrut dengan mahar 1 juta Euro, Giroud diplot suksesor Mario Mand?ukić. Striker asal Kroasia itu meninggalkan AC Milan di musim panas ini setelah hanya bermain sebanyak 10 pertandingan dan tanpa mencetak satu gol pun.
Kedatangan striker berusia 35 tahun tersebut menjadi tambahan amunisi bagi lini serang Il Diavolo Rosso. Sang striker punya catatan yang bagus, di mana ia mengemas 39 gol dari 114 pertandingan untuk Chelsea, di mana musim lalu ia membantu The Blues mengamankan trofi Liga Champions.
Kehadiran Giroud di lini serang Milan ini sedikit banyak diharapkan akan meringankan beban Zlatan Ibrahimovic. Dua musim terakhir, AC Milan kerap bergantung pada striker 39 tahun itu, di mana Zlatan sendiri kondisi fisiknya sudah tidak terlalu prima karena dimakan usia.
Selain Zlatan, AC Milan memiliki beberapa pemain depan seperti Rafael Leão, Daniel Maldini, Ante Rebić, dan Lorenzo Colombo. Lantas bagaimana kira-kira skema permainan Milan dengan kehadiran Giroud di musim depan? Berikut formasi yang mungkin digunakan Stefano Pioli dengan kedatangan pemain yang pernah disamakan dengan Go-Kart tersebut.
4-2-3-1
Sejak menjadi manajer AC Milan, Pioli suka memainkan skema 4-2-3-1 dengan Zlatan sebagai ujung tombak mereka. Namun seiring bertambahnya usianya, Zlatan kerap mengalami cedera dan membuat Stefano Pioli bingung untuk memikirkan pengganti yang cocok saat Zlatan cedera.
Kedatangan seorang Olivier Giroud dinilai bisa menggantikan seorang Zlatan. Striker Timnas Prancis ini memiliki gaya bermain yang mirip dengan Zlatan sebagai seorang striker nomor sembilan, di mana mereka yang cukup cocok dan akan dimanjakan dengan asupan bola dari para gelandang kreatif Rossoneri.
Namun formasi ini juga berpotensi membuat Giroud akan duduk di bangku bangku cadangan. Ini dikarenakan penampilan Zlatan sebagai striker utama Milan sejauh ini masih cukup baik, di mana ia menorehkan 17 gol dan 3 assist pada 27 pertandingan musim 2020/21 bersama Milan.
Jadi Giroud harus bekerja keras untuk menggeser Zlatan selaku striker utama Rossoneri dalam skema ini.
4-4-2
Kedatangan Giroud membuat Pioli memiliki lebih banyak opsi dalam skema permainannya. Salah satu yang bisa ia coba adalah skema dua striker, dengan Giroud dan Zlatan dimainkan secara bersamaan.
Karena memiliki kemiripan gaya bermain, baik Giroud maupun Zlatan sama-sama harus membuat penyesuaian gaya bermain dalam skema ini. Salah satu harus bertugas menjadi penahan bola sementara yang satu harus sigap di dalam kotak penalti.
Giroud mungkin bisa diplot sebagai striker yang turun ke belakang untuk menjemput dan menahan bola, sementara Ibra yang usianya sudah menua bisa lebih sering berada di kotak penalti. Jika skema ini bisa diterapkan, Milan bisa memiliki duet maut yang baru di lini serang mereka.
4-3-1-2
Variasi lain yang bisa dicoba Pioli adalah menduetkan Giroud dan Zlatan di lini serang dengan bantuan seorang playmaker di belakang keduanya dalam skema 4-3-1-2.
Dalam skema ini, Giroud dan Zlatan tidak perlu terlalu bekerja keras untuk menjemput bola ke belakang. Karena ada satu playmaker yang akan bertugas menyupplai bola sehingga mereka tinggal duduk manis di dalam kotak penalti menunggu asupan bola-bola matang.
Tugas playmaker ini seharusnya diemban oleh Hakan Calhanoglu. Namun playmaker Timnas Turki itu memilih membelot ke Inter Milan di musim panas ini.
Namun Rossoneri tidak perlu khawatir, karena posisi nomor 10 itu kini diisi oleh Brahim Diaz yang sedikit lagi akan diresmikan peminjamannya dari Real Madrid. Pemain Spanyol itu akan bertugas sebagai 'pelayan' Giroud dan Zlatan sehingga kedua striker itu bisa dimanjakan dengan umpan-umpan matang di lini serang AC Milan musim depan.
(Bola.net/Risditiya)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gabung Milan, Giroud tak Sabar untuk Duet Dengan Ibrahimovic
Liga Italia 18 Juli 2021, 21:34 -
Sama Seperti Shevchenko, Giroud Juga Ingin Cetak Sejarah di AC Milan
Liga Italia 18 Juli 2021, 19:29 -
AC Milan Resmikan Transfer Ballo-Toure dari Monaco
Liga Italia 18 Juli 2021, 18:53 -
Olivier Giroud: AC Milan Menunggu Saya untuk Meraih Scudetto
Liga Italia 18 Juli 2021, 03:31
LATEST UPDATE
-
Cristiano Ronaldo Tanggapi Selebrasi 'Siu' Rasmus Hojlund: Bukan Masalah
Piala Eropa 23 Maret 2025, 07:30 -
Barcelona Fokus Rekrut Striker Baru, Luis Diaz Jadi Target Utama
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 07:15 -
Chelsea Siapkan Lima Wonderkid untuk Masa Depan Klub
Liga Inggris 23 Maret 2025, 07:02 -
Masa Depan Luka Modric: Impian Pensiun di Real Madrid
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 07:00 -
Alexander Isak vs Julian Alvarez: Siapa yang Cocok untuk Liverpool?
Liga Inggris 23 Maret 2025, 06:45 -
Perkiraan Susunan Pemain Juventus Andai Jadi Dilatih Roberto Mancini
Liga Italia 23 Maret 2025, 06:30 -
Marcus Rashford Harus Kembali ke Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 06:02 -
Phil Foden di Bawah Tekanan: Kesulitan di Klub, Main Buruk di Timnas Inggris
Piala Dunia 23 Maret 2025, 06:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39